Anda harus menjadi versi diri terbaik. Anda hanya dapat benar-benar menjadi yang terbaik ketika termotivasi untuk bekerja. Dengan dorongan batin yang tepat, semuanya bisa mulus jatuh ke tempat Anda.
salam,
Dwika
=============================
Menjaga Agar Motivasi Anda Tetap Tinggi
**sediadisini.com
Motivasi Tinggi
Untuk berhasil di tempat kerja, Anda harus menjadi versi diri terbaik. Anda hanya dapat benar-benar menjadi yang terbaik ketika termotivasi untuk bekerja. Dengan dorongan batin yang tepat, semuanya bisa mulus jatuh ke tempatnya.
Jadi bagaimana sih caranya memotivasi diri di kantor hari demi hari? Sebuah studi soal manajemen memberi 6 cara paling gampang untuk melakukannya:
1. Buat momentum awalCara Anda memulai hari akan menentukan kecepatan bekerja sepanjang hari itu. Jadi, sangat penting untuk memulai dengan sangat baik. Anda perlu mempersiapkan diri untuk hari itu segera setelah Anda bangun dari tempat tidur. Kemudian, Anda bisa naik momentum yang telah anda ciptakan ini sampai dengan sore hari. Itu semua dapat membuat perbedaan yang besar dalam rutinitas pekerjaan. Mulailah hari Anda dengan tujuan!
2. Pikirkan tentang gaji AndaTidak heran jika uang, sejak zaman dahulu kala, merupakan motivator terbesar. Namun, setelah beberapa waktu bekerja di pekerjaan yang sama, kita cenderung melupakan motivator besar itu dan apa yang dapat diberikannya kepada Anda. Ingatkan diri, tentang uang yang bakal Anda dapatkan dari pekerjaan yang dilakukan, dan pikirkan tentang semua hal yang ingin Anda lakukan dengan uang itu. Apakah untuk membeli mobil baru, membayar cicilan rumah, atau menabung untuk liburan besar yang sudah lama diidamkan.
Jika Anda bekerja di lingkungan di mana Anda benar-benar dapat mempengaruhi gaji Anda (seperti seorang pengusaha), maka uang dapat menjadi salah satu alasan terbesar untuk memotivasi diri. Bekerjalah lebih keras daripada orang lain. Faktanya adalah, bahkan jika pendapatan tidak tergantung pada seberapa keras Anda bekerja, Anda harus selalu bekerja di level yang terbaik dari kemampuan sendiri, sehingga terkadang bukan lagi uang yang jadi fokus. Mengapa? Bacalah point berikutnya.
3. Fokus pada pertumbuhan jangka panjangApa pun posisi seseorang di tempat kerja, hampir pasti ada ruang untuk kemajuan. Selalu ada beberapa posisi lain yang dapat diperjuangkan, dan ini dapat menjadi salah satu cara terbaik untuk memotivasi diri di tempat kerja. Ada suatu contoh nyata pada pekerjaan di mana seseorang telah bekerja untuk waktu yang lama. Suatu hari jajaran direksi mengumumkan bahwa mereka sedang mencari seorang manajer baru, dan memberitahu semua orang bahwa mereka akan menilai kredibilitas dan kemampuan setiap orang dalam dua bulan mendatang. Anda tidak akan percaya bagaimana ini membantu meningkatkan etos kerja orang-orang tertentu. Orang-orang yang benar-benar menginginkan posisi itu memiliki motivator besar, yang mendorong mereka untuk meraih tujuan itu. Dari situlah muncul pendekatan berpikir bahwa di tempat kerja mana pun, jajaran pimpinan akan selalu mencari seseorang untuk dipromosikan.
Percayalah, ini adalah yang biasanya terjadi, bahkan jika tidak dikatakan di depan umum. Jadi berkonsentrasi pada pertumbuhan potensi karir pasti dapat meningkatkan motivasi untuk melakukan pekerjaan secara sungguh-sungguh. Upayakan untuk berada di posisi yang terbaik guna memastikan bahwa Anda mendapatkan pengakuan yang layak didapatkan, dan dipromosikan ke posisi yang lebih tinggi.
4. Hanya berbicara yang positif Salah satu faktor negatif utama di kantor adalah kenyataan bahwa kita memiliki karyawan dan rekan kerja yang cenderung berbicara mengenai hal yang tidak baik. Macam-macam topiknya, umumnya mengenai perusahaan. Tentu ini akan mempengaruhi semua orang di sekitarnya. Tak perlu dikatakan, sangatlah sulit untuk tetap termotivasi bila Anda punya rekan kerja yang seperti itu. Anda mendengar tentang hal yang negatif di tempat kerja.
Tidak bisa disangkal, bahwa di kantor manapun di dunia ini, pasti ada hal baik, kurang baik, agak buruk, atau buruk sekali. Fokuslah pada yang positif, dan usahakan agar Anda dikelilingi oleh orang-orang berpikiran sama, yang menikmati pekerjaan mereka, dan bekerja di situ untuk suatu alasan yang mereka yakini. Dengan demikian, Anda akan dijamin untuk selalu berada dalam kerangka pikiran positif, dengan motivasi yang murni. Ketika Anda membiarkan diskusi negatif di tempat kerja untuk masuk pikiran, bawah sadar Anda mulai meragukan hal-hal yang baik. Bahkan bisa saja keberadaan orang di kantor. Jadi dengan segala cara, selalu gunakan mindset positif ketika berdiskusi tentang pekerjaan Anda.
5. Bersaing dengan rekan-rekanBahkan jika Anda tidak dalam posisi di mana pekerjaan Anda menentukan gaji Anda, Anda harus selalu berusaha untuk melakukan lebih baik daripada semua orang di sekitar. Seperti, lebih profesional, lebih cepat menjawab pertanyaan, lebih cepat dalam menyelesaikan masalah, dsb. Ini adalah cara yang dapat digunakan untuk bersaing dengan rekan kerja. Camkan pertama kali dalam pikiran Anda sendiri. Caranya? Memotivasi diri demi untuk meningkatkan kualitas pekerjaan. 6. Pribadi kebanggaan & pencapaian Pada akhir dari hari kerja, apakah Anda ingin kembali ke rumah dan bangga atas apa yang telah Anda lakukan? Jika kita menghabiskan waktu di suatu tempat selama 8 jam sehari, tidakkah cukup jelas bahwa ini adalah bagian penting dari hari dan kehidupan kita?
Perlakukan pekerjaan Anda, apa pun itu, dengan bangga dan saksikan motivasi Anda bakal melambung! Ada satu tukang parkir di wilayah Surabaya Selatan, yang melaksanakan pekerjaannya dengan sepenuh hati. Dia memasang karton di kaca depan supaya kursi mobil tidak tersorot langsung terik matahri. Dia memandu setiap mobil yang keluar halaman dengan hati-hati. Beda benar dengan mayoritas tukang parkir lainnya. Dengan cara itulah kita semua harusnya melihat apa yang kita lakukan. Bahkan jika apa yang Anda lakukan adalah bukan pekerjaan ideal Anda, ada alasan mengapa Anda melakukannya. Fokuslah pada alasan itu, dan saat Anda berada di situ, mungkin juga membuatnya menjadi pengalaman yang menyenangkan. Ketika Anda bisa pulang dan bangga apa yang telah Anda capai selama hari itu, ketika Anda dapat puas dengan etos kerja dan sikap Anda, maka Anda benar-benar menjalani hidup dengan cara yang menunjukkan bahwa hal itu memang dimaksudkan untuk dijalani.