Ketika Anda telah mengambil keputusan, ucapkan syukur, kebahagiaan akan menjadi
realitas di dalam hidup Anda. Untuk mempercepat mencapai impian Anda keluar negeri, umroh atau naik haji bersama orang tua dan lain-lain. Visualisasikanlah apa yang akan anda raih dalam hidup, menjelang tidur dan ketika Anda bangun dari tidur Anda.
salam,
Dwika.
=====================================
Keinginan, Keputusan, Keteguhan dan Kedisiplinan
*onkpnias.wordpress.com
Siapa yang ingin Sukses? Pertanyaan ini, telah saya tanyakan kepada puluhan
ribu orang yang telah saya temui dari seminar ke seminar dalam 2 tahun
terakhir. Hampir 100% orang, akan mengangkat tangan, ketika pertanyaan ini
ditanyakan. Dan mereka akan mulai bingung, ketika ditanyakan, sukses seperti
apa yang anda inginkan ?
Apakah anda telah memiliki definisi yang cukup jelas tentang sukses?
Banyak yang akan tergagap, ketika mereka diminta lebih detail..
“bahagia pak”
“punya banyak uang pak..”
“punya mobil dan rumah bagus pak….”
Menurut survey, dari 100 orang yang menggantungkan diri dari asuransi, hanya 1
orang yang benar-benar kaya, 4 orang bebas secara finansial, 15 bisa hidup
sukses, karena memiliki tabungan lainnya, sementara yang 80 orang menjadi
tergantung kepada orang lain. Itu adalah salah satu fakta, seseorang yang telah
menyiapkan masa tuanya menggunakan tabungan dengan disiplin yang sangat panjang
dalam asuransi pun, ternyata tidak benar-benar berhasil secara keuangan,
apalagi, jika anda tidak benar-benar menyiapkannya.
Dalam pencarian saya, untuk merencanakan pensiun yang Financial dan Time
freedom, Sekitar 9 tahun yang lalu, saya menemukan dan mulai menerapkan, suatu
formula yang telah digunakan oleh guru-guru dunia seperti Robert T. Kiyosaki,
Brian Tracy, Jim Rohn bahkan Antony robbin.
Formula ini, dalam bahasa inggrisnya disingkat 4D. Ingin tahu formula ini?
Inilah dia…
1. Desire
Keinginan yang kuat adalah suatu fondasi, jika anda benar-benar ingin sukses
dalam hidup ini. Apakah anda sudah memiliki minat atau keinginan untuk
mempersiapkan kesehatan keuangan anda? Apakah anda sudah tahu persis, rumah
seperti apa yang anda ingin miliki? Perjalanan seperti apa yang akan anda
nikmati? Berapa besar asset yang anda miliki ketika pensiun nanti? Tidak
banyak, orang yang benar-benar tertarik untuk menyiapkan masa depan
financialnya. Jika anda benar-benar tertarik dan memiliki keinginan yang kuat,
maka anda sudah berada pada D yang pertama, yaitu Desire, atau keinginan. Ini
sudah menjadi modal awal yang baik…
Tips dari saya; Tulislah keinginan-keinginan itu, semua keinginan anda, dari
situ anda tentukan mana yang benar-benar anda inginkan, yang jika anda
bayangkan itu telah tercapai anda bisa menjadi sangat bangga, sangat bahagia
dan mungkin anda bisa meneteskan air mata. Anda merasa, menjadi orang yang
berguna, dikandung dan dilahirkan oleh ibu anda di muka bumi ini…tulislah,
perjelaslah..Clarity is Power, Kejelasan adalah kekuatan…ada pepatah, mungkin
tidak semua apa yang kita impikan akan jadi kenyataan, tapi kita tidak akan
mencapai apa-apa jika kita tidak memiliki impian yang jelas. Fakta menunjukkan,
27% orang dimuka bumi ini, hidup dibawah garis kemiskinan, lebih karena faktor
tidak memiliki keinginan yang kuat…bagaimana dengan anda? Berani bermimpi kan?
2. Decision
Ketika anda telah menginginkan untuk suatu ketika memiliki kesuksesan atau
kebebasan financial, maka anda harus mengambil keputusan. Keputusan ini perlu
dilakukan, karena perjalanan menuju sukses akan menemui berbagai rintangan dan
hambatan. Ketika anda berhasil membuat keputusan, maka hati anda akan lebih
mantap untuk menjalaninya. Metode yang bisa membantu anda, untuk mengambil
keputusan yang sesuai adalah dengan mengetahui, apa sengsarannya, apa susahnya,
apa penderitaan yang amat sangat yang akan anda hadapi, jika anda gagal secara
financial. Penderitaan itu, bisa jadi penghinaan dari tetangga anda, calon
mertua anda, bisa jadi juga perasaan tidak bangga orang-orang yang anda
cintai, anak-anak anda tidak sekolah dll.
Ini sangat penting, karena cara kerja sel-sel tubuh kita, sistem syaraf dan
aliran darah tubuh kita, bekerja hanya dengan dua hal saja, yaitu menghindari
sengsara dan mengejar nikmat. Menghindari sengsara, memiliki kekuatan sekitar
88%, dan mengejar nikmat, memiliki kekuatan sekitar 12%. Membayangkan sengsara
dan penderitaan yang amat sangat dengan sangat detail, akan membuat anda maju
dan tak akan mundur lagi. Untuk mempercepat anda mencapai impian anda, anda
bisa membayangkan apa padanan fisik yang akan anda peroleh jika anda sukses
nantinya. Misalnya, mobil yang bagus, rumah yang bagus dan besar, perjalanan
keluar negeri, umroh atau naik haji bersama orang tua dan lain-lain adalah
contoh padanan fisik yang banyak digunakan oleh orang-orang sukses dalam
memvisualisasikan kesuksesannya.
Tips dari saya; Ketika anda telah mengambil keputusan, visualisasikanlah apa
yang akan anda raih dalam hidup, menjelang tidur dan ketika anda bangun dari
tidur anda. Pada saat itu, kondisi pikiran kita sedang alpha, dan jika anda
program rasa syukur, kebahagiaan, kebanggaan, percaya diri saat-saat seperti
itu, maka itu akan menjadi realitas di dalam hidup anda.
3. Determination
Determination adalah kebulatan tekad, keteguhan hati…
Sampai di langkah kedua, anda masih berada pada tahapan pemikiran dan perasaan.
Determination, anda di uji di level tindakan. Banyak orang yang memiliki
cita-cita yang tinggi, hasrat yang kuat, namun dia gagal ketika melihat dan
bertemu, jalan menuju sukses ternyata begitu berliku, banyak tanjakan dan
turunan, batu-batu penghalang terlalu banyak untuk dilewati. Disini anda perlu
memiliki determinasi, keteguhan hati yang tinggi, hasrat yang menggebu-gebu,
membara dan tak terpadamkan. Anda berpikir, sukses adalah suatu nilai kehidupan
yang perlu anda raih. Ini adalah hasil dari sebuah keputusan, seakan tidak ada
jalan lain yang harus ditempuh, Maju atau Menang…
Tips dari saya; Bangunlah lingkungan kelas satu…orang-orang yang akan mendukung
pencapaian anda. Robert T. Kiyosaki mengatakan, Pemenang berkumpul dengan
pemenang, pecundang bergerombol dengan pecundang. Ini terlihat nyata dalam
kehidupan nyata kita, itik akan berkumpul dengan itik, elang bergaul dengan
elang…yang manakah yang anda akan tempuh? Apa pun keputusan anda sekarang, akan
sangat menentukan masa depan anda…
4. Discipline
Hal yang berikutnya yang menjadi faktor penentu dalam kesuksesan adalah
Disiplin. Disiplin dalam meraih tujuan atau impian hidup anda. Disiplin ini,
meliputi disiplin pikiran, perasaan dan tindakan. Banyak orang gagal, karena
dia tidak disiplin pada pikiran, tidak FOKUS, terlalu banyak hal yang
dikerjakan, sehingga menyebabkan pikiran menjadi tidak fokus. Disiplin perasaan
juga menjadi salah satu sebab kegagalan, ketika orang lain terlihat hidup
dengan tidak terlalu ngoyo, tidak terlalu ngotot, dan terlihat damai, orang
menghina dan mengejek jalan yang kita tempuh, kadang-kadang, disinilah perasaan
kita menjadi bimbang dan ragu. Akankah kuteruskan perjalananku, atau mengikuti
seperti yang orang kebanyakan lakukan?
Saya pribadi punya prinsip dalam hal ini, ” Hanya ikan mati, yang berenang
mengikuti arus”.
Saya tidak mau, karena melihat orang rata-rata, lalu saya memperlambat
kecepatan saya. Kita memang sekali waktu, perlu istirahat, merenung dan
instropeksi diri, tapi bukan berarti kita akan membiarkan diri kita menjadi 56%
orang, yang hidupnya tergantung pada orang lain, ketika usia pensiun nanti.
Apa cita-cita, impian dan tujuan hidup anda? Sukses Financial, mungkin adalah
salah satu pendukung utamanya. So..kenapa tidak rancang masa depan anda dari
sekarang dengan FORMULA 4D ini?
Pernahkah anda meragukan kemampuan anda dalam melakukan sesuatu?
Mungkin anda ingin membuka usaha, tapi anda mengatakan pada diri anda..”wah,
jangan-jangan, nanti saya gagal”
Mungkin anda ingin mencoba, satu cara baru, dalam kerja anda, tapi anda berkata
pada diri sendiri “wah, yang cara lama aja sudah terbukti, ngapain coba-coba
cara yang baru? Kalo salah bagaimana?”
Bisa jadi, anda ingin mencoba jalan baru, keluar dari rutinitas anda, jalan
pulang pergi anda menuju ke kantor…dan anda berkata dalam hati…”jangan-jangan
nanti tersesat, malah jadi lebih lama”
Perasaan dan pikiran seperti itu, terjadi dalam diri setiap orang. Setiap orang
melakukan self talk sekitar 60.000x setiap harinya. Dan penemuan termutakhir
adalah, Kualitas hidup setiap orang, tergantung dari kualitas self talk yang
dilakukannya setiap hari itu.
Seperti yang dikatakan oleh Brad Sugars, sang pendiri ACTION COACH yang telah
berkembang lebih dari 26 negara, “Kualitas Hidup anda, ditentukan oleh kualitas
pertanyaan anda”
Banyak orang yang tidak menyadari, bahwa dirinya dibatasi oleh
pertanyaan-pertanyaan yang diajukannya, kepada dirinya sendiri.
Pertanyaan-pertanyaan, yang akhirnya menjadi batasan dirinya.
Misalnya, ketika anda sedang berpikir, untuk membangun usaha sendiri. Karena
krisis global dan krisis moneter yang telah anda temui di 1998 dan 2008,
membuat anda selalu deg-degan ketika melihat berita PHK besar-besaran di koran.
Bahkan anda menjadi depresi, hanya karena melihat ramalan para ekonom, tentang
kesulitan ekonomi yang mungkin akan dihadapi untuk masa depan. Anda sudah tahu
bahwa jawabannya, anda harus mempunyai usaha sendiri. Apalagi anda lihat-lihat,
ternyata kebutuhan barang-barang selalu naik, sementara perusahaan belum bisa
mengikuti perkembangan terakhir dan memang biasanya selalu lambat dalam
mengikuti perubahan…
“Saya harus buka usaha sendiri..saya harus belajar..”, gumam anda sambil
mengepalkan tangan..
Tiba-tiba…dari dalam hati, ada suara yang halus yang menyahut ..
“nanti kalo kamu gagal gimana?”
“apa gak sayang, semua uang tabungan yang telah dikumpulkan puluhan tahun
terkuras habis?”
“bagaimana sekolah anak-anak nanti?”
“Apa kata temen-temen di kantor?”
Dst….dst…
Tekad anda untuk membuka usaha tiba-tiba di bombardir oleh self talk yang
melemahkan anda…
Inilah yang dimaksud dengan self limitation..
Tiba-tiba anda dibatasi oleh bisikan-bisikan kecil yang melemahkan…
Kualitas pertanyaan anda, menentukan masa depan anda…
Lalu bagaimana cara mengatasinya?
Saya usul sebuah tips kecil, yang biasa saya lakukan, ketika mengalami hal ini…
Rubah pertanyaannya menjadi positif..misalnya:
“Bagaimana caranya, agar saya lebih bisa memastikan, bahwa kemungkinan sukses
mendekati 100%”
“Cara apa yang saya lakukan, agar saya mempertaruhkan hanya sebagian tabungan,
dan bisa kembali dalam 3 bulan atau 6 bulan?”
“Bagaimana cara memastikan, agar SPP anak-anak tetap aman, sementara saya
mencoba usaha baru saya?”
“Bagaimana caranya, agar temen-temen di kantor mau memberi dukungan moral
kepada saya, ketika saya memulai, atau bahkan menghadapi tantangan dalam bisnis
saya?”
Apakah anda melihat perbedaan-perbedaan perasaan yang muncul, ketika
pertanyaan-pertanyaan itu dilontarkan kepada anda?
Lebih bersemangat bukan? Lebih kreatif dalam berpikir untuk menemukan cara-cara
baru untuk sukses bukan?
Ok..semoga ini bermanfaat, segera rubah kualitas pertanyaan anda…itu pasti
merubah kualitas hidup anda..