Minggu, 12 Juni 2011

Timing belt dan noken as

Timing belt

18 09 2008
Timing belt is a toothed belt (sabuk bergerigi) that connects the engine crankshaft to the camshaft (noken as) or camshafts as you can see in the picture.
The timing belt needed to synchronize the camshaft to the crankshaft position, so the valves will open and close at the proper time in the relation to the position of the pistons. The camshaft rotates at exactly 1/2 speed of the crankshaft; meaning two revolutions of the crankshaft are equal to one revolution of the camshaft.
Not all cars have a timing belt. Some of them use a chain (rantai) or gears instead.
Mostly, you can find the timing belt in small and medium size domestic and import passenger cars. For example, 1993 – 1997 Toyota Corolla, 1998 – 2001 Honda Accord, 1997 – 2001 Honda CR-V, 2001 – 2004 Volkswagen Passat don’t forget charade g10 used to (: – they all have a timing belt.
The timing belt must be replaced at a specified by the manufacturer interval. This interval may vary from 60,000 miles to 105,000 miles (from 96,000 km to 168,000 km). In addition, the timing belt must be replaced if it has any damage like cracks (see the picture below), cuts or excessive wear.
If not replaced in time, it may break possibly causing serious engine damage. When a timing belt breaks, the camshaft stops turning leaving some of the valves in the open position. The crankshaft, because it’s heavier, continues to rotate by inertia. In an interference engine, this will cause the pistons to strike the valves that left open. This may result in broken or bent valves, damaged pistons, and possibly, destroyed cylinder head.
The damage will be less extensive in a non-interference engine but in either case, the engine will stall, leaving you stranded.

----------------

Pertanyaan Terselesaikan

Lihat lainnya »

Apa kegunaan noken as ?

bro aku sering liat gambar noken as di tabloit otoplus, oto trend
sebenarnya aku tau tapi belum begitu paham cara kerjanya
ada yang bisa menjelaskan secara rinci ga
kegunaan noken as, dan cara kerjanya untuk apa
timbang by timbang
Anggota sejak:
03 Agustus 2009
Total poin:
149 (Tingkat 1)

Jawaban Terbaik - Dipilih oleh Suara Terbanyak

noken as itu biasa di gunakan pada motor 4tak, alias motor yang tidak menggunakan oli samping.
cara kerjanya adalah untuk mengatur klep atau bisa di bilang pengatur keluar masuknya bensin ke ruang bakar.
selain itu noken as juga bekerja untuk menyedot oli yang ada di ruang tengah atau tempat oli untuk melumasi bagian piston atau seher mesin. karena motor berbeda dengan mobil yang ada pompa olinya.
jadi kalau memakai motor di harap berhati-hati dalam penggunaan oli, karena akan berdampak pada mesin terutama pada bagian noken as, akan cepat aus,alias cepat merusak atau mempertipis bagian besi tersebut.

materi referensi:

koran, dan hoby motor/ pengalaman berkendara.
100% 1 Suara
  • 0 Penilaian: Jawaban Bagus
  • 0 Penilaian: Jawaban Buruk
Saat ini tidak ada komentar untuk pertanyaan ini.

Cek Ejaan

Jawaban Lain (3)

  • SLAMET by SLAMET
    Anggota sejak:
    13 Juli 2009
    Total poin:
    1,586 (Tingkat 3)
    Hi..
    Noken as itu kan bentuknya mirip seperti bearing. kalau bearing bentuknya bulat 100% tapi noken as bentuknya mirip kayak telur ayam, jadi ada bagian yang meruncing / lonjong.

    Jika ada telur lonjong diletakan disamping paku, lalu telornya diputar... pasti ujung telor yang lonjong tadi menyodok paku... betul kan..??

    Nah... dimesin 4 tak fungsi noken as itu sama seperti tolor diatas yang kerjanya SUKA NONJOK KELEP.

    Pada saat kelep ditonjok, maka otomatis kelepnya terbuka bro... jadi noken as dan kelep bisa diibaratkan dengan telor dan paku.
    0% 0 Suara
    • 0 Penilaian: Jawaban Bagus
    • 0 Penilaian: Jawaban Buruk

  • yanto a by yanto a
    Anggota sejak:
    20 Oktober 2007
    Total poin:
    149 (Tingkat 1)
    Noken as(disebut jg cam shaft) adalah bagian mesin yg berfungsi mengontrol gerakan katup(valve)baik katup isap maupun buang. arti mengontrol disini adalah menentukan waktunya(mulai sudut berapa derajat sampe berapa derajat sebelum atau sesudah TMA) dan menentukan seberapa tinggi katup akan diangkat pada tiap2 derajat bukaan katup. yg menentukan waktu dan tinggi bukaan katup sebenarnya adalah desain noken as sementara yg menggerakan noken as itu sendiri adalah poros engkol(crank shaft) dimana keduanya dihubungkan dengan rantai keteng(cam chain) pada mesin OHC(overhead camshaft) dan dengan push rod pada mesin OHV(overhead valve).
    mesin yg pengaturan katup isap dan katup buangnya dilayani oleh satu keping noken as disebut SOHC(single overhead camshaft) sementara yg masing-masing katup dilayani oleh masing2 noken as(punya sendiri2) disebut DOHC(double overhead chamshaft).
    desain cam-shaft sangat menetukan karakteristik suatu mesin(engine).
    0% 0 Suara
    • 0 Penilaian: Jawaban Bagus
    • 0 Penilaian: Jawaban Buruk

  • Bambang.ResQ by Bambang....
    Anggota sejak:
    28 April 2009
    Total poin:
    380 (Tingkat 2)
    Noken as = Cam shaft
    berfungsi untuk membuka katup/klep masuk dan buang. Noken as digerakan oleh As krek/Crank shaft melalui timing belt (mobil) atu timing chain/rantai keteng (motor). Waktu dan lamanya pembukaan katup diatur oleh tonjolan pada noken as tersebut, sehingga campuran udara dan bahan bakar dan sisa pembakaran dapat keluar dan masuk dengan sempurna.
    Untuk memaksimalkan hal tersebut pada mobil mobil sekarang sudah dilengkapi dengan Variable Valve timing ( VVTi atau VTEc ) sehingga waktu pembukaan katup disesuaikan dengan putaran mesin.
    Sedangkan untuk pemakaian khusus seperti Race/balap, noken as dapat dimodifikasi untuk mendapatkan performa yang lebih.

di

Tidak ada komentar:

Posting Komentar