link: Mananging Consultant

Cari Blog Ini

Kamis, 16 Juni 2011

Instalasi 10g di HP-UX Itanium


pemeriksaan memory dan swap
# /usr/contrib/bin/machinfo | grep -i Memory
# /usr/sbin/swapinfo -a
pemeriksaan kapasitas direktori /tmp
# bdf /tmp
untuk melihat sisa/penggunaan hardisk
# bdf
Memeriksa konfigurasi jaringan
- Konfigurasi name resolution
1.memeriksa file /etc/hosts untuk di samakan dengan file nsswitch.conf
# cat /etc/nsswitch.conf | grep hosts
2.verifikasi hostname
# hostname
3.verifikasi nama domain
# domainname
4.verifikasi file host memiliki nama host yang qualified
# cat /etc/hosts | grep `eval hostname`
example output:
192.168.100.16 myhost.us.mycompany.com myhost
127.0.0.1 localhost localhost.localdomain
jika file tidak berisi nama host yang benar, silahkan untuk dirubah
memperbaharui parameter kernel
-menggunakan kcweb application
# /usr/sbin/kcweb -F
membuat group, user, dan direktori
- grup dan user yang akan dibuat :
grup oracle inventory(oinstall)
grup OSDBA(dba)
owner software oracle(oracle)
user tanpa privileged(nobody)
1.cek keberadaan grup pada sistem
# more /var/opt/oracle/oraInst.loc
jika file tersebut ada dan menghasilkan output :
inventory_loc=/u01/app/oracle/oraInventory
inst_group=oinstall
maka oracle inventori sudah memiliki grup oinstall
2.jika diperlukan, buat grup oinstall
# /usr/sbin/groupadd oinstall
3.buat grup OSDBA jika belum ada
# /usr/sbin/groupadd dba
4.periksa apakah user oracle sudah terbentuk dan memiliki grup yang benar
# id oracle
jika user oracle sudah ada dan menampilkan informasi seperti dibawah ini, maka oinstall adalah grup utama dan dba adalah
grup kedua dari user oracle
uid=440(oracle) gid=200(oinstall) groups=201(dba),202(oper)
5. - jika user oracle sudah ada tapi grup utama bukan oinstal atau bukan member dari grup dba.
# /usr/sbin/usermod -g oinstall -G dba oracle
- jika user oracle belum ada
# /usr/sbin/useradd -g oinstall -G dba oracle
6.buat password untuk user oracle
#passwd oracle
7.melihat keberadaan user nobody
# id nobody
jika tidak ada user nobody, maka buat user nobody
# /usr/sbin/useradd nobody
- direktori yang akan dibuat :
Oracle base directory
Oracle inventory directory
Oracle home directory
membuat oracle base directory dan menspesifikasikan owner, grup dan permision
# mkdir -p /mount_point/app/oracle_sw_owner
# chown -R oracle:oinstall /mount_point/app/oracle_sw_owner
# chmod -R 775 /mount_point/app/oracle_sw_owner
jika mount point /u01 dan user untuk oracle software owner adalah oracle, maka oracle base directory adalah
/u01/app/oracle
tambahan jika ingin menempatkan flash recovery area dan file data pada mount point yang berbeda
Database file directory:
# mkdir /mount_point/oradata
# chown oracle:oinstall /mount_point/oradata
# chmod 775 /mount_point/oradata
Recovery file directory (flash recovery area):
# mkdir /mount_point/flash_recovery_area
# chown oracle:oinstall /mount_point/flash_recovery_area
# chmod 775 /mount_point/flash_recovery_area
Mengkonfigurasi/set environment user oracle
1. Buka X terminal baru
2. setting agar aplikasi X window dapat berjalan dalam sistem
$ xhost fully_qualified_remote_host_name atau xhost +
sebagai contoh:
$ xhost somehost.us.acme.com
3. jika belum login kedalam sistem dimana akan diinstall oracle maka loginlah dengan user oracle
4. jika tidak login dengan user oracle, maka rubahlah menjadi user oracle
$ su - oracle
5. untuk melihat shell yang aktif
$ echo $SHELL
6. buka file startup shell user oracle
- C shell (csh or tcsh):
% vi .login

- Bash shell di redhat
$ vi .bash_profile
- Bourne shell atau korn shell
$ vi .profile
7. edit file untuk mendefinisikan mode pembuatan file default dan setting ORACLE_BASE dan ORACLE_SID environment variable
umask 022
ORACLE_SID=KPPDB
ORACLE_BASE=/oracle10gr2/app
ORACLE_HOME=$ORACLE_BASE/product/10.2
export ORACLE_SID ORACLE_BASE ORACLE_HOME
8. simpan file dan keluar dari editor
9.untuk menjalankan script startup shell
- C shell (csh or tcsh):
% source ./.login

- Bash shell di redhat
$ . ./.bash_profile
- Bourne shell atau korn shell
$ . ./.profile
10.jika tidak melakukan instalasi pada sistem lokal, dan untuk membuat aplikasi X berjalan di sistem lokal
- Bourne, bash atau korn shell:
$ DISPLAY=local_host:0.0 ; export DISPLAY
- C shell:
% setenv DISPLAY local_host:0.0
11.jika direktori /tmp kurang dari 400 MB
- periksa dengan bdf untuk melihat mount point yang ada.
- buat direktori temporary dan set permissionnya
$ su - root
# mkdir /mount_point/tmp
# chmod a+wr /mount_point/tmp
# exit
- setting tmp evironment variables
Bourne, Bash, or Korn shell:
$ TMP=/mount_point/tmp
$ TMPDIR=/mount_point/tmp
$ export TMP TMPDIR
C shell:
% setenv TMP /mount_point/tmp
% setenv TMPDIR /mount_point/tmp
12.untuk memastikan semua environment diset dengan benar, jalankan perintah
$ umask
$ env | more
pastikan tampilan yang dihasilkan adalah nilai 22,022,atau 0022 dan semua environment variables memiliki nilai yang
benar.
Mounting CD/DVD
1. jalankan dari user root
$ su - root
2. unmount DVD
# /usr/sbin/umount /SD_DVD
/SD_DVD adalah contoh mount untuk DVD
3. masukkan CD pada disc drive, jalankan perintah
# /usr/sbin/mount -F cdfs -o rr /dev/dsk/cxtydz /SD_DVD
contoh, /SD_DVD adalah mount point untuk CD dan /dev/dsk/cxtydz adalah nama device dari disc drive,
sebagai contoh /dev/dsk/c0t2d0
4. Jika Oracle universal installer menampilkan kotak dialog lokasi disk, masukkan path mount point disk
contoh /SD_DVD
Instalasi
1. jika dari DVD
$ /mount_point/db/runInstaller
2. jika dari hard disk, masuk ke path software dan jalankan
$ ./runInstaller
Posted by roninmorgue 

Tidak ada komentar: