link: Mananging Consultant

Cari Blog Ini

Rabu, 24 Juli 2013

Tifus Dexycol (tiamfenicol, sesudah makan)

Sakit Tipes

Penyakit tipus atau bisa juga disebut dengan tifus bisa menyerang siapa saja termasuk pada anak-anak dan juga orang dewasa, tipes sendiri memiliki gejala-gejala yang harus kita antisipasi.
tifus lenyap seketika
Setelah mulai muncul gejala-gejala tipes maka sebaiknya segera periksakan diri ke dokter atau rumah sakit. Inilah cara mengobati typus secara alami yang sangat dianjurkan bagi setiap orang.
Menurut mbah Wikipedia, Penyakit typhus atau yang dalam bahasa kedokterannya Rickettsia (pada beberapa sumber lain ada juga yang menyebutkan kalau penyebabnya bakteri Salmonella Enterica terutama turunannya yaitu Salmonella Typhosa), penyakit types itu disebabkan oleh bakteri genus Rickettsia. Penyebarannya bakteri ini sendiri biasanya melalui kutu, kutu lah yang menyebarkan bakteri ini.
Bakteri ini akan masuk kedalam perut karna bisa aja kamu gak sadar telah menelannya bisa lewat makanan atau minuman yang secara gak sadar kamu minum atau makan. Karena bakteri ini nantinya masuk ke perut maka ia akan bersarang diperut kita terutama di usus.
Jika kondisi ini terus menerus dibiarkan maka akan membuat luka pada usus kita yang lama kelamaan bakal membuat usus kita bolong, ini bakal menjadi suatu hal yang kritis. Saat sudah seperti ini maka bakteri akan mengikuti peredaran darah manusia dan lama kelamaan akan mencapai hati dan limpa manusia.
Jika bakteri sudah mencapai limpa maka bakteri itu akan bersarang dan berkembang biak di hati kita. Dan jika kita merabanya akan ada rasa nyeri. Jadi sangat perlu mencegah dan mengobati gejala tipes.

Gejala Penyakit Tipes

Sedangkan untuk gejalanya sendiri ada beberapa yang harus kita antisipasi. karena dalam beberapa kasus gejala justru tidak timbul atau bahkan gak kita sadari.
Jadi, beberapa gejala yang bakalan timbul antar lain:
Mual-mual hingga muntah. Kenapa bisa muntah? karena bakteri ini kan bersarangnya di hati dan limpa kita, jadi dengan bersarangnya bakteri itu bakal membuat pembengkakan yang lama kelamaan bakal menekan lambung kita. Makanya akan terasa mual jadi makanan yang kita makan sulit sekali masuknya jadi sebagian akan keluar lagi melalui mulut kita.
Lidah yang kotor dan pahit. Biasanya sih kalo anak-anak akan begitu jadi biasanya mereka bakal minta makan makanan yang masam dan pedas gitu. Lidah kita nantinya bakal berwarna putih ditengahnya sedangkan dipinggirnya warnanya merah.
Demam. Kalo uda malam hari biasanya bakalan demam tinggi nih si penderita, tapi kalo pagi biasa aja kayak gak punya penyakit apa-apa.Pingsan. Penderita tipes biasanya memang lebih suka berbaring aja gak gerak-gerak karena rasanya memang lebih nyaman kayak gitu. Tapi kalo kondisinya sendiri udah kritis gitu biasanya suka pingsan si penderita.
Diare. Dengan bersarangnya bakteri ini di tubuh kita akan membuat gangguan pada penyerapa cairan yang kita konsumsi sehingga jadilah sipenderita mencret-mencret. Tapi ada kalanya juga sipenderita justru merasa susah kali BAB nya.
Lemes dan Pusing bahkan Sakit Perut. Karena pada hati dan limpa kita terjadi pembengkakan, maka kita akan merasa sakit perut. Sedangkan demam yang kita rasakan bakal membuat rasa lemas dan pusing-pusing.


@ HoHo:

Menurut saya, teruskan dulu Dexycol (tiamfenicol, sesudah makan), Dumin dan carsida (obat maag dan anti kembung, diminum 1-2 jam sebelum makan). Sedangkan Neuropyron dihentikan karena udah minum Dumin.
Untuk mualnya, dapat menggunakan anti mual (muntah) golongan domperidone, misalnya: Dometa atau Vometa atau Vesperum (diminum 3×1 sebelum makan jika mual saja)
Khusus Dexycol harus dihabiskan walaupun sudah sembuh supaya tidak terjadi resistensi, sedangkan yang lain boleh dihentikan.
Jika dalam seminggu udah sembuh, pasti bukan tyfus, bukan pula gejala tyfus… banyak penyakit yg menimbulkan keluhan seperti di atas.
Moga segera sembuh.
link:
  1. ArdieNovember 25, 2008 pada 8:47 am
    Pagi Dok,
    Begini dok, saya mau nanya mengenai sakit tipes saya. pertama kena tipes bulan februari 2008, dirawat di RS selama 3 hari. dan sekarang kena lagi tp tidak dirawat karena saya tidak mau. trus dikasih obat ciproploxacin, ranitidin, dan amoxixilin. kemudian dikasih lagi obat dexycol, grafadon, vesperum, hepimun. begitu habis obat, sampai sekarang saya masih juga merasa badan kayak yag panas gitu. hasil tes lab kemarin (17 Nopember 2008):
    Hemoglobin : 12.0
    Leukosit : 6700
    LED : 23-25
    Hematokrit (PVC) : 42
    Band :6
    Segmen : 64
    Limfosit : 24
    Monosit : 6
    Eritrosit : 4.5
    Trombosit : 210.000
    Bilirubin Total : 0.4
    Bilirubin Direk : 0.2
    SGPT : 20
    SGOT : 32
    Salmonella Thyphi H : 1/160
    Salmonella Thyphi O : 1/320
    Bagaimana dengan hasil test diatas dok? apakah hasilnya positif tipes? ataukan ada penyakit dan ganguan lain mungkin?
    soalnya sampai skrg ini, saya masih juga merasa badan kayak yang panas, kepala suka pusing, didada kayak ga plong, dan kepala terasa kayak yg melayang gitu donk, ga mantep, kayak yg gamang gitu.
    sebagai informasi, saya sampai sekarang masih makan nasi agak padat, dan masih pilih-pilih makanan karena takut. pedas dan asam, sampai sekarang juga belum berani saya makan.
    saya mohon jawaban dan saran dari dokter. terima aksih ya dok sebelum dan sesudahnya.
    wassalam,
    ardie

    @ Ardie:
    Berdasarkan keluhan panas (dan lain-lain) yang udah lebih seminggu dan ditunjang Lab, kemungkinan emang Tipes. Tapi kemungkinan lain tetap ada. hal ini dapat diketahui dengan follow up dan pemeriksaan lanjutan (jika emang diperlukan menurut dokter yang merawat).
    Tipes (test widal) dapat dikonfirmasi dengan Test Tubex TF (lebih canggih, harganya sekitar 90-100 ribu). Jika hasilnya positif 6 ke atas, berarti Tipes beneran.
    Menurut saya, obatnya cukup dengan dexycol 500 mg, diminum 3-4 x 1 sehari, Grafadon untuk panas dan sakit kepala, Vesperum untuk mual-muntah. perlu tambahan multivitamin, misalnya becom-C 1×1 (atau sejenisnya).
    Tentang faeces agak hitam, bisa jadi karena iritasi lambung oleh berbagai sebab.
    Sedangkan “melayang” yang udah lama diderita, adalah tanda dari vertigo. Pengobatannya: Dramamine atau dramasine atau perifas, dll (pilih salah satu), diminum 3×1 sebelum makan.
    Jika menggunakan obat vertigo, vesperum sementara dihentikan.
    Tentang makanan, udah tertulis di artikel bahwa tidak harus makan makanan lunak, bahkan perlu makanan bergizi tinggi untuk memulihkan kondisi.
    Ntar kalo udah gak demam, dexycol tetap dilanjutkan hingga 1-2 minggu, sesuai protokol pengobatan tipes.
    Moga segera sembuh ya.
    Trims

    1. ArdieNovember 25, 2008 pada 2:47 pm
      Siang Dok, maaf mengganggu lagi…
      Bagaimana cara kerja Test Tubex TF? apakah sama dengan mengambil sample darah juga? soalnya saya belum yakin, apa dirumah sakit didaerah saya sudah ada fasilitas itu?
      apakah obat dexycol bisa dibeli bebas tanpa resep dokter?
      apakah arti dari nilai bilirubin total, bilirubin direk, dan SGPT dan SGOT hasil test labor saya dok? kayaknya hasilnya rendah dari nilai normal ya dok?
      terima kasih ya dok sebelum dan sesudahnya atas jawabannya.

      1. cakmokiNovember 25, 2008 pada 11:01 pm
        @ Ardie:
        Tubex lebih simpel, hanya ambil sampel darah di ujung jari 1 tetes.
        Di tempat kami, di ndeso ™ udah ada fasilitas Tubex TF (beli sendiri, makanya 90 ribu itu sudah termasuk jasa pemeriksa dan keuntungan untuk pengembangan, aslinya hanya 75-80 ribu, suntikan 1.500 perak, hehehe).
        Silahkan baca artikel sebelumnya di sini (Evaluasi Tubex Tahap 1) dan di sini(Pemeriksaan Demam Tifoid Terkini)
        Dexycol (thiamphenicol) mestinya harus pake resep dokter. Coba ke apotik terdekat untuk menanyakannya.
        Adapun nilai bilirubin total, bilirubin direk, dan SGPT dan SGOT adalah test untuk menilai fungsi liver.
        Kalo nilainya sangat tinggi disertai tanda kuning pada sklera (bagian putih mata), kuku, pembesaran liver, kemungkinan ada gangguan fungsi liver, tapi kalo naik sedikit atau normal atau di bawah nilai normal, berarti gak papa.
        Trims

        1. RirieAgustus 27, 2010 pada 12:26 pm
          Assalamualaikum, kind & wise Cak Moki.
          Halaman ini baru 3/4 saya baca dok, dan saya menemukan 1 pertanyaan yg mirip dgn yg saya ingin tanyakan:
          @hamidzul:
          1. Dapat dibenarkan jika seorang dokter mencurigai adanya infeksi oleh kuman gram positif maupun gram negatif, misalnya pada sebagian infeksi usus (enteritis dengan berbagai varian dan jenisnya)
          Efek negatif gak ada sejauh sesuai dengan indikasinya. Lagipula, pemakaian dalam jangka pendek, misalnya beberapa hari hingga 2 minggu, gak akan memberikan dampak negatif. (re: Cipro & Dexycol)
          Kebetulan saya juga diberi 2 obat ini (dgn Enakur, Grafamic, Cimetidine, dan 2 obat lain yg tdk ada namanya, utk DB (warna oranye) & Demam (warna kuning, tulisan Zenith) kt dokter langganan). Nah, karena demam saya hanya 1 hari (walaupun gejala tambahannya ada semua: nyeri otot, sakit kepala, mual, sulit BAB), sepertinya saya memang nggak kena tipus, ya dok? Alhamdulilah.
          Kebetulan untuk antibiotiknya baru saya minum 2 masing-masing. Sudah tidak mual & tidak demam juga. Yang saya hentikan yang mana ya dok? Sepertinya kok berlebihan sekali obat yg saya dapatkan.
          Terima kasih banyak atas sharing ilmunya dok. Insyaallah bermanfaat untuk semua. Sukses selalu.
          Wassalamualaikum.

          1. FelixOktober 21, 2010 pada 8:44 pm
            Selamat malam,
            salam kenal smua..
            saya mau tanya dok..
            ini saya hari minggu (17/10) kmarin sakit panas disertai dengan perut mual..sepertinya kecapekan karena abis ngurus event + tanding basket.
            saya pergi ke dokter d kasi obat maag (yang warna hijau dan dmakan stgh jam sebelum makan), satu obat putih kecil yang dmakan sesaat sebelum makan, dan satu lagi obat penurun panas.
            Kata dokter yang memeriksa, itu smua harus dihabiskan, dan harus cek lagi kesana klo memamng keadaan masi panas..
            Hari senin demam sudah turun tetapi perut masi mual / kembung…
            obat penurun panas tetap saya makan sesuai saran dokter, tapi hari rabu kepala saya malah sakit nyut-nyutan hebat (terutama saat jantung berdetak, makin kencang makin sakit), perut juga tetap tidak ada perubahan walaupun obat rutin dimakan..
            Akhirnya rabu malam saya ke dokter, d kasi obat Bufantacid (sebelum makan), Dexycol 500 (4×1) , Tidifar 200 , dan 3 obat lain (3×1) yang sepertinya antibiotik dan untuk menurunkan panas..
            Keadaan skrg (21/10) malam, kepala sudah agak mendingan, namun nyut-nyutan masi terasa klo detak jantung agak keras, perut sudah lumayan, panas juga sudah turun,,
            1. Kira2 saya kena penyakit apa yah dok?
            2. Apa perlu cek darah lagi?
            bulan lalu baru kena DBD ringan, tidak drawat drumah sakit, karena trombosit masi hampir mendekati normal…
            3. Apa penyebab sakit kepala nya ya dok? apa karena saya terus memakan obat penurun panas walaupun demam sudah turun?
            Terima Kasih banyak dokter
            Sukses Selalu
            1. cakmokiOktober 21, 2010 pada 11:38 pm
              @ Felix:
              Selamat malam…
              Bufantacid, adalah antasida atau obat maag
              Dexycol adalah antibiotika golongan tiamfenikol
              Tidifar adalah simetidin untuk mengahambat peningkatan produski asam lambung
              3 obat lain : gak tahu :D … lha gak ada namanya
              1. Keluhan tersebut banyak kemungkinannya… namun nampaknya ada gangguan pencernaan…makanya diberi bufantacid dan tidifar.
              Untuk sakit kepala, kalo masih belum reda, dapat menggunakan panstop atau pyronal.. kalo yang lebih kuat seperti Neurodial dan analsik (kombinasi metampiron dan penennang ringan sekaligus meredakan jantung berdebar) harus pake resep dokter.
              2. Kalo sudah membaik, gak perlu cek darah
              3. Sakit kepala dapat disebabkan banyak faktor… bisa saja berhubungan dengan keluhan lambung, dan bisa juga akibat demam.
              Obat demam dapat berfungsi sebagai pereda sakit kepala. Namun jika masih belum membaik, silahkan ganti dengan yg saya rekomendasikan pada jawaban no:1.
              Saya ingin mengomentari ini:
              bulan lalu baru kena DBD ringan, tidak drawat drumah sakit, karena trombosit masi hampir mendekati normal…
              Gini… kalo trombosit turun tapi masih di atas 100.ooo, pasti bukan Demam Berdarah….
              Contoh; misalnya trombosit 110.000: bukan demam berdarah… bukan juga demam berdarah ringan… apalagi kalo di atas 150.000, sudah pasti bukan Demam berdarah
              Biasanya penyakit-2 karena infeksi virus akan menurunkan trombosit.
              Maaf, saya terpaanggil untuk mengoreksi ini supaya bangsa kita tambah pinter dan gak mudah diapusi dokter … hahahaha
              Makasih
              @ HoHo:
              Menurut saya, teruskan dulu Dexycol (tiamfenicol, sesudah makan), Dumin dan carsida (obat maag dan anti kembung, diminum 1-2 jam sebelum makan). Sedangkan Neuropyron dihentikan karena udah minum Dumin.
              Untuk mualnya, dapat menggunakan anti mual (muntah) golongan domperidone, misalnya: Dometa atau Vometa atau Vesperum (diminum 3×1 sebelum makan jika mual saja)
              Khusus Dexycol harus dihabiskan walaupun sudah sembuh supaya tidak terjadi resistensi, sedangkan yang lain boleh dihentikan.
              Jika dalam seminggu udah sembuh, pasti bukan tyfus, bukan pula gejala tyfus… banyak penyakit yg menimbulkan keluhan seperti di atas.
              Moga segera sembuh.
              1. ArdieNovember 25, 2008 pada 8:47 am
                Pagi Dok,
                Begini dok, saya mau nanya mengenai sakit tipes saya. pertama kena tipes bulan februari 2008, dirawat di RS selama 3 hari. dan sekarang kena lagi tp tidak dirawat karena saya tidak mau. trus dikasih obat ciproploxacin, ranitidin, dan amoxixilin. kemudian dikasih lagi obat dexycol, grafadon, vesperum, hepimun. begitu habis obat, sampai sekarang saya masih juga merasa badan kayak yag panas gitu. hasil tes lab kemarin (17 Nopember 2008):
                Hemoglobin : 12.0
                Leukosit : 6700
                LED : 23-25
                Hematokrit (PVC) : 42
                Band :6
                Segmen : 64
                Limfosit : 24
                Monosit : 6
                Eritrosit : 4.5
                Trombosit : 210.000
                Bilirubin Total : 0.4
                Bilirubin Direk : 0.2
                SGPT : 20
                SGOT : 32
                Salmonella Thyphi H : 1/160
                Salmonella Thyphi O : 1/320
                Bagaimana dengan hasil test diatas dok? apakah hasilnya positif tipes? ataukan ada penyakit dan ganguan lain mungkin?
                soalnya sampai skrg ini, saya masih juga merasa badan kayak yang panas, kepala suka pusing, didada kayak ga plong, dan kepala terasa kayak yg melayang gitu donk, ga mantep, kayak yg gamang gitu.
                sebagai informasi, saya sampai sekarang masih makan nasi agak padat, dan masih pilih-pilih makanan karena takut. pedas dan asam, sampai sekarang juga belum berani saya makan.
                saya mohon jawaban dan saran dari dokter. terima aksih ya dok sebelum dan sesudahnya.
                wassalam,
                ardie
                1. cakmokiNovember 25, 2008 pada 1:48 pm
                  @ Ardie:
                  Berdasarkan keluhan panas (dan lain-lain) yang udah lebih seminggu dan ditunjang Lab, kemungkinan emang Tipes. Tapi kemungkinan lain tetap ada. hal ini dapat diketahui dengan follow up dan pemeriksaan lanjutan (jika emang diperlukan menurut dokter yang merawat).
                  Tipes (test widal) dapat dikonfirmasi dengan Test Tubex TF (lebih canggih, harganya sekitar 90-100 ribu). Jika hasilnya positif 6 ke atas, berarti Tipes beneran.
                  Menurut saya, obatnya cukup dengan dexycol 500 mg, diminum 3-4 x 1 sehari, Grafadon untuk panas dan sakit kepala, Vesperum untuk mual-muntah. perlu tambahan multivitamin, misalnya becom-C 1×1 (atau sejenisnya).
                  Tentang faeces agak hitam, bisa jadi karena iritasi lambung oleh berbagai sebab.
                  Sedangkan “melayang” yang udah lama diderita, adalah tanda dari vertigo. Pengobatannya: Dramamine atau dramasine atau perifas, dll (pilih salah satu), diminum 3×1 sebelum makan.
                  Jika menggunakan obat vertigo, vesperum sementara dihentikan.
                  Tentang makanan, udah tertulis di artikel bahwa tidak harus makan makanan lunak, bahkan perlu makanan bergizi tinggi untuk memulihkan kondisi.
                  Ntar kalo udah gak demam, dexycol tetap dilanjutkan hingga 1-2 minggu, sesuai protokol pengobatan tipes.
                  Moga segera sembuh ya.
                  Trims

                  1. cakmokiNovember 25, 2008 pada 11:01 pm
                    @ Ardie:
                    Tubex lebih simpel, hanya ambil sampel darah di ujung jari 1 tetes.
                    Di tempat kami, di ndeso ™ udah ada fasilitas Tubex TF (beli sendiri, makanya 90 ribu itu sudah termasuk jasa pemeriksa dan keuntungan untuk pengembangan, aslinya hanya 75-80 ribu, suntikan 1.500 perak, hehehe).
                    Silahkan baca artikel sebelumnya di sini (Evaluasi Tubex Tahap 1) dan di sini(Pemeriksaan Demam Tifoid Terkini)
                    Dexycol (thiamphenicol) mestinya harus pake resep dokter. Coba ke apotik terdekat untuk menanyakannya.
                    Adapun nilai bilirubin total, bilirubin direk, dan SGPT dan SGOT adalah test untuk menilai fungsi liver.
                    Kalo nilainya sangat tinggi disertai tanda kuning pada sklera (bagian putih mata), kuku, pembesaran liver, kemungkinan ada gangguan fungsi liver, tapi kalo naik sedikit atau normal atau di bawah nilai normal, berarti gak papa.
                    Trims
                    1. RirieAgustus 27, 2010 pada 12:26 pm
                      Assalamualaikum, kind & wise Cak Moki.
                      Halaman ini baru 3/4 saya baca dok, dan saya menemukan 1 pertanyaan yg mirip dgn yg saya ingin tanyakan:
                      @hamidzul:
                      1. Dapat dibenarkan jika seorang dokter mencurigai adanya infeksi oleh kuman gram positif maupun gram negatif, misalnya pada sebagian infeksi usus (enteritis dengan berbagai varian dan jenisnya)
                      Efek negatif gak ada sejauh sesuai dengan indikasinya. Lagipula, pemakaian dalam jangka pendek, misalnya beberapa hari hingga 2 minggu, gak akan memberikan dampak negatif. (re: Cipro & Dexycol)
                      Kebetulan saya juga diberi 2 obat ini (dgn Enakur, Grafamic, Cimetidine, dan 2 obat lain yg tdk ada namanya, utk DB (warna oranye) & Demam (warna kuning, tulisan Zenith) kt dokter langganan). Nah, karena demam saya hanya 1 hari (walaupun gejala tambahannya ada semua: nyeri otot, sakit kepala, mual, sulit BAB), sepertinya saya memang nggak kena tipus, ya dok? Alhamdulilah.
                      Kebetulan untuk antibiotiknya baru saya minum 2 masing-masing. Sudah tidak mual & tidak demam juga. Yang saya hentikan yang mana ya dok? Sepertinya kok berlebihan sekali obat yg saya dapatkan.
                      Terima kasih banyak atas sharing ilmunya dok. Insyaallah bermanfaat untuk semua. Sukses selalu.
                      Wassalamualaikum.
                      1. FelixOktober 21, 2010 pada 8:44 pm
                        Selamat malam,
                        salam kenal smua..
                        saya mau tanya dok..
                        ini saya hari minggu (17/10) kmarin sakit panas disertai dengan perut mual..sepertinya kecapekan karena abis ngurus event + tanding basket.
                        saya pergi ke dokter d kasi obat maag (yang warna hijau dan dmakan stgh jam sebelum makan), satu obat putih kecil yang dmakan sesaat sebelum makan, dan satu lagi obat penurun panas.
                        Kata dokter yang memeriksa, itu smua harus dihabiskan, dan harus cek lagi kesana klo memamng keadaan masi panas..
                        Hari senin demam sudah turun tetapi perut masi mual / kembung…
                        obat penurun panas tetap saya makan sesuai saran dokter, tapi hari rabu kepala saya malah sakit nyut-nyutan hebat (terutama saat jantung berdetak, makin kencang makin sakit), perut juga tetap tidak ada perubahan walaupun obat rutin dimakan..
                        Akhirnya rabu malam saya ke dokter, d kasi obat Bufantacid (sebelum makan), Dexycol 500 (4×1) , Tidifar 200 , dan 3 obat lain (3×1) yang sepertinya antibiotik dan untuk menurunkan panas..
                        Keadaan skrg (21/10) malam, kepala sudah agak mendingan, namun nyut-nyutan masi terasa klo detak jantung agak keras, perut sudah lumayan, panas juga sudah turun,,
                        1. Kira2 saya kena penyakit apa yah dok?
                        2. Apa perlu cek darah lagi?
                        bulan lalu baru kena DBD ringan, tidak drawat drumah sakit, karena trombosit masi hampir mendekati normal…
                        3. Apa penyebab sakit kepala nya ya dok? apa karena saya terus memakan obat penurun panas walaupun demam sudah turun?
                        Terima Kasih banyak dokter
                        Sukses Selalu
                        1. cakmokiOktober 21, 2010 pada 11:38 pm
                          @ Felix:
                          Selamat malam…
                          Bufantacid, adalah antasida atau obat maag
                          Dexycol adalah antibiotika golongan tiamfenikol
                          Tidifar adalah simetidin untuk mengahambat peningkatan produski asam lambung
                          3 obat lain : gak tahu :D … lha gak ada namanya
                          1. Keluhan tersebut banyak kemungkinannya… namun nampaknya ada gangguan pencernaan…makanya diberi bufantacid dan tidifar.
                          Untuk sakit kepala, kalo masih belum reda, dapat menggunakan panstop atau pyronal.. kalo yang lebih kuat seperti Neurodial dan analsik (kombinasi metampiron dan penennang ringan sekaligus meredakan jantung berdebar) harus pake resep dokter.
                          2. Kalo sudah membaik, gak perlu cek darah
                          3. Sakit kepala dapat disebabkan banyak faktor… bisa saja berhubungan dengan keluhan lambung, dan bisa juga akibat demam.
                          Obat demam dapat berfungsi sebagai pereda sakit kepala. Namun jika masih belum membaik, silahkan ganti dengan yg saya rekomendasikan pada jawaban no:1.
                          Saya ingin mengomentari ini:
                          bulan lalu baru kena DBD ringan, tidak drawat drumah sakit, karena trombosit masi hampir mendekati normal…
                          Gini… kalo trombosit turun tapi masih di atas 100.ooo, pasti bukan Demam Berdarah….
                          Contoh; misalnya trombosit 110.000: bukan demam berdarah… bukan juga demam berdarah ringan… apalagi kalo di atas 150.000, sudah pasti bukan Demam berdarah
                          Biasanya penyakit-2 karena infeksi virus akan menurunkan trombosit.
                          Maaf, saya terpaanggil untuk mengoreksi ini supaya bangsa kita tambah pinter dan gak mudah diapusi dokter … hahahaha
                          Makasih
                          @ HoHo:
                          Menurut saya, teruskan dulu Dexycol (tiamfenicol, sesudah makan), Dumin dan carsida (obat maag dan anti kembung, diminum 1-2 jam sebelum makan). Sedangkan Neuropyron dihentikan karena udah minum Dumin.
                          Untuk mualnya, dapat menggunakan anti mual (muntah) golongan domperidone, misalnya: Dometa atau Vometa atau Vesperum (diminum 3×1 sebelum makan jika mual saja)
                          Khusus Dexycol harus dihabiskan walaupun sudah sembuh supaya tidak terjadi resistensi, sedangkan yang lain boleh dihentikan.
                          Jika dalam seminggu udah sembuh, pasti bukan tyfus, bukan pula gejala tyfus… banyak penyakit yg menimbulkan keluhan seperti di atas.
                          Moga segera sembuh.
                          1. ArdieNovember 25, 2008 pada 8:47 am
                            Pagi Dok,
                            Begini dok, saya mau nanya mengenai sakit tipes saya. pertama kena tipes bulan februari 2008, dirawat di RS selama 3 hari. dan sekarang kena lagi tp tidak dirawat karena saya tidak mau. trus dikasih obat ciproploxacin, ranitidin, dan amoxixilin. kemudian dikasih lagi obat dexycol, grafadon, vesperum, hepimun. begitu habis obat, sampai sekarang saya masih juga merasa badan kayak yag panas gitu. hasil tes lab kemarin (17 Nopember 2008):
                            Hemoglobin : 12.0
                            Leukosit : 6700
                            LED : 23-25
                            Hematokrit (PVC) : 42
                            Band :6
                            Segmen : 64
                            Limfosit : 24
                            Monosit : 6
                            Eritrosit : 4.5
                            Trombosit : 210.000
                            Bilirubin Total : 0.4
                            Bilirubin Direk : 0.2
                            SGPT : 20
                            SGOT : 32
                            Salmonella Thyphi H : 1/160
                            Salmonella Thyphi O : 1/320
                            Bagaimana dengan hasil test diatas dok? apakah hasilnya positif tipes? ataukan ada penyakit dan ganguan lain mungkin?
                            soalnya sampai skrg ini, saya masih juga merasa badan kayak yang panas, kepala suka pusing, didada kayak ga plong, dan kepala terasa kayak yg melayang gitu donk, ga mantep, kayak yg gamang gitu.
                            sebagai informasi, saya sampai sekarang masih makan nasi agak padat, dan masih pilih-pilih makanan karena takut. pedas dan asam, sampai sekarang juga belum berani saya makan.
                            saya mohon jawaban dan saran dari dokter. terima aksih ya dok sebelum dan sesudahnya.
                            wassalam,
                            ardie
                          2. ArdieNovember 25, 2008 pada 9:05 am
                            Tambahan Dok,
                            Saya suka merasakan kayak melayang itu, hampir sepanjang hari, dan sudah lama banget. dan maaf (feces) saya sudah 2 hari ini berwarna agak hitam, apa karena pengaruh saya sekarang ini lagi mengkonsumsi Spirulina Kapsul dari HPA ya? dan 2 minggu kemarin pernah BAB keluar darah, tp hanya terjadi 1 kali itu aja, pada waktu pagi hari, setelah sarapan.
                          3. cakmokiNovember 25, 2008 pada 1:48 pm
                            @ Ardie:
                            Berdasarkan keluhan panas (dan lain-lain) yang udah lebih seminggu dan ditunjang Lab, kemungkinan emang Tipes. Tapi kemungkinan lain tetap ada. hal ini dapat diketahui dengan follow up dan pemeriksaan lanjutan (jika emang diperlukan menurut dokter yang merawat).
                            Tipes (test widal) dapat dikonfirmasi dengan Test Tubex TF (lebih canggih, harganya sekitar 90-100 ribu). Jika hasilnya positif 6 ke atas, berarti Tipes beneran.
                            Menurut saya, obatnya cukup dengan dexycol 500 mg, diminum 3-4 x 1 sehari, Grafadon untuk panas dan sakit kepala, Vesperum untuk mual-muntah. perlu tambahan multivitamin, misalnya becom-C 1×1 (atau sejenisnya).
                            Tentang faeces agak hitam, bisa jadi karena iritasi lambung oleh berbagai sebab.
                            Sedangkan “melayang” yang udah lama diderita, adalah tanda dari vertigo. Pengobatannya: Dramamine atau dramasine atau perifas, dll (pilih salah satu), diminum 3×1 sebelum makan.
                            Jika menggunakan obat vertigo, vesperum sementara dihentikan.
                            Tentang makanan, udah tertulis di artikel bahwa tidak harus makan makanan lunak, bahkan perlu makanan bergizi tinggi untuk memulihkan kondisi.
                            Ntar kalo udah gak demam, dexycol tetap dilanjutkan hingga 1-2 minggu, sesuai protokol pengobatan tipes.
                            Moga segera sembuh ya.
                            Trims
                            1. rdieNovember 25, 2008 pada 2:47 pm
                              Siang Dok, maaf mengganggu lagi…
                              Bagaimana cara kerja Test Tubex TF? apakah sama dengan mengambil sample darah juga? soalnya saya belum yakin, apa dirumah sakit didaerah saya sudah ada fasilitas itu?
                              apakah obat dexycol bisa dibeli bebas tanpa resep dokter?
                              apakah arti dari nilai bilirubin total, bilirubin direk, dan SGPT dan SGOT hasil test labor saya dok? kayaknya hasilnya rendah dari nilai normal ya dok?
                              terima kasih ya dok sebelum dan sesudahnya atas jawabannya.
                            2. cakmokiNovember 25, 2008 pada 11:01 pm
                              @ Ardie:
                              Tubex lebih simpel, hanya ambil sampel darah di ujung jari 1 tetes.
                              Di tempat kami, di ndeso ™ udah ada fasilitas Tubex TF (beli sendiri, makanya 90 ribu itu sudah termasuk jasa pemeriksa dan keuntungan untuk pengembangan, aslinya hanya 75-80 ribu, suntikan 1.500 perak, hehehe).
                              Silahkan baca artikel sebelumnya di sini (Evaluasi Tubex Tahap 1) dan di sini(Pemeriksaan Demam Tifoid Terkini)
                              Dexycol (thiamphenicol) mestinya harus pake resep dokter. Coba ke apotik terdekat untuk menanyakannya.
                              Adapun nilai bilirubin total, bilirubin direk, dan SGPT dan SGOT adalah test untuk menilai fungsi liver.
                              Kalo nilainya sangat tinggi disertai tanda kuning pada sklera (bagian putih mata), kuku, pembesaran liver, kemungkinan ada gangguan fungsi liver, tapi kalo naik sedikit atau normal atau di bawah nilai normal, berarti gak papa.
                              Trims
                              1. RirieAgustus 27, 2010 pada 12:26 pm
                                Assalamualaikum, kind & wise Cak Moki.
                                Halaman ini baru 3/4 saya baca dok, dan saya menemukan 1 pertanyaan yg mirip dgn yg saya ingin tanyakan:
                                @hamidzul:
                                1. Dapat dibenarkan jika seorang dokter mencurigai adanya infeksi oleh kuman gram positif maupun gram negatif, misalnya pada sebagian infeksi usus (enteritis dengan berbagai varian dan jenisnya)
                                Efek negatif gak ada sejauh sesuai dengan indikasinya. Lagipula, pemakaian dalam jangka pendek, misalnya beberapa hari hingga 2 minggu, gak akan memberikan dampak negatif. (re: Cipro & Dexycol)
                                Kebetulan saya juga diberi 2 obat ini (dgn Enakur, Grafamic, Cimetidine, dan 2 obat lain yg tdk ada namanya, utk DB (warna oranye) & Demam (warna kuning, tulisan Zenith) kt dokter langganan). Nah, karena demam saya hanya 1 hari (walaupun gejala tambahannya ada semua: nyeri otot, sakit kepala, mual, sulit BAB), sepertinya saya memang nggak kena tipus, ya dok? Alhamdulilah.
                                Kebetulan untuk antibiotiknya baru saya minum 2 masing-masing. Sudah tidak mual & tidak demam juga. Yang saya hentikan yang mana ya dok? Sepertinya kok berlebihan sekali obat yg saya dapatkan.
                                Terima kasih banyak atas sharing ilmunya dok. Insyaallah bermanfaat untuk semua. Sukses selalu.
                                Wassalamualaikum.
                              2. cakmokiAgustus 27, 2010 pada 5:24 pm
                                @ Ririe:
                                Assalamu’alaikum…
                                ya benar … bukan typhus.
                                Kalo udah gak ada keluhan, semua obat dapat dihentikan,kecuali antibiotika yg harus diminum sedikitnya 3-4 hari walau udah sembuh untuk menghindari resistensi.
                                Enakur (metoclopramide) adalah obat mual-muntah.
                                Grafamic (asam mefenamat) adalah analgesik-antipiretik or obat demam dan pereda nyeri.
                                Cimetidine adalah obat penghambat peningkatan produksi asam lambung.
                                Kedua obat yg gak ada namanya saya gak bisa menduga-duga… tapi seandainya saya lihat langsung dan tahu aroma oabtnya, kemungkinan tahu isinya.
                                Makasih
                                Wassalam
                                1. FelixOktober 21, 2010 pada 8:44 pm
                                  Selamat malam,
                                  salam kenal smua..
                                  saya mau tanya dok..
                                  ini saya hari minggu (17/10) kmarin sakit panas disertai dengan perut mual..sepertinya kecapekan karena abis ngurus event + tanding basket.
                                  saya pergi ke dokter d kasi obat maag (yang warna hijau dan dmakan stgh jam sebelum makan), satu obat putih kecil yang dmakan sesaat sebelum makan, dan satu lagi obat penurun panas.
                                  Kata dokter yang memeriksa, itu smua harus dihabiskan, dan harus cek lagi kesana klo memamng keadaan masi panas..
                                  Hari senin demam sudah turun tetapi perut masi mual / kembung…
                                  obat penurun panas tetap saya makan sesuai saran dokter, tapi hari rabu kepala saya malah sakit nyut-nyutan hebat (terutama saat jantung berdetak, makin kencang makin sakit), perut juga tetap tidak ada perubahan walaupun obat rutin dimakan..
                                  Akhirnya rabu malam saya ke dokter, d kasi obat Bufantacid (sebelum makan), Dexycol 500 (4×1) , Tidifar 200 , dan 3 obat lain (3×1) yang sepertinya antibiotik dan untuk menurunkan panas..
                                  Keadaan skrg (21/10) malam, kepala sudah agak mendingan, namun nyut-nyutan masi terasa klo detak jantung agak keras, perut sudah lumayan, panas juga sudah turun,,
                                  1. Kira2 saya kena penyakit apa yah dok?
                                  2. Apa perlu cek darah lagi?
                                  bulan lalu baru kena DBD ringan, tidak drawat drumah sakit, karena trombosit masi hampir mendekati normal…
                                  3. Apa penyebab sakit kepala nya ya dok? apa karena saya terus memakan obat penurun panas walaupun demam sudah turun?
                                  Terima Kasih banyak dokter
                                  Sukses Selalu
                                2. cakmokiOktober 21, 2010 pada 11:38 pm
                                  @ Felix:
                                  Selamat malam…
                                  Bufantacid, adalah antasida atau obat maag
                                  Dexycol adalah antibiotika golongan tiamfenikol
                                  Tidifar adalah simetidin untuk mengahambat peningkatan produski asam lambung
                                  3 obat lain : gak tahu :D … lha gak ada namanya
                                  1. Keluhan tersebut banyak kemungkinannya… namun nampaknya ada gangguan pencernaan…makanya diberi bufantacid dan tidifar.
                                  Untuk sakit kepala, kalo masih belum reda, dapat menggunakan panstop atau pyronal.. kalo yang lebih kuat seperti Neurodial dan analsik (kombinasi metampiron dan penennang ringan sekaligus meredakan jantung berdebar) harus pake resep dokter.
                                  2. Kalo sudah membaik, gak perlu cek darah
                                  3. Sakit kepala dapat disebabkan banyak faktor… bisa saja berhubungan dengan keluhan lambung, dan bisa juga akibat demam.
                                  Obat demam dapat berfungsi sebagai pereda sakit kepala. Namun jika masih belum membaik, silahkan ganti dengan yg saya rekomendasikan pada jawaban no:1.
                                  Saya ingin mengomentari ini:
                                  bulan lalu baru kena DBD ringan, tidak drawat drumah sakit, karena trombosit masi hampir mendekati normal…
                                  Gini… kalo trombosit turun tapi masih di atas 100.ooo, pasti bukan Demam Berdarah….
                                  Contoh; misalnya trombosit 110.000: bukan demam berdarah… bukan juga demam berdarah ringan… apalagi kalo di atas 150.000, sudah pasti bukan Demam berdarah
                                  Biasanya penyakit-2 karena infeksi virus akan menurunkan trombosit.
                                  Maaf, saya terpaanggil untuk mengoreksi ini supaya bangsa kita tambah pinter dan gak mudah diapusi dokter … hahahaha
                                  Makasih