Selasa, 07 Juni 2011

Intranet Portal

Solusi Portal untuk Perusahaan

portal_mainpageJika bicara mengenai Intranet Portal, mungkin  yang terlintas di kepala adalah:
Joomla, CMS, Yahoo, web site dan lain sebagainya
Bila di visualisasikan maka yang terbayang adalah:
suatu website, biasanya di buat dengan menggunakan CMS, terdiri dari 3 kolom, 1 kolom paling kiri berupa daftar links, 1 kolom di tengah biasanya merupakan news / berita yang dinamis, 1 kolom di sisi kanan biasanya berupa fasilitas pooling, komentar atau archive.
Dari sisi tampilan, kebanyakan Portal memang seperti itu, tapi di lihat dari sisi fungsinya kebanyakan Portal baru berfungsi sebagai Content Management System (CMS). Kalau boleh saya tambahkan:
Portal adalah lebih dari sekedar CMS (Content Management System),
Portal adalah lebih dari sekedar kumpulan link (itu namaya direktori),
Portal adalah lebih dari sekedar search engine,
Portal adalah tempat di mana kita dapat mendapatkan/ mencari informasi yang relevan, personalisasi, informasi penting/ terbaru dalam satu tempat. Misalnya, seorang tekhnikal sales ketika membuka intranet portalnya, maka dalam satu tempat dia akan dapat mendapatkan informasi, emailnya yang terbaru, kalendar/ daftar kegiatan hari ini, berita-berita yang dia minati, jobs yang mesti di lakukan hari ini, daftar kontak, sales progres, dan lain sebagainya.
Di Market saat ini ada banyak solusi enterprise portal baik yang berupa open source atau yang di produksi oleh vendor software besar,
Saya akan memperkenalkan solusi dari IBM. Websphere Portal adalah solusi enterprise portal dari IBM.  Garner menilai Websphere Portal sebagai leader selama 7 tahun untuk kategori Horizontal Portal Product.
Websphere Portal dapat membantu meningkatkan efisiensi operasi bisnis di suatu organisasi/ korporasi dengan menawarkan solusi yang fleksibel, menampilkan view keseluruhan proses bisnis yang dapat di sesuaikan dengan kebutuhan, juga akses berdasarkan wewenang masing-masing user (role based access).
Websphere Portal bersifat proses driven, misalnya dalam melakukan proses PO, maka aplikasi yang terlibat adalahnya adalah aplikasi PO itu sendiri, aplikasi CRM, aplikasi chating dan aplikasi2 lainnya. Masing-masing aplikasi sangat besar kemungkinannya di bangun di berbagai macam platform.  Dengan websphere Portal, pengguna (seorang sales ops) misalnya dapat melakukan hal sebagai berikut; membuka PO yang pending, melihat daftar suplier di dalamnya. Sales Ops dapat langsung me-lookup suplier berdasarkan supplier ID dan melihat history suplier yang terdapat di dalam database CRM. Pengguna dapat melihat sales kontak yang menangani PO tersebut dan bila status sales sedang online, maka sales ops dapat melakukan chat dengan sales tersebut.
Bandingkan dengan aplication driven, yang akan di lakukan sales ops adalah membuka aplikasi PO, membuka aplikasi CRM, membuka aplikasi CRM, membuka aplikasi lainnya yang relevan, dengan proses driven, sales ops dapat bekerja lebih efektif dan efisien, karena hanya perlu membuka satu halaman browser saja di bandingkan dengan keharusan membuka keseluruhan aplikasi yang terkait dengan proses PO.
Ada empat point yang saya coba jelaskan mengenai websphere portal, yaitu:
Agregasi
portal_web20Websphere Portal menyediakan solusi untuk membawa informasi / konten yang berasal dari internet atau dari intranet ke dalamnya.
Teknologi yang di dukungnya adalah teknologi open standard seperti RSS, Atom, REST, Google Gadget, iWidget, Ajax, dan lain sebagainya. Contohnya: Google Gadget dapat dengan mudahnya masuk ke dalam bagian dari halaman websphere portal anda.
Personalisasi
Dengan layanan personalisasi, msaing-masing user dapat memilah-milah macam informasi apa saja yang dia hendaki untuk tampil di Portal sesuai dengan keinginannya dan jenis peran (role based)  yang dia miliki.
Integrasi
Ada banyak macam solusi yang telah tersedia di market saat ini. Websphere Portal mempunyai kemampuan untuk berinterasi ke banyak macam aplikasi-apliksai tersebut, misalnya dengan aplikasi yang berbasiskan Lotus Domino, SAP, DB2, .Net, PHP dan lain sebagainya
Tidak hanya berintegrasi saja, tapi masing-masing portlets yang memuat macam aplikasi yang telah di sebutkan di atas, memungkinkan untuk saling berinteraksi.
Jenis integrasi tidak hanya terbatas melalui portlets saja tapi bisa dalam hal tampilan, sehingga pengguna yang mengakses misalnya aplikasi Domino,PHP (dll) dapat merasakan tampilan yang seragam dengan portal dan pengguna tidak merasakan sebagai aplikasi portal yang terpisah juga proses otentikasi yang mendukung single sign on (SSO) dimana pengguna tidak perlu menggunakan dua atau lebih otentikasi untuk masing-masing aplikasi yang berbeda platform.
Akselerator
fungsi portal yang saya jelaskan di atas adalah fungsi dasar / core. Selain itu websphere portal mempunyai produk akselator di dalamnya antara lain adalah:
Content Accelerator
Berfungsi untuk mengelola konten
Dashboard Accelerator
Berfungsi untuk menyediakan plafotm pembuatan dashboard, reporting, balance score card,
Learning Accelerator
Berfungsi untuk menyediakan aplikasi elearning
Process Accelarator
Berfungsi untuk mengelola berbagai macam workflow platform dan forms elektronis.
Collaboration Accelerator
Berfungsi untuk membangun real time kolaborasi platform
Self Service,
Dulunya bernama Lotus Workforce Management, merupakan aplikasi portal yang di tujukan untuk kebutuhan HRD,mempunyai fitur misalnya:
Employee self service (Leave, Pay Slips), manager self service (), dan lain sebagainya
Informasi lebih lanjut mengenai websphere portal dapat di lihat di URL dibawah ini:
IBM Websphere Portal Software
Websphere Portal Family Wiki
 
Rate This

Tidak ada komentar:

Posting Komentar