Panduan
Jalan Hemat ke Eropa
http://javamilk.com/panduan-jalan-hemat-ke-eropa/
Kali ini saya mau sharing pengalaman, siapa tahu bisa jadi panduan liburan atau jalan-jalan hemat ke Eropa untuk Anda. Maret 2008 lalu saya sukses melakukan jalan-jalan ke Europe/Eropa. Total hari yang dipakai adalah 22 hari, di mana 13 hari berada di Eropa, plus 4 hari stop-over di Shanghai dan sisanya adalah di Singapore dan Malaysia. Total biaya untuk 22 hari ini adalah hampir 49 juta rupiah untuk 2 orang, dengan biaya hidup dan hotel moderat. Kota yang dikunjungi selama di Eropa : London, Roma, Florence, Venice, Paris, Brussels, Amsterdam, Mainz, dan pulang lewat Frankfurt.
Intro
Saya tinggal di Jakarta, Indonesia. Perjalanan ke Eropa ini dirancang tidak menggunakan bantuan tur/travel, jadi semua urusan arragement harus dikerjakan sendiri. Mengunjungi sekian banyak negara dengan banyak alat transport tentu saja memerlukan cukup banyak usaha dan tenaga, sehingga mungkin tidak cocok untuk keluarga yang membawa anak kecil atau manula. Kemampuan membaca peta juga penting karena harus mencari jalan sendiri.
Apalagi bagi orang yang belum pernah jalan sendiri ke negara seperti Inggris, Perancis, Italia, Belanda, Jerman, dan lainnya, mungkin sebagian besar orang ragu: bagaimana bisa jalan-jalan tanpa tour guide? Untuk Anda yang senang travelling dan wisata tapi tidak mau repot, ikut tour memang pilihan yang aman. Sedangkan untuk orang yang suka pertualangan dan kebebasan, jalan sendiri bukanlah kesulitan besar.
Kalo Anda bertanya, kenapa tidak ikut tur? kan bisa lebih murah? Coba baca paragraf pertama di atas, total cost saya apakah lebih mahal dari pada ikut tur dengan jumlah kota dan hari yang sama? Selain itu tentu ada alasannya untuk jalan sendiri:
This is Indonesian version of my Travel Guide. For English version, please go to my Europe Travel Guide. I travelled from Indonesia to Europe and been there for 13 days, enjoying many aspects of Europe cities from U.K to Italy using my own pace without guided tour.
Kali ini saya mau sharing pengalaman, siapa tahu bisa jadi panduan liburan atau jalan-jalan hemat ke Eropa untuk Anda. Maret 2008 lalu saya sukses melakukan jalan-jalan ke Europe/Eropa. Total hari yang dipakai adalah 22 hari, di mana 13 hari berada di Eropa, plus 4 hari stop-over di Shanghai dan sisanya adalah di Singapore dan Malaysia. Total biaya untuk 22 hari ini adalah hampir 49 juta rupiah untuk 2 orang, dengan biaya hidup dan hotel moderat. Kota yang dikunjungi selama di Eropa : London, Roma, Florence, Venice, Paris, Brussels, Amsterdam, Mainz, dan pulang lewat Frankfurt.
Panduan ini akan terdiri dari banyak halaman meliputi:
- Intro
- Di mana beli tiket pesawat?
- Mencari rute penerbangan internal Eropa, kereta, dan hotel
- Mengurus Aplikasi Visa ke Eropa
- Perjalanan ke London
- Jalan-jalan di London
- Jalan-jalan di Roma
- Jalan-jalan di Florence
- Jalan-jalan di Venice
- Jalan-jalan di Paris
- Jalan-jalan di Amsterdam
- Jalan-jalan di Mainz Frankfurt
- Pulang deh
Intro
Saya tinggal di Jakarta, Indonesia. Perjalanan ke Eropa ini dirancang tidak menggunakan bantuan tur/travel, jadi semua urusan arragement harus dikerjakan sendiri. Mengunjungi sekian banyak negara dengan banyak alat transport tentu saja memerlukan cukup banyak usaha dan tenaga, sehingga mungkin tidak cocok untuk keluarga yang membawa anak kecil atau manula. Kemampuan membaca peta juga penting karena harus mencari jalan sendiri.
Apalagi bagi orang yang belum pernah jalan sendiri ke negara seperti Inggris, Perancis, Italia, Belanda, Jerman, dan lainnya, mungkin sebagian besar orang ragu: bagaimana bisa jalan-jalan tanpa tour guide? Untuk Anda yang senang travelling dan wisata tapi tidak mau repot, ikut tour memang pilihan yang aman. Sedangkan untuk orang yang suka pertualangan dan kebebasan, jalan sendiri bukanlah kesulitan besar.
Kalo Anda bertanya, kenapa tidak ikut tur? kan bisa lebih murah? Coba baca paragraf pertama di atas, total cost saya apakah lebih mahal dari pada ikut tur dengan jumlah kota dan hari yang sama? Selain itu tentu ada alasannya untuk jalan sendiri:
- Mestinya bisa lebih murah
- Fleksibel: bebas jam berapa bangun pagi, dan kapan mau tidur malam. Ikut tur biasanya melelahkan karena checkin hotel malam jam 10, besoknya bangun jam 6 pagi, sarapan dan jalan lagi. Ikut tur tidak mungkin punya pengalaman bersepeda semacam ini lho.
- Jalan hanya ke tempat yang kita sukai. Tur bisa saja membawa orang ke museum yang membosankan.
- Tidur selalu di hotel. Ikut tur berarti Anda harus siap tidur malam di atas bus berjalan.
- Ini rahasia umum: yang ikut tur kebanyakan orang tua atau manula, kadang tidak cocok untuk anak muda.
- Tempat yang dikunjungi tidak sebanyak ikut tur. Biasanya kita menghabiskan waktu cukup lama di satu tempat. Bus tur akan membawa Anda ke banyak tempat dalam satu hari. Baru saja menjejakkan kaki di spot turis, foto, dan sudah disuruh berangkat lagi.
- Memilih hotel bisa jadi problem tersendiri, dari kualitas hingga lokasi, semua sudah harus dibooking (dan bayar) jauh-jauh hari sebelum tiba di Eropa
- Harus membaca peta kota, subway/metro, dan belajar naik bus kota.
- Tersesat harus dipandang sebagai jalan-jalan juga, jangan saling memarahi teman seperjalanan.
- Sabar antri tempat-tempat wisata favorit, bayar tiket lebih mahal daripada group ticket.
Mengapa ada travel agent yang menawarkan harga murah?Tips dari Saya
Jika Anda sering membaca iklan di koran, mungkin menemukan harga paket tour ke Eropa begitu bervariasi, dari murah hingga lumayan mahal padahal jumlah hari dan kota yang dikunjungi hampir sama. Sama-sama menawarkan misalnya 12 hari ke 6 negara dengan jumlah kota misalkan 10, harga bisa berbeda hingga USD 500 antara travel agent.
Yang perlu Anda cermati jika memang berniat ikut tour (istilahnya group tour) semacam ini adalah detil tiap kotanya, bukan jumlah kotanya. Jika Anda baca detil tiap hari di dalam brosur, apakah tiket masuk ke tempat wisata sudah include, atau mesti bayar sendiri, atau hanya sekedar “melewati” (berarti ada tour guide di dalam bus yang teriak, “lihat ke sebelah kiri, itulah Trafalgar Square!” ).
Selain itu yang sangat menentukan harga adalah biaya transportasi dan hotel. Jika Anda ikut group tour, sudah pasti akan selalu memakai bus tour baik di dalam kota maupun pindah antar kota. Pokoknya setidaknya Anda terperangkap dalam bus hingga total 3-4 jam sehari, dan dalam satu hari bisa mengunjungi 2 hingga 3 kota sekaligus. Tiba, turun bus, foto, berangkat lagi… itu prinsipnya. Hotel yang dipakai umumnya bintang 3 atau 4, namun bisa jadi lokasinya tidak di pusat kota (karena selalu punya bus tour).
Sedangkan jika Anda ingin jalan sendiri tanpa tour, hotel tentu saja akan dipilih yang di dekat pusat kota, bahkan kalau bisa bahkan yang punya balkon lihat menara Eiffel ya kan.. (jauh lebih mahal), dan perjalanan antar kota memakai kereta cepat (lebih nyaman tapi juga lebih mahal). Itulah beberapa hal yang membedakan harga, tergantung preferensi Anda.
- Booking tiket pesawat ke Eropa setidaknya 3 bulan sebelum tanggal keberangkatan. Tiket pesawat akan lebih murah jika dibeli jauh-jauh hari.
- Pakai kartu kredit yang menawarkan kurs valas yang wajar. Dan sebaiknya gunakan hingga 2 macam kartu kredit saja untuk transaksi online supaya tidak bingung waktu validasi.
- Ingin murah, jangan pergi waktu summer (Juni-September). Harga hotel bisa 2x lipat harga normal
- Apply Visa yang diperlukan. Sebagai WNI, Anda perlu Visa Schengen untuk masuk ke Eropa, kecuali Inggris/UK. Visa UK harus diurus terpisah. Khusus Swiss, diperlukan visa lagi (kalo gak salah November 2008 Swiss akan menerima visa Schengen). Anda harus punya bukti booking tiket pesawat dan hotel untuk dapat mengurus permohonan visa. Booking hotel mungkin optional di kedutaan tertentu, tapi usahakan Anda menyertakan bukti booking supaya lebih meyakinkan. Bagaimana jika visa ditolak? Yah bisa jadi semua uang yang dikeluarkan untuk booking jadi terbuang percuma, tapi inilah resiko. Detil dapat Anda baca di artikel mengurus visa ke Eropa.
- Perhatikan cuaca negara tujuan. Bawa pakaian seperlunya saja. Sampai Eropa pasti baru menyadari kenapa ada istilah ‘orang bule tidak suka mandi’
- Jangan bawa handuk mandi. Selain makan tempat, selalu basah dan berat, pasti bikin koper berat dan bisa jadi kena excess-baggage charge di pesawat. Handuk selalu disediakan hotel dan bersih.
- Bawa disposable underwear, baik untuk lelaki atau perempuan. Harganya murah (saya beli 15,000 per pack isi 6-7 di Watson’s atau Hypermart). Anda terbebas dari rutinitas cuci mencuci, sekali pakai tinggal buang.
- Ingat: airline di Eropa memakai batasan 15 kg untuk bagasi check-in. Lebih dari ini biasanya kena charge. Dan usahakan jumlah bagasi yang dibawa cuma 2 per orang. Satu untuk check-in, satu lagi backpack. Harga Tiket pesawat dihitung dari jumlah check-in piece dan beratnya.
- Bawa obat yang mungkin perlu dan juga resep dokter. Kita bisa membeli obat dokter di apotik tanpa resep, tapi di luar negeri hal ini tidak berlaku.
Terima kasih atas komentar dari pembaca yang begitu banyak. Untuk menjaga kenyamanan membaca, saya telah menutup fasilitas comment di page ini. Jika Anda ingin memberikan comment atau pertanyaan, silakan tulis komentar di page yang lebih khusus (misalnya halaman Hotel Booking, Jalan di London, dsb).Baca Artikel selanjutnya: Di Mana beli Tiket Pesawat? >>
Jika Anda tertarik untuk jalan hemat ke Eropa, saya menawarkan paket tour hemat ke Eropa selama 13 hari. Berangkat September 2010. Harga per orang adalah USD 2880 nett. Untuk lengkapnya silakan baca di website JalanEropa.com – Tour Hemat ke Eropa.
Informasi sangat lengkap, untuk cerita dan tip perjalanan di kota nya lain ditunggu, terutama yg di amstrdm.Renc aku & istri mo kesana jg.alamat ym nya dong.
regard.
Visa Schengen harganya sekitar 600rb-an, bisa di apply ke kedutaan negara Schengen : Italia, Belanda, Jerman, Spanyol, atau Eropa Timur seperti Chech, Poland. Sebenarnya syaratnya hampir sama semua kok. Tergantung negara pertama yang kamu kunjungi atau yang stay paling lama.
Kalo pergi berdua, jangan lupa bawa tripod kamera biar bisa potret berdua sepuasnya tanpa perlu minta bantuan orang lain.
Bawa celana cukup 1-2 potong, bisa dipakai berhari-hari krn jarang berkeringat. Jadi kesimpulannya usahakan koper cuma 1 per orang dan isi koper seringan mungkin.
aku dah baca syarat bikin visa schengen (Belanda) yg aq mau tanyain:
1, Surat Undgn, Klo tidak ada yang undang kita gmn? kita kan turis apa perlu srt itu ? atau sebagai gantinya apa?
2, Laporan Keu, maksudnya apa, buatnya spt apa? apa cuma rec tab 3 bln terakhir? brp saldo min?
3. asuransi perjalanan sebesar euro 30.000 ? kloa cuma 10 hari apa hrs segitu? pake asuransi apa yg murah ?
4. Dari pengalaman, masuk ke nagara mana yag visanya gampang (pasti diterima). Demikian mhn ksh pencerahan dan pengalaman @alisanta. Thx
1. Surat undangan tidak perlu kalau turis, tapi harus menyertakan bukti booking hotel di negara schengen yang mencakup seluruh hari selama di negara Schengen. Kalo mau tinggal di rumah teman di Eropa, minta ybs membuatkan surat undangan dan dikirim ke kedutaannya di Indonesia.
2. Laporan keuangan, bisa berupa fotokopi buku tabungan, deposito, atau rekening koran 3 bulan terakhir. Anda harus minta surat keterangan dari bank yang menyatakan rekening itu valid (bayar biaya administrasi 5000). Rekening ini tidak perlu besar2 amat jumlahnya, cuma ingin membuktikan kalo Anda punya pekerjaan di Indo (jadi masih mau pulang) dan punya uang cukup utk jalan ke Eropa.
3. yg dimaksud itu adalah nilai pertanggungannya. Sedangkan preminya cuma sekitar $40-$100 tergantung berapa lama Anda stay di Eropa. Asuransi bisa dibeli di travel agent, dan biasanya semua merek asuransi sama saja. Kalau bersama istri/keluarga, bisa minta paket asuransi keluarga yang lebih murah.
4. Asalkan semua bukti sudah disertakan lengkap, dan loket mau menerima aplikasi anda berarti sudah oke (90% diterima). Setahu saya semua kedutaan sama saja cara kerjanya, cuma rumor mengatakan kedutaan negara Eropa Timur, Belanda, Belgia tidak terlalu rese.
ke negara mana aja kira-kira yang cukup waktunya,kalau ke Inggris pakai visa lagi ya..??
Alisanta..kasih tahu donk gimana rute yang menurut kamu pas , karena kami dewasa 4 anak 2, mau jalan-jalan hemat ke Eropa
tapi waktunya juga cuma 7 hari…kali ya..
berapa negara yang bisa dikunjungi….
thanks ya infonya.
ditunggu ceritanya di negara2 ….lain pasti lebih menarik lagi !!
salam kenal..
yus
Visa Belanda sekarang sekitar 1 juta lebih..
tiket kereta kira2 berapa ya untuk 7 hari…
makasih ya infonya.
salam,
yus
Krn berangkat 4-14 oct, berarti efektif hari jalannya 9 hari kali yah. Rutenya mungkin bisa dicoba Amsterdam – Brussel – Paris – Rome – Florence – Venice – Vienna – Frankfurt – Amsterdam, semua lewat kereta.
Kalo emang cuma punya 7 hari, yah mungkin cuma bisa mengunjungi 3-4 negara. Sebaiknya jangan cuma ‘numpang lewat’ aja. Mininal nginap 1 malam biar bisa dapatin ‘sense’ dan makanan Eropa.
Tiket kereta bervariasi sih, kalo rencana beli tiket pass , mungkin bisa lihat harga dan beli Europe Railpass di raileurope.co.uk (lihat tarif Group Pass)
ke banyak negara?? sampai saat ini persiapan baru tiket aja, undangan dari teman untuk dapatin “visa” juga belum sampai, sementara saya ngak punya teman dinegara lain.
mohon infonya…
salam…
Silakan baca page Hotel Booking ada beberapa hotel yang saya tinggal selama di sana dan di bagian bawah terdapat box utk mencari hotel di tiap kota Eropa. Yang saya cari biasanya cuma hotel bintang 1 atau 2. Harganya cukup murah dari €50-80 tergantung kota dan lokasi. Itu sudah lumayan bagus, bersih dan di tengah kota.
tulisannya bagus dan informatif sekali. sampe aku print semua infonya. siapa tau ntar ada rejeki bisa kesana bareng husband.. amiiinnn
memang menyenangkan banget ya travelling dgn mengatur sendiri schedul kita. lebiih leluasa dan menurutku sih lebih hemat memang.
bln maret td bareng temen ke shanghai n beijing gak pake travel agent krn mau bebas of course ya.
tempat wisata yg didapet lebih banyak dan lebih puas..
next time kalo butuh info aku kontak ya bos
Kalau ada rencana berangkat, bisa saja mulai booking tiket pesawat, sekarang ini bisa booking sampai Desember 2008, bahkan ada airlies yang sudah open hingga Maret 2009.
Semoga sukses dan banyak rezeki.
Wow… is great!!!Terusin ya.. nulisnya. Tulisanmu Bener2 berguna untuk banyak orang Alisanta. Aduh tahun lalu saya dan misua kepengen ajak anak2 yang sudah berumur 15, 17 dan 22 tahun ke eropa tapi persiapan sangat mepet hanya sebulan jadi untuk visa yang dibutuhkan dai 3 kedutaan tidak keburu. Tahun 1986 saya pernah ke Amsterdam, London dan Paris. Jadi saya bisa ngikutin Alisanta di London.
Tahun lalu ahirnya kami sekeluarga jalan2 di China. Beijing-Shanghai-Guilin-Shenzen-Hkg.
Alisanta,
kalau kita booking ticket via email, supaya kita dapat kondisi “open jaw”, apakah karena promo atau bisa kita minta?
Ditunggu cerita berikutnya ya..
Open Jaw itu fasilitas standar airlines (bukan promo), cuma bisa diminta dari travel agent, tidak bisa dgn online booking. jika mau email dgn travel agent, coba ditanya apa airlines tsb memberikan fasilitas open jaw. beberapa contoh term open jaw dapat dilihat di sini: http://www.chanbrothers.com/flight/airfares/city_details.cfm?city=LHR
thanks infonya….cuma mo nanya harga ticket masuk ke tempat2 wisatanya di eropa mahal ga?.visa harus apply dulu atau ada on arrival visa?yang mana yang lebih hemat?
Visa harus di-apply di Indonesia, tidak ada fasilitas Visa On Arrival.
aq dah booking hotel via vinere dan sdh di print, gmn caranya re- confirm ke htl tsb klo kita jd pake htl itu., apa email aja ( sy lihat di web hotel tdak ada fasilitas reconfirm nya) atau gmn (selain tlp).
tx salam
Tidak perlu confirm manual lagi ke hotel kecuali mau late checkin di atas jam 8 malam (biasanya tulis notes late-checkin waktu booking via Venera).
Lgi bingung nech mau pg pas october atau december ini yach, rencananya amu ke Italia, Paris, Jerman, Amsterdam, Swiss gitu, kalau bulan desember biasanya dingin banget yach? kalau desember ribet bawa pakaian pikirannya dari Indo gitu, gimana yach any advice? concern g sech lebih ke masalah cuaca gt
Saran saya sih pilih Oktober dari pada desember, karena Desember adalah peak season, dan oktober masih lebih hangat.
Saya ada rencana tapi ngga ada temennya, sama spt mas agung…
- biaya multiple entry visa untuk jalan-jalan adalah IDR 1,235,000
persyaratan visa UK (dikutip dari http://www.vfs-uk-id.com/applying.aspx) :
- foto 4×6 warna dengan background putih
- Sponsor Letter atau surat undangan
- Rekening koran / bank 6 bulan terakhir
- KTP , KK, Surat Nikah
- Akte lahir
- Tiket booking ke UK
Tentang I Amsterdam Card (http://www.iamsterdamcard.com/), kayaknya kurang bermanfaat selain mahal karena cuma dapat free entry ke museum-museum. Lebih baik pay as you go aja termasuk tiket transport.
saya sdh baca pengalaman kamu dalam tourke eropa. apa anda tdk berminat utk adakan tour murah bagi peminat dgn budget terjangkau ?
karena ikut biro tour lebih mahal.
apa kita mau berbisnis untuk buka travel agent ?
nanti saya kenalkan dengan investor saya ?
kapan kita bisa ketemu langsung dan sekalian berkenalan ?
boleh saya tahu no. HP atau no. telp. yg bisa saya hubungi ?
thx ya, atas waktu dan perhatiannya.
jaya.0815.8634.2288.
1. bukti reservasi yang kita bw ke htl ybs pembayarannya bgn? apakah di hotel tsb pd wkt dtg? klo kita pakai kartu kridit yang beda nama/nomor dengan yg tertera di lembar reservasi gmn?
2. sy dah ngeprint bukti reservasi untk airline lokal, bgmn cara pembayarnanya, maksud sy apa pd waktu cek in atau beberapa jam sblm cek in? dan apakah hrs pakai kartu kridit yg tertera pd waktu biikin?
trims.
hi alist, bulan okt besok aku ke jerman selama 2 minggu and aku juga tertarik mau ke inggris tapi ga tau cara apply visa inggris nya, waktu visa jerman aku dpt surat sponsor dari keluarga di jerman, and ini visa shengen aku yang pertama, bisa ga ya kalau aku apply visa inggris tanpa surat sponsor ? trus apakah masih harus pake copy rekening 6 bln itu ? makasih banget loh atas penjelasannya…
Copy rekening adalah keharusan, memastikan bahwa ybs punya uang untuk hidup nanti selama di Eropa (kalo gak salah setidaknya ada 700Euro di saldo terakhir)
aku lagi ngelihat-lihat hotel di venice. ternyata mahal sekali ya. Aku pinginnya nginep hotel kamu itu dolomiti gimana kondisinya? kalau dibandingin di jakarta kira-kira kayak hotel apa? trus kamu ke venice san marco naik taksi air atau bus air?
Aku di italy cuma 4 hari, 2 hari di rome and satu hari di venice trus lagi mikir2 mau ke nginep di milan atau di florence.
Aku juga rencana naik eurail tapi mau beli tiket di sini. kayaknya pas aku itung lebih murah deh karena aku travel extensively by train.thanks a lot ya buat informasinya.
Begitu sampai di Venice St. Lucia, beli saja tiket waterbus/vaporetto pass harian. Dengan ini bisa keliling venice, ke Rialto, San Marco, dan Murano.
Kalo berencana beli baju-baju designer, mungkin ke Milan lebih sip. Tapi kalau hanya ingin tamasya, saya sarankan ke Florence. (belum lengkap ke Itali kalo belum ke Florence).
Tentang Eurail, perhatikan beberapa rute mengharuskan kita menambahkan additional fee (semacam booking tempat duduk) diluar biaya pass. Kalau tidak bayar fee ini, nasib buruk duduk di lantai jika kereta pas lagi penuh.
Kata orang apa-apa serba mahal ya di venice tapi rasanya rugi kalau gak nginep.By the way kamu booking dolomiti pake apa? Aku udah liat websitenya and searching melalui asiaroom ama hotelclubnet.
Terus di rome aku belum pilih hotel masih bingung. Udah booking mercure piazza bologna tapi kayaknya agak jauh dari termini. Ada yg bilang di termini agak krodit dan banyak copet gypsi.
Sorry ya agak bawel maklum belum pernah ke italy.
Tx
Hotel Dolomiti saya booking lewat HotelClub, memang harganya sedikit lebih mahal daripada hotel di Roma.
Memang kata orang daerah Termini itu ‘agak semrawut’, tapi pengalaman saya asyik aja, banyak toko, restoran, warnet, laundry, dan yang penting Termini adalah hub ke luar kota. Memang kualitas hotel di Termini tidak sebaik daerah lain.
Gak usah ikut city tour lah ya di venice kayaknya jalan kaki aja bisa kan ya?
Pls info main tourist attraction and hotel di florence. Kayaknya hotel lebih baik cari di deket station lagi ya.
Thanks buat infonya.
Saran aku coba aja naik dulu waterbus/vaporetto, kalo masih belum puas baru naik Gondola. Dulu pernah aku baca di daerah tertentu ada kapal yang mirip gondola, tapi fungsinya untuk penyeberangan, nah harganya cuma < 5 euro per orang bisa jadi alternatif.
Venice semua bisa dicapai dengan vaporetto, ikut city tour malah tidak menarik. Jangan lupa minta peta dari hotel karena mudah tersesat di Venice, serta tanya nomor-nomor vaporetto menuju San Marco, Murano, dll.
Makanan mungkin tergantung lokasi. Ada sih restoran yang persis di samping Rialto Bridge, harganya memang mahal. Tapi di daerah stasiun Santa Lucia banyak restoran, pizza, dan gelatto yang harganya sama dengan Roma.
Restoran yang wajib dikunjungi adalah Brek Ristorante. Keluar dari stasiun St. Lucia, jalan terus ke arah kiri. 5 menit jalan di sebelah kiri terdapat restoran ini. Pesan makan Panini dan Spaghetti.
Coba beberapa hotel di Florence di dekat stasiun St. Maria Novella.
- Hotel Ferretti
- Universo
- Hotel Fiorentino
Silakan baca page khusus tentang Florence di posting saya.
gue jadi agak pd nih. masalahnya gue bawa orang ke italynya dan gak ada yg udah pernah ke italy. Kalo negara2 yg lain udah pernah jadi gue pd aja. Masalah hotel di rome, aku udah booking melalui travel agent hotel diana tapi setelah browsing di internet kayaknya gak worthed deh dengan harga segitu. aku juga udah mantep mau cari hotel di website yang deket termini aja biar gampang.Terus kalo kamu harus milih antara venice ama florence pilih mana?
By the way kamu waktu dari paris atau menuju paris pernah naik thalis gak. Soalnya kayaknya booking fee atau point to point tiketnya mahal amat ya.
Thanks a lot
Venice dan Florence musti datengin tuh dua-duanya. Keduanya unik jadi susah deh kalo disuruh pilih. Kalo berat mungkin bisa Florence setengah hari dan langsung ke Venice.
Aku naik Thalys dari Paris ke Amsterdam. Trik murah adalah coba di-split (misal Paris-Brussel dan Brussel-Amsterdam). Cari jam off-peak misal sore atau malam. Dan memang tiket murah didapat jika dibooking 2 bulan di muka.
Ada flight Easyjet Venice-Paris. EasyJet bagus kok, nomor 2 di Eropa utk LCC. PAstikan schedule ke airport Venice Marcopolo sudah diatur (ada bus dari stasiun bus Venice setiap 30 menit sekali)
Trus ada possibility aku di venice cuma 1/2 hari. Sempet gak ya jalan2 dari jam 11 ampe jam 3an.
thanks
Aku coba pesen tiket lewat french train website yang ada di posting kamu kok susah ya. Dia tanya collecting country sementara indonesia gak ada di list. By clicking Great Britain gue bisa dapet quotationnya. Tapi gimana cara ngordernya? Kamu dulu dari italy ke french naik apa? Trus order di mana? Ternyata emang pesen dari sini tuh mahal dibanding pesen di sana. Harga website sama harga di station sama atau lebih murah di website ya?
Tx
Kalau pesan tiket kereta lewat website SNCF atau TGV-Europe.com, pilih collecting ticket di France. Nanti Tinggal datang ke stasiun metro besar SNCF seperti di CDG Airport, Gard du Nord, atau yg lain, cari loketnya dan tukarkan booking dengan tiket asli (jangan lupa bawa kartu kredit yg dipakai utk booking).
Harga tiket bervariasi tergantung tanggal beli. Selalu murah jika beli 2-3 bulan di muka (lewat website maupun datang langsung).
Kalau mau naik kereta dari Italia ke Perancis, beli tiket di website Trenitalia. Tinggal print e-ticket di rumah krn sudah valid. Kereta malam Italia ke Perancis bakalan lewat swiss (perlu visa lagi), makanya saya tidak pakai kereta. Saya pakai EasyJet dari Venice ke Paris CDG.
pas pesen tiket di sncf, setiap pilih collecting country as france kenapa ya selalu direfer ke french websitenya yang notabene berbahasa perancis. mana gue gak ngerti perancis lagi. Kalau gue pilih Great Britain as collecting country waktu booking, jadi masalah nggak ya ? Aku udah pernah email ke sncf dan direcommend utk klik France or GB untuk tempat pengambilan tiket.
Thanks
Nanti ada 2 option tiket:
1. tiket dapat diambil di counter SNCF di Perancis sebelum berangkat.
2. atau solusi kedua bisa pilih “Print ticket yourself”. Jadi tinggal print di rumah dan langsung naik kereta.
Informasinya berguna banget untuk ngerencanain jalan2. Aku sekarang rasanya pengen banget langsung ngambil peta dan ngerencanain perjalanan…hehehehhe…
Aku rencana ke europe summer depan tapi mengetahui bahwa harga bisa melonjak 2x klo summer, jadi khawatir….
Klo spring gimana ya keadaan eropa?
Tujuan utama adl spanyol, UK dan belanda.
Terima kasih ya sharing nya….really help us a lot =)
saya ingin tanya bbrp hal…
begini loh…
saya ingin ke Eropa Timur ( Estonia ) n stay there for 1 month.
tapi setelah melihat persyarataannya ternyata rumit sekali ya,.
saya ada undangan dan ticket….
tinggal apply visa yg masih bikin bingung…
sekarang saya tinggal di China…
pertanyaan saya…
1. Apa saya perlu balik ke indonesia untuk meng-apply visa? setelah saya cari2…di indonesia gak ada kedutaan Estonia.dan apa bisa konsulat negara lain membantu untuk memberikan visa?
2. untuk meng-apply Schengen Visa…itu butuh fotokopi buku tabungan kan?tapi saya gak punya tabungan di indonesia, melainkan di china.is it possible to use that?
dan berapa saldo minimal yg harus tertera?
3. Dengan Schengen visa…apa bisa tinggal di 1 negara saja selama 1 bulan?
4. mengenai asuransi perjalanan….apa benar butuh 30.000 euro?kalo benar batal deh -_-’
5. untuk WNI yang belum pernah ke eropa, apa akan dipersulit pada saat apply visa?
1. Tidak perlu kembali ke Indonesia. Cukup datangi kedutaan Estonia di China dan isi formulirnya.
2. Yah yang penting ada rekening bank dengan sejumlah uang di sana, tidak masalah kalo bank nya di luar negeri. Tidak ada kepastian berapa saldo uang yang diharapkan ada di tabungan. Dulu pernah aku baca di Internet bahwa mereka mengharapkan ada saldo sekitar 700 Euro/Pound.
3. Tergantung hotel booking atau itinerary pesawat. Sebenarnya Schengen Visa diberikan sebanyak jumlah hari yang diminta.
4. 30,000 Euro itu adalah coverage nya, sedangkan preminya mungkin di bawah 100 dollar. Silakan tanya travel agent dan beritahukan 30 hari stay di Eropa perlu coverage dan premi berapa.
5. Asalkan semua syarat lengkap dan nama kamu tidak ada “Bin Laden” mestinya tidak masalah
Aku balik minggu lalu dari europe.Thanks buat tips dan inputnya. Hotel yang aku pesen ok semua lokasinya dan tiket kereta apinya gak ada masalah waktu aku collect di france. Aku book salah satu hotelnya pakai venere kamu lho! Sorry yang lain gak ada di venere. Kayaknya venere memang spesialisasi daerah italy ya!
Thanks a lot
Cheers
Ita
hahaha…..ya pasti gak ada “Bin Laden”-nya donk.
=D
syarat sih lengkap…cuma 1 yang kurang…
yaitu Letter of employment…
berhubung saya wiraswasta saya gak bisa dapetin-nya…
so…apa Letter from employment itu penting juga ci?
terus kalau yang gak punya bagaimana?
Boleh dong saya minta tips,berhubung kamu udah banyak baanget pengalamannya di Eropa. Rencana kita sekeluarga (5 dewasa,1 lansia 75 thn,anak 4 thn & baby 3 bln) mau ke Belanda bulan April 2009. Selain ke Belanda,mau ke Perancis,Italy,Jerman,Inggris.Tapi berhubung bawa baby & lansia, mungkin kita hanya pilih tempat2 yg bener2 ‘harus’ aja. Tolong di rekomen dong Alist,sama serviced apt yg bisa disewa. Tks a lot b4 ya. Sorry kebanyakan nanya
Belum tahu sih Kalo wiraswasta gimana untuk ajuin visa. Lebih aman coba telepon saja dulu ke kedutaannya. Sebenarnya cuma untuk memastikan bahwa kita akan pulang kembali ke Indonesia (tidak bekerja di sana).
@Rossy: Cukup sulit yah menentukan yang ‘harus aja’. Maksudnya kota yang penting atau objek wisata yang penting. Berikut yang saya pikir menggambarkan Eropa: Eiffel Paris, Colloseum Roma, Grand Canal Venice, London Eye, Bigben dan Buckingham Palace di London. Sedangkan di Belanda mungkin lebih ke arah menikmati kehidupan santai Eropa.
Saya belum punya pengalaman dengan serviced apartemen, bisa coba lihat di http://www.apartments2book.com/
nice writing!!… lengkap dan informatif sekali.
aku punya rencana nih buat visit temen di Madrid-Spain, Koln-German, Amsterdam-Netherland… kira2 gimana ya rutenya?
terus kira2 di bulan2 apa ya yang cuacanya ngga terlalu dingin plus airfares nya ngga mahal-mahal banget?
Thanks a lot
ViNa
Tapi kalau menurut logika adalah kunjungi Madrid dulu, trus naik kereta ke Paris, lanjut ke Amsterdam, baru kereta ke Koln. Ada juga penerbangan murah dari Madrid ke destinasi Eropa, coba lihat di EasyJet, RyanAir, AirBerlin atau Jet2.
Bulan yang mulai gak dingin adalah Maret (sekitar 10 derajat C), April mulai masuk musim semi. Bulan Februrary – Maret adalah low season, hotel murah. Sedangkan airfares rata-rata sepanjang tahun murah asalkan di-book jauh-jauh hari.
Yang saya jalani dan tulis di sini lebih cocok untuk yang berkeluarga, berpasangan, dan ingin traveling in affordable price. Tidak ada keinginan untuk mengirit seirit-iritnya.
Salam kenal..
Keren bgt baca ceritamu.
Rencananya aku mau liburan ke German selama 1 bulan pada Februari 2009 dan tinggal dirumah temanku di Munich.
Untuk status visa nya aku masih rada bingung.. visa apa yang harus aku apply, visa turis atau visa visit friend.
Please ur advice ya
Tx
Mau tanya donk, apakah bisa waktu apply visa schengen kita attached voucher hotel yang udah kita beli buat di negara2 yang bakal kita kunjungin maksudnya dari pada booking hotel online trus print reservationnya. Pertanyaan berikut, pengen stay seminggu di Belanda, pengen banget stay di hotel boat di amsterdam, ada info tentang hotel boat itu atau hotel lain, atau mungkin rent apartment seminggu, pernah liat tuh tapi lupa link nya
Makasih yah
Tx ya buat responsenya.
Untuk surat undangannya boleh aku tau gak ya bentuknya kyk gimana? bentuk surat undangan biasa atau isi form?
makasih berat ya atas emailnya, hehehe mo laporan dulu ne:)moga aja lulus ke eropanya….kayak ujian aja))
@Heaven Bukti reservasi harus ditunjukkan dalam aplikasi visa. Kalau voucher hotelnya sudah ada informasi tentang tanggal check-in mestinya bisa dilampirkan.
Boat Hotel di Amsterdam bisa dilihat di : http://www.amstelbotel.nl/en/
Sedangkan kalau mau beramai-ramai, bisa sewa boat hotel seperti di sini : http://www.houseboathotel.nl/
kalau ke eropa membawa uang selain caxh gimana, apa kartu ATM dan kartu kredit bank2 di Indonexia bisa dipakai disana? atau perlu membuka rekening bank2 tertentu? kalau harus bawa cash euro yang aman berapa?
terus rekening yang ditunjukkan untuk pengurusan visa apa rekening bank biasa di Indonesia (mata uang idr?)
Dan jangan masukkan semua uang ke dalam dompet. Dibagi 2 atau 3 aja, uang receh di dompet, yang gede disimpan di passport atau amplop. Untuk keperluan sehari-hari, gunakan pecahan 10,20,50 Euro.
Kartu Kredit bisa dipakai untuk swipe di Eropa, pengalaman saya pakai BCA dan HSBC Visa dan Mastercard tidak masalah. Mau tarik uang lewat ATM Visa juga bisa (kena charge tinggi).
Untuk aplikasi visa, bisa menunjukkan rekening IDR di Bank2 Indonesia, jangan lupa urus surat referensi bank.
pengen nanya donk…
saya baru2 ini request visa schengen di kedutaan Estonia di china.
hasilnya di reject -_-’
sekertaris kedutaan bilang data2 sama document lengkap dan gak ada yang salah, lalu saya tanya ” terus alasan ditolaknya kenapa?”
dia cuma bilang “no comment”. there is no reason >.<
Menurut kamu kenapa ya koq ditolak gitu tanpa alasan? padahal document lengkap +ada visa invitation,jumlah saldo di bank juga cukup (sekitar 90 jutaan kalo di rupiahin).form application juga ga ada yang salah,travel insurance ada juga.
bener2 bingung…soalnya kalo gak tau alasannya apa,kan kalo mau request lagi jadi gak tau apa yang harus diperbaiki.ticket uda di bayar lagi.. visa invitation-nya juga angus gara2 di reject.
saya sekarang lagi prepare untuk request yang ke 2x.
chance buat request ke 2 gimana ya? biasanya lebih tipis ?
ada saran atau tips gak untuk pembuatan visa yang ke 2 x nya?
mumpung masi nunggu visa invitation yang baru di confirm.
thanks
thanx ya atas tulisannya
Ada proses wawancara gak waktu itu? Mungkin ada ‘keseleo lidah’ atau ada yang tidak sesuai dengan dokumen. Jawab sejujur2nya aja yah, tidak ada yang pasti dalam aplikasi visa
Good luck
God Bless U All
saya anisa, mau tanya nie, bulan aprl pengenya ngajak ibu ke amsterdam and pulangnya lewat paris. tujuan utama cuma ke keukenhoff, volendam, eiffel, menara pisa klo bisa hehe. saya ada visa dari kantor tapi ibu saya belum ada,pengennya ga ikut tour karena pengen hemat. yang mau ditanya :
1. langkah pertama untuk buat visa ibu saya gimana?tidak ada relasi disana.
2. hotel yang murah tapi ada tour ke tempat2 tsb dimana ya, mgkn tau?
3. pergi dari amsterdam ke paris berapa harga tiketnya kira2?
4. hotel di paris yang ada tour guidenya tp murah dimana?
kalau tujuanya hanya ke tempat tsb berapa hari cukupnya?
Terimakasih banget nie Alist,..:)
di tunggu saranya yaa,..:)thanks alot!!
1. Utk visa orang tua Ibu, di-apply ke kedutaan dengan tipe visa turis. Sertakan pula surat keterangan/sponsor dari Mbak Anisa yang menerangkan biaya perjalanan beliau akan ditanggung sepenuhnya oleh Mbak Anisa. Nah, baru dilampirkan surat keterangan kerja dari kantor Mbak Anisa.
2. Hotel murah banyak kok, bisa dicoba cari lewat Internet booking Venere (atau baca di halaman Hotel Booking), cari saja hotel yang lokasinya tidak jauh dari stasiun kereta atau subway sehingga tidak sulit mencarinya.
3. Tiket kereta Amsterdam ke Paris satu arah kira-kira 40-60 Euro. Booking setidaknya 2-3 bulan sebelum berangkat utk harga termurah.
4. Tour guide dari Eropa justru lebih mahal (krn bayarannya Euro). Jadi kalau mau hemat mungkin bisa coba jalan sendiri, dengan membawa peta dan baca guide saya (mudah2an membantu).
Amsterdam cukup 1 hari, Keukenhoff+Volendam 1 hari, Paris 2 hari, nah kalo mau ke Pisa jadi sedikit rumit karena lumayan jauh dari Paris dan harus ke Florence dulu. Hitung juga lamanya waktu di pesawat/kereta antar kota. Saya rasa 7 hari di Eropa cukup utk destinasi ibu.
trs kalau misalny saya pake couchsurfing (yg nginep rumah orang) kira2 itu bagaimana ya? atau ada kedutaan tertentu yg tidak minta bukti booking hotel?
kami sekeluarga (saya, suami & 2 anak 8th & 2 th) berencana, liburan juni nanti mau keliling Eropa. kami sdh pernah kesana 2006 lalu (sy, suami & anak pertama 6 th) tapi kami ikut tour.. & kesannya… Ruaaaar biasa capeknya… hehehe.. dgn tulisan ini, jd pengen berangkat sendiri.. tapi kira2 dgn bw anak yg 2 th bisa nggak ya?? mohon sareannya ya…
ok deh.. sukses selalu…
1)mo tny mengenai asuransi perjalanan 30rb euro itu harus disediakan tuh? maap y mas saya kurang mudeng..
2)kalo saya dpt undangan dari teman WN Jerman untuk stay di sana beberapa wkt (1 ato 2bln), sebagai sponsor, apa saja yg harus teman saya siapkan? apa harus menunjukan bukti financialnya kepada pihak2 di jerman ato hanya pernyataan saja bahwa ia yg akan menanggung seluruh biaya saya selama di jerman? kalo harus menunjukan bukti tsb berapa jumlahnya?
3)dokumen apa saja yg harus saya siapkan jika kasusnya seperti saya ini?
mohon infonya..
terima kasih
2. Kalau menggunakan jalur sponsor, pengundang harus menunjukkan bukti kewarganegaraan, finansial, serta surat pernyataan. Dokumen ini minta dikirim ke Anda untuk dilampirkan bersama formulir aplikasi visa. Tidak ada angka yang pasti.
3. Dokumen persyaratan visa antara lain :
- Passport, KTP & KK, surat nikah
- NPWP
- surat keterangan kerja/sponsor,
- surat referensi bank
- rekening tabungan/koran di fotokopi 3 bulan terakhir
- foto 3,5 x 4,5
- surat sponsor dari pengundang, fotokopi passportnya, bukti finansialnya, serta alamat tinggal.
dan apa bisa extend tapi beda type nya? Misalnya mau backpacking selama 3 bulan (dari sini apply tourist visa), baru setelah disana apply visa study untuk course bahasa misalnya. Apa harus di Indonesia? Thanks untuk infonya.
terima kasih utk semua jawaban Mas di pertanyaan2 sy sebelumnya.
skrg sy ingin bertanya ttg visa schengen. kapankah batas maksimum kita dapat masuk ke negara area schengen sejak visa tsb di-issued Kedutaan? apakah sampai 15 hari ke depan atau 1 bulan ke depan? dan apakah ketentuan ini berlaku sama di seluruh Kedutaan negara schengen?
sekali lagi, terima kasih banyak Mas!
Terima Kasih.
September 1st, 2009 at 3:48 am
@donna_donni, Kalau mau puas sih memang coba saja explore UK dulu selama 10 hari itu, siapa tahu next time bisa datang lagi utk explore negara Eropa lain.
Asuransi perjalanan semua rata-rata sama baik fasilitas maupun harga, jadi tinggal beli saja.
Hotel UK harganya lumayan mahal, kalau mau irit mungkin bisa tinggal di hostel (www.hostelworld.com).
September 18th, 2009 at 1:40 am
@Wiwid, Invitation di fax ke kedutaan Netherland di Jakarta, selain itu kamu perlu lampirkan juga copy-nya (jadi fax ke dua tempat).
Untuk yang tidak bekerja, mungkin perlu ada surat sponsor tambahan, mungkin dari kakak atau orang tua, supaya lebih meyakinkan kesana bukan untuk bekerja.
Tidak ada ketentukan minimum saldo, tapi kalau bisa di atas 15-20juta.
Tiket pesawat, kalau langsung ke Netherland yah pilih KLM. Kalau visa ditolak, KLM bisa memberikan refund walaupun tiket sudah dilunaskan.
Musim gugur cukup dingin, bawa jaket kulit dan sweater, kalau ada syal juga membantu.
September 19th, 2009 at 6:19 am
@Alist, wah trimakasih atas infonya and hope it would be usefull for me. So keep writing and more progressing bro….
Infonya sangat2 membantu, mau tanya kalau kita ( suami Istri) apply visa schengen via kedutaan belanda ataupun kedutaan lain , apakah rekening bank boleh satu saja? misal atas nama istri saja? dan pd saat wawancara apakah keduanya harus hadir? thx atas jwbnya
november 2009 nanti aku dinas ke amsterdam selama 3hari, rencana mo cuti seminggu utk terusin ke brussel paris dan venice.
menurut anda waktu seminggu itu apakah terlalu lama?? saya tidak nginap di brussel, cuman stopover doang, dan rencana nginep 2-3 malam di paris, sisanya 4 hari di venice?? menurut anda apa itu terlalu lama? ada daerah deket yang bisa saya kunjungi lagi?
tiket gw uda confirmed dari jkt – amsterdam – belgia – paris ( pake kereta) dan pesawat ke venice- trus balik ke amsterdam baru kembali ke jkt
hotel di amsterdam dan paris uda ok, sekrang masih bingung utk yang venice. tadi baca di advise anda, kita gampang tersesat divenice. saran ada saya harus gimana yaa??
oh iya saya travelling alone, btw, buat temen2 yg mo ke eropa jg bulan depan, kabarin yaa..sapa tau kita bisa travelling bareng, agak serem jg seh jalan sendiri.
tnks
kalau ada pacar saya sekolah di italy, bisakah pacar saya yg sekolah disana mengundang saya dan surat undangan yang dimaksud itu seperti apa ya, bisa ada contohnya ga pak?
thanks
Seneng bisa baca artikelnya. Saya pernah ke Belanda tahun 90, itu karena ada sponsor sehingga semuanya tidak ada masalah. Hanya saya waktu itu ingin ke France, urus di belanda tidak bisa/ditolak. Nyesel bener.
April 2009 saya mau ke eropa, apakah saya harus sudah urus dari sekarang ingin ikut pengalaman Alist. Please inform untuk transaksi hotel, trasport itu dibayar langsung dari Jakarta ya?. Seandainya kita tersesat apa bisa kita ke KBRI?. ini pertanyaa awal dulu.
thank’s.
ak rencana mw ke blanda desember nanti
nie juga lagi ribet2 nya ngurus2 dokumen
hikss sumpah perasaannya campur2 emosi,kesel,capek almost going crazy deh
katanya visa schengen (ke belanda) klo pertama kali musti pake interview yah??harus dan g bs diwakilkan yah?huhuhu
takutt banged
soalnya masalahnya kan ak dibiayain ama temenku yg dsono semua akomodasi,ticket dan kebutuhan disana gtu
kebetulan temenku cowok asli teman doank g ada hub apa2 soalnya ak sndiri dah berkeluarga
nahh yang jadi masalah ak tuh belom pernah ketemu dia sama sekali cm komunikasi via internet ama telp
nah ntar klo pas interview ditanyaian hub ak ama temenku itu apa trus suruh jelasin “friend” yg bagaimana ak harus jawab apa dunk??
apa nanti dimnta bukti2 email2 trus sms2 dr dya gtu yah??
ngeri bangedd
soalnya g pernah kirim email
cm masuk di salah satu web seperti http://www.tagged.com
tpi skrg profile ku distu ajah dah ak hapus
jadi cm komunikasi via ym ama googletalk
pliss dunkk kasih saran buat pertanyaanku nie
makasih buangedd yahh sebelumnya
thanks