Minggu, 07 Oktober 2012

Action Plan Diri Anda




 Thursday, September 3, 2009 at 10:22pm 

Buat target kapan Anda akan buka toko, kapan anda akan membangun, atau kapan anda akan mencari posisi untuk kemudian disewa, kapan anda mulai cari karyawan, kapan anda akan survey ketempat sentra2 mainan, literatur2 atau buku marketing apa saja yang akan and baca.....presentasi ke temen apa2 yang sudah anda capai..
salam,
Dwika



============================
Buat Action Plan Buat Diri Anda Sendiri
Oleh : HADI KUNTORO

Postingan ini saya arahkan langsung kepada anda yang saat ini masih bekerja di perusahaan, kantor atau di pabrik2, saya ingin sharing kepada anda tentang apa yang harus anda lakukan kalau disela tugas kantor anda, anda juga ingin melakukan bisnis..

Temen2, kalau anda kerja di perusahaan lihatlah pasti ada goal yang jelas pada team anda, entah itu goal secara seksi, department divisi atau perusahaan secara lebih luas. Goal atau target2 itu misalnya tidak ada produk defek yang lolos ke customer, angka kecelakaan kerja =0, anggaran2 atau biaya2 harus turun 10% dari tahun lalu meski dengan produksi sama serta kwalitas yang lebih bagus..itu contoh kasus yang luas...

Lalu di department atau bagian2 yang lebih kecil di group anda punya target2 juga untuk mendukung program2 itu misalnya ; kita harus mengurangi stock barang dengan cara mengatur cara order, mengatur cara nyimpan barang dengan metode2 yang baru agar barang berputar cepat sehingga tidak ada barang yang rusak selama penyimpanan, kalau ada defek gampang terdeteksi dsb...dan targetnya adalah stok arang turun dari semula 6 hari menjadi 4 hari saja..terus tahun depan bagaimana agar 3 hari saja..terus agar 2 hari saja..terus agar sehari saja..hingga akhirnya stoknya jam-jaman saja....apakah anda melakukan perbaikan begitu juga..?

Saya yakin pasti anda melakukan hal itu...anda buat aktivitas detail apa2 yang dilakukan, terus atasan anda memantau, menagih laporan2, dan anda sendiri juga follow anak2buah anda...dan mereka bekerja sungguh2 agar target tercapai ..dan ketika tercapai lega sekali....dan bikin target yang baru lagi..untuk dicapai lagi....

Memang sih kadang enggak bisa 100% tercapai..tapi lihatlah...tercapai 60 atau 70% pun hebat..! Karena anda terus melakukan aktivitas berkelanjutan, terus bergerak dan berusaha agar target tercapai...dan kalau perlu atasan anda akan mengirim anda untuk belajar ke perusahaan lain, dikirim keluar negeri dsb..untuk mendukung goal anda tersebut.

Saya bertanya kepada anda..kalau anda begitu semangat melakukan hal itu untuk orang lain, anda full power mati-matian 10jam, 12 jam bekerja di kantor, setahun di luar negeri dll untuk mewujudkan goal perusahaan anda, apakah anda juga punya target juga kepada diri anda sendiri...?

Apakah anda juga BERANI punya target misalnya pendapatan saya harus naik 50% tahun ini..! hehe..pasti banyak yang tertawa..yang bener saja, lha wong inflasi saja paling 10%..? Kalaupun tahun depan naik jabatan juga belum tentu gaji naik sampai segitu....anda buru2 menghapus ide aneh2 itu...padalah disisi lain anda nyatanya bisa menggoalkan sesuatu yang tadinya tidak mungkin di perusahaan anda.

Apa yang menyebabkan itu tidak mungkin..?

Yang jelas karena anda tidak punya target dan aktivitas yang jelas buat anda sendiri..!

Goal perusahaan, anda tempatkan sebagai sesuatu yang pasti bisa dicapai..tapi goal buat anda sendiri anda anggap sebagai hal yang mustahil bahkan anda mengkait2kan dengan nasib atau takdir...hehe..lucu ya...

So, mulai saat ini buatlah target buat diri anda sendiri.

Caranya..? Ya langsung buat saja, buatlah ACTION PLAN yang jelas targetnya, ada detail langkah yang akan dilakukan, ada urutan waktu kapan anda melaksanakan detail2 pekerjaan anda itu, dan jangan lupa ada waktu yang jelas juga dimana anda akan melakuakn EVALUASI terhadap aktivitas2 anda...!

Pertanyaannya pertama adalah, Siapa yang akan melakukan evaluasi..? Masak saya bikin sendiri dan evaluasi sendiri..? Pasti malas..dan lama2 ilang...

Kalau jawaban anda seperti diatas, ada pertanyaan ke-2, kenapa ACTION PLAN anda di kantor tidak ilang..? dan anda merasa risih, resah, gatal dan sebagainya kalau belum mencapainya..?

Jawabannya adalah "Karena ada monitoring oleh atasan anda"....entah mingguan, entah bulanan..

Nha kenapa anda tidak lakukan monitoring juga terhadap ACTION PLAN anda sendiri..?

Kumpulkan paling tidak 3 atau 4 orang di tempat anda bekerja , yang semuanya tentu saja pandangan yang sama dengan anda, buatlah komitmen bahwa anda akan selalu berkumpul seminggu sekali,2 minggu sekali misalnya, masing2 personal buatlah Action Plan untuk dirinya sendiri...dan bacakan action plan anda itu pada pertemuan rutin itu...apa2 yang akan anda capai, apa yang akan anda lakukan esok hari, apa yang akan dikerjakan minggu depan, dan nanti yang menagih atau menegur anda kalau target itu tidak tercapai adalah rekan anda..!

Menarik kan..?

Buat yang simple2 saja dan FUN..misalnya saya akan memiliki sambilan terjun ke dunia bisnis mainan anak dan sukses tahun akhir tahun ini..! Itu target yang jelas kan..?
Anda buat target2 Kapan anda akan buka tokonya, kapan anda akan membangun, atau kapan anda akan mencari posisi untuk kemudian disewa, kapan anda mulai cari karyawan, kapan anda akan survey ketempat sentra2 mainan, literatu2 atau buku marketing apa saja yang akan and abaca..kapan target selesai baca buku itu...presentasi ke temen apa2 yang sudah anda capai..dan ceritakan apa hasil2 anda membaca buku yang anda beli..dsb....

Nanti temen2 anda juga melakuakn hal yang sama, mereka prensenasi evaluasi action plan-nya juga..dan nanti anda yang melakukan evaluasi seakan menjadi bos-nya..misalnya ; Seharusnya minggu ini kamu sudah menyelesaikan desain toko kamu..kok sampai sekarang draft-ny saja belum ..? Kamu ada kendala apa,dan apa yang bisa kami bantu..?

Isn’t That Interesting..?
Buatlah pertemuan2 itu ditempat yang santai dan menyenangkan...
Semoga anda Terinspirasi...

Salam FUNtastic...
Updated about 4 months ago · Comment · LikeUnlike
Smile Eve likes this.
Arista Wirawan
tul.. biasanya kita banyak buat rencana.. mau jualan ini, mau usaha itu, tetapi akhirnya no action.. soalnya ndak bisa komitment, ndak ada waktu, ndak berani ambil resiko, takut gagal, dll...
September 6, 2009 at 10:29pm ·
Dwika Sudrajat
Bila kita menurutkan ketakutan dan keraguan itu, maka kita pasti tidak akan mulai. Berkuasanya ketakutan dan keraguan pada diri manusia membuat manusia itu diam. Tidak bergerak. Tidak mengambil langkah apa-apa. Tapi, begitu ia mengatasi ketakutan dan keraguannya, ia pun mulai bertindak. Pasti!
September 7, 2009 at 9:59am ·

Tidak ada komentar:

Posting Komentar