Tech Info Tue, 09 Oct 2007 10:08:00 WIB
Jakarta -PT Datacraft Indonesia, penyedia jasa dan solusi teknologi informasi, memenangkan kontrak untuk merancang, membangun, dan mendukung infrastruktur pusat data generasi berikutnya bagi Bank Central Asia (BCA).
Proyek tersebut rencananya meliputi desain dan konstruksi dari dua pusat data generasi mendatang di Jakarta dengan konektivitas berkecepatan tinggi.
Bambang Patrap Yakin, Presiden Direktur PT Datacraft Indonesia, menuturkan BCA telah menjalin kerja sama dengan Datacraft untuk penyediaan layanan Uptime lebih dari tujuh tahun.
"Pemahaman terhadap operasional pusat data BCA dan kemampuan eksekusi memperkuat posisi kami dalam memenangkan proyek tersebut," ujarnya baru-baru ini tanpa menyebutkan nilai proyek tersebut.
Datacraft, jelasnya, akan menyediakan infrastruktur pendukung untuk berbagai aplikasi mulai dari aplikasi yang sarat berbasis web, komunikasi suara yang peka terhadap delay atau penundaan, paket system network architecture (SNA) untuk jaringan, replikasi penyimpanan dengan bandwidth tinggi dan enkripsi transaksi keuangan.
Layanan Uptime dari Datacraft yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis itu juga untuk mendukung sistem-sistem yang vital. Untuk proyek BCA, layanan akan didukung dengan jaringan high-speed dense wavelength division multiplexing (DWDM) antarpusat data untuk melindungi seluruh proses transaksi selama waktu operasional.
Hendra Justiwan Tungadi, Senior IT Manager Bank BCA, menjelaskan Datacraft akan memberikan jasa konsultasi, rekayasa (engineering) dan pengendalian, termasuk rencana pemulihan jaringan bencana.
"Infrastruktur yang baru ini juga akan dikelola oleh divisi pemeliharaan dan dukungan Uptime dari Datacraft agar respons dan penyelesaiannya cepat terhadap permasalahan infrastuktur TI yang muncul," paparnya.
Proyek itu sejalan dengan misi BCA menjangkau pasar keuangan internasional dan beroperasi 24 jam selama tujuh hari dalam sepekan.
Oleh Roni Yunianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar