Kamis, 15 Agustus 2013

Dreams

Apapun impian yang kita miliki, semoga semua impian yang positif akan di berikan jalan dan kemudahan oleh Allah untuk meraihnya. 
Kesuksesan itu berawal dari sebuah mimpi. 
Dan mimpiibarat sayap, jika seekor burung tidak memiliki sayap, dia tidak akan bisa terbang. 
Begitu juga manusia, jika kita tidak mempunyai mimpi, kita seperti tidak mempunyai tujuan hidup dan arti hidup. 
Semangatlah untuk mencapai mimpi kita semua.
I Deliver Happiness,
Dwika



My Dreams



Setiap orang pastinya memiliki yang namanya impian. Begitu juga aku. Banyak sekali impian yang aku punya, impian untukku sendiri maupun orang-orang di sekitarku. Dari hal yang sangat sederhana, sampai yang luar biasa menurutku. Di sini, aku akan coba uraikan satu persatu impian (yang aku ingat he…)

Hal yang paling sederhana, yaitu ganti handphone yang lebih canggih (ngga penting banget ya he..he..). Hal sederhana yang kedua yaitu pengen punya notebook (laptop) kecil, untuk bisa menunjang hobiku menulis. Aku ingin bisa membelinya dengan hasil kerja kerasku sendiri.

Salah satu impianku yang lain adalah mempunyai sebuah mobil Honda jazz terbaru warna biru tua. Semoga suatu saat bisa memilikinya. Aamiin

Untuk orang tua dan keluargaku, ingin sekali rasanya bisa menjalankan ibadah haji bersama-sama, setidaknya ibadah umrah bareng. Aku selalu berdoa, semoga Allah senantiasa memberikan kesehatan kepada aku dan keluargaku, melindungi kami di manapun kami berada, di berikan keselamatan dunia akhirat, di berikan rejeki yang halal dan berkah, dan semoga doa, harapan dan impian kedua orang tuaku di ijabah Allah SWT. Tidak ada yang lebih berharga di dunia ini selain keluarga.

Untuk bidang karir, impian idealisku adalah menjadi seorang entrepreneur, mempunyai usaha yang sesuai dengan passionku, yaitu fashion, kuliner atau yang berhubungan dengan anak kecil. Aku sudah pernah menjalani bekerja kepada orang lain (perusahaan), beberapa kali. 

Untuk masa depan (rumah tangga), aku berharap di berikan pasangan hidup yang sesuai harapanku. Hanya Allah yang tahu, apa yang aku butuhkan dan aku inginkan. Bisa mandiri dengan memiliki rumah sendiri dan kendaraan untuk sarana transportasi keluarga kami kelak. Aku ingin mempunyai keluarga kecil yang islami, dengan design rumah yang minimalis dan dekorasi yang penuh dengan kaligrafi. Berharap bisa menjadi istri dan ibu yang baik untuk anak dan suami kelak. Ingin mencurahkan sepenuhnya waktu untuk keluarga, tidak bekerja kepada orang lain, tapi memiliki kegiatan atau usaha yang bisa memberikan rejeki yang halal untukku. Semoga semua terjadi sesuai harapanku.

Aku sangat menyukai musik, kayaknya ngga bisa hidup tanpa musik. Makanya, salah satu impianku tentang musik, bisa menonton konser atau live performance dari musisi kesukaanku. Kalau mancanegara, aku sangat menyukai Celine Dion, Christian Bautista dan David Foster. Kalau musisi dalam negeri, aku suka Ari Lasso, Rossa, dan masih banyak lagi. Sampai sekarang belum kesampaian.

Tapi, impian yang paling sentimental dan mendasar dalam hidup ini adalah aku ingin menjadi orang yang sukses, dan arti sukses untukku adalah menjadi orang yang beriman, menjadi orang yang baik dan menjadi orang yang bermanfaat untuk orang banyak. Dan cara untuk mewujudkan impian itu adalah melakukan sesuatu yang bisa bermanfaat bagi orang lain. Aku sangat peduli akan anak-anak. Karena aku percaya, apa yang terjadi pada kehidupan seseorang ketika dewasa, hal itu tidak terlepas dari kehidupan dan masa kecilnya.  Masa kecil yang memprihatinkan, menyakitkan atau mungkin masa kecil yang bahagia akan mempengaruhi proses pembentukan karakternya ketika dewasa kelak. Masih banyak anak-anak yang tidak bisa sekolah karena orang tuanya tidak punya biaya, bagaimana masa depannya? Sedangkan pendidikan itu sangatlah penting untuk menunjang kehidupannya. Banyak anak-anak yang mengalami kekerasan atau rasa trauma dalam keluarganya, misalkan ketika orang tuanya bercerai. Hal itu akan sangat mempengaruhi sisi psikologisnya. Intinya, apapun yang berhubungan dengan anak-anak, kehidupan dan kebahagiaan mereka, aku sangat ingin bisa memberikan dan melakukan sesuatu.

Selain anak-anak, hal-hal apapun yang berhubungan dengan orang tidak mampu, kehidupan yang serba kekurangan, perlakuan tidak adil dan merendahkan, aku ingin melakukan sesuatu yang bisa bermanfaat untuk mereka. Kebahagiaan dan senyum mereka adalah kebahagiaan yang tak bisa di nilai dengan materi. Bidang sosial adalah bidang yang menjadi perhatianku. Mungkin karena aku pada dasarnya tipe yang sensitive, perasa dan peka, jadi mudah tersentuh dan memiliki empati yang besar untuk hal-hal seperti ini. Tidak akan berarti sepertinya hidup aku jika tidak bisa memberikan manfaat untuk orang lain.

Apapun impian yang kita miliki, semoga semua impian yang positif akan di berikan jalan dan kemudahan oleh Allah untuk meraihnya. Kesuksesan itu berawal dari sebuah mimpi. Dan mimpiibarat sayap, jika seekor burung tidak memiliki sayap, dia tidak akan bisa terbang. Begitu juga manusia, jika kita tidak mempunyai mimpi, kita seperti tidak mempunyai tujuan hidup dan arti hidup. Semangatlah untuk mencapai mimpi kita semua.

By. Shanty Wiryahaspati

Hikmah Ketidakberhasilan

Kegagalan pasti menghiasi setiap kesuksesan, bukan kesuksesan yang menghiasi kegagalan.
Di setiap kegagalan yang kita alami, tentu banyak hikmah yang dapat kita petik jika dipandang dari sisi yang berbeda. 
Kadang kala orang menghina kita, karena tidak ingin kita sukses lebih awal. 
Kritik terbaik adalah memberi solusi.
I Deliver Happiness,
Dwika


Hikmah Ketidakberhasilan

Posted by jamilramadani
SuccessSering kali kita dihadapkan pada keadaan dimana doa kita seakan-akan tidak dikabulkan oleh Tuhan. Kegagalan serasa sudah menjadi sahabat kita. Maka saat itulah kebijaksanaan kita diuji. Sampai sejauh mana tingkat keimanan kita dalam menghadapi permasalahan hidup. Hingga kita harus memilih antara menyerah atau terus berusaha sampai tiada lagi yang bisa dilakukan selain tawakkal. Memang dalam hal ini sangat tergantung pada pribadi masing-masing, namun bukan berarti lingkungan tidak berpengaruh sama sekali. Justru ada kalanya, lingkungan lah yang menjadi motivasi kita untuk menyerah. Tentu dibutuhkan prinsip dan tekad yang kuat serta fikiran positif untuk tetap pada jalur kesuksesan.
“…Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.”  (Al-Baqarah: 216).
Ikhtiar Kurang Sempurna
Kadangkala ketidakberhasilan kita dikarenakan porsi antara Ikhtiar dan Doa kita tidak setara atau bahkan kita melewatkan salah satunya. Tentu keduanya haruslah seimbang.
Orang yang paling peduli, adalah orang yang peduli dengan urusan dunia dan akhiratnya.”(HR. Ibnu Majah).
Bahkan banyak motivator yang mengajarkan untuk berusaha 60% dan doa 40% karena salah satu bentuk doa terbaik adalah berusaha. Tidak ada jaminan dalam kesuksesan, namun tidak berusaha adalah jaminan kegagalan. Percayalah bahwa kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda.
Doa Yang Tidak Sampai
Meminta kepada manusia tentu berbeda dengan meminta kepada Yang Maha Kuasa. Ada syarat dan cara yang harus dilakukan. Untuk itulah islam mengajarkan kapan waktu yang mustajabah, tempat, serta siapa saja yang mustajabah doanya. Hal yang mungkin dari kegagalan adalah doa kita yang tidak mustajabah. Doa kita masih didominasi oleh nafsu duniawi dengan sedikit sekali yang utuh karena Allah. Harta yang kita pakai berasal dari cara haram, diri dan pakaian kita belum suci dari najis, terlalu banyak maksiat, hati masih lalai, kurangnya rasa syukur, serta masih banyak lagi hal yang menghalangi terkabulnya doa kita.
Tuhan Belum mengabulkan Doa Kita
Diriwayatkan dari Abu Hurairah R.A. bahwa Rasulullah saw. Bersabda, “Akan dikabulkan doa seseorang di antara kamu sekalian selama dia tidak terburu-buru berkata: Aku sudah berdoa, tetapi aku tidak atau belum dikabulkan” (H.R. Muslim No.4916)
Berdasarkan pemahaman hadist tersebut, tentu islam mengajarkan hambanya tidak untuk menyerah, melainkan terus berusaha tanpa putus asa meskipun itu hanya berupa ucapan semata. Karena bukan tidak mungkin, keberhasilan akan datang disaat setelah kita mengibarkan bendera putih. Ada pepatah mengatakan “Tuhan menjawab doa kita dengan 3 cara, Pertama Dia berkata ‘YA’ maka Dia akan memberikan apa yang kita minta, Kedua Dia berkata ‘TIDAK’ maka Dia akan memberikan yang lebih baik, Ketiga Dia berkata ‘TUNGGU’ maka Dia akan memberikan yang terbaik.
Jangan Terlalu Mendengarkan Masukan Orang Lain
Sebagian dari kita pasti pernah mendengar kisah tentang seorang tua dengan anaknya yang menempuh perjalanan dengan mengendarai seekor keledai. Dalam kisah tersebut dikisahkan bahwa awalnya yang mengendarai kuda adalah sang anak dan ayahnya berjalan kaki. Hingga ada orang yang berkata bahwa hal itu tidak sopan karena sang anak tidak menghargai orang tuanya. Kemudian ganti Sang Ayah yang mengendarai keledai, sedangkan sang anak berjalan. Orang lain yang melihat pun berkata bahwa Sang Ayah bersikap kejam memaksa anaknya jalan kaki sedangkan dirinya naik keledai. Begitulah seterusnya hingga mereka berdua mengangkat keledai tersebut sambil melanjutkan perjalanan. Maka orang lain pun malah mengaggap mereka berdua gila.
Dari kisah tersebut menunjukkan bahwa perkataan orang lain tidak semuanya membangun, juga tidak semuanya menyesatkan. Di setiap kegagalan yang kita alami, tentu banyak hikmah yang dapat kita petik jika dipandang dari sisi yang berbeda. Kadang kala orang menghina kita, karena tidak ingin kita sukses lebih awal. Kritik terbaik adalah memberi solusi.
Demikianlah uraian singkat tentang ketidakberhasilan. Semoga setiap kegagalan yang kita alami tidak mengikis akidah kita secara perlahan. “Yakinlah bahwa rencana Tuhan pasti berakhir dengan kebaikan, jika nasib anda belum baik maka bersabarlah karena itu bukanlah akhir” -Mario Teguh-. Karena kegagalan pasti menghiasi setiap kesuksesan, bukan kesuksesan yang menghiasi kegagalan. Wallahua’lamubishshshowab.