| ||||||||
FYI...
---------- Pesan terusan ----------
Dari: Dwika Sudrajat <dwikasudrajat@...> Tanggal: 17 Februari 2010 17:54 Subjek: [alumni_ftui] Apa yang Anda Lakukan Ke: IME <ime-alumni@yahoogroups.com>
Untuk....
Dwika Sudrajat - Temanku yang baik hati! Tidaklah penting berapa lama kita hidup! Satu hari, atau seratus tahun...Hal yang benar-benar penting adalah APA yang kita telah kita lakukan selama hidup kita, yang bermanfaat bagi orang lain! Anne Ahira --------------------------- Main Article : --------------------------- Seperti Apa Anda Mengukir Sejarah? Ditulis oleh: Anne Ahira "The difference between a successful person and others is in a lack of will" ~ Vince Lombardi, Football Coach Dwika, kebanyakan manusia cukup puas hanya dengan... Lahir- Hidup - dan lalu meninggal. Hingga akhirnya yang tertinggal hanya tiga baris di batu nisannya : Si X, lahir tanggal sekian, dan meninggal tanggal sekian! Inginkah Dwika menjalani hidup apa adanya seperti itu? Seperti apa Dwika mengukir sejarah? Ada 3 hal yang bisa membedakan Dwika dengan kebanyakan orang dalam mengukir sejarah, yaitu... Kemauan, Keilmuan dan Kesempatan. 1. Kemauan Kemauan menjadi kata kunci yang paling penting dalam menentukan sejarah hidup Dwika. Dwika mau menjadi apa? Seperti apa? dan di mana? Tentunya hanya Dwika yang paling mengetahuinya! Cobalah catat semuanya. Baik itu melalui memori, diary, atau melalui selembar kertas sekali pun! Dwika pasti punya kemauan! Jangan pernah katakan Dwika tidak punya kemauan. Hidup itu terlalu pendek untuk disia-siakan. 2. Keilmuan Percaya, segala sesuatu itu pasti ada ilmunya! Jika Dwika punya kemauan dan memiliki ilmunya, maka segala usaha akan tercapai dengan lebih baik. Itu sebabnya Dwika harus mau belajar dan belajar. Dwika bisa belajar dimana saja, kapan saja, dan dengan siapa saja. Ingat, tidak pernah ada kata terlambat untuk belajar, mengenal, memahami, dan mengamalkan sesuatu hal yang bermanfaat bagi kehidupan Dwika, begitu juga bagi orang lain. Dan satu lagi.... 3. Kesempatan Jika kemauan ada, keilmuan ada, maka tinggal kesempatanlah yang memutuskan apakah Dwika bisa mengukir sejarah dengan baik atau tidak. Kesempatan ini bisa datang dari mana saja, tergantung kecekatan Dwika dalam memanfaatkan setiap peluang yang ada. Kita tahu, seringkali kesempatan itu hadir, tapi kita tidak mampu memanfaatkannya dengan benar, karena keilmuannya kurang, meski keinginan kita itu sebenarnya sudah besar. Jika ini terjadi, tidak jarang orang menyesal dan kadang menjadi berfikir bahwa nasib selalu tidak berpihak padanya. Sebenarnya tidak demikian Dwika! Dia hanya tidak tahu bagaimana cara menyatukan 3K! Yaitu... Kemauan, Keilmuan dan Kesempatan! Nah, sekarang Dwika tahu, apa yang harus dilakukan untuk bisa mengukir sejarah dengan baik dalam hidup Dwika! Padukan antara kemauan, keilmuan dan kesempatan. Jika kemauan sudah ada, keilmuan sudah ada, maka kesempatan itu sebenarnya bisa dicari dan diupayakan! Dan percaya... ketika ketiga unsur ini berpadu dalam hidup Dwika, maka sejarah kebesaran tentang Dwika telah dimulai. :-) Selamat mencoba! |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar