Senin, 06 Agustus 2012

Berjiwa Besar

Bagi seorang pengusaha sukses, kliennya adalah hal yang selalu membuat mereka senang. Si pengusaha akan berpikir positif tentang kliennya karena dialah sumber penghasilannya. 
Begitu pula dengan seorang wiraniaga sukses selalu berpikir positif tentang calon pembelinya. Hal ini juga akan menimbulkan pikiran positif pada si calon pembeli sehingga ia akan tertarik untuk membeli. 
I Like You,
Dwika



Resensi Berpikir dan Berjiwa Besar (The Magic of Thinking Big)

IDENTITAS BUKU
berpikir-dan-berjiwa-besar1 
Judul buku : Berpikir dan Berjiwa Besar (The Magic of Thinking Big)
Pengarang : David J. Schwartz
Penerbit : Binarupa Aksara
Tahun terbit : 2007
Tebal : 420 halaman
Diresensi oleh Ruthadaning Inayati
SINOPSIS
“Kekuatan Berpikir Positif”
Keberhasilan seseorang didasarkan dari bagaimana orang itu berpikir mengenai dirinya. Jika ia berpikir mampu untuk berhasil maka keberhasilan akan diraihnya. Namun jika ia berpikir bahwa ia tidak akan mungkin berhasil, maka keberhasilan akan menjauh darinya. Pikiran optimis akan menjadikan pribadi seseorang makin percaya diri dengan apa yang dilakukannya. Sedangkan pikiran pesimis akan berlaku sebaliknya. Jangankan untuk melakukan sesuatu, hanya sekedar memikirkan idenya saja ia akan merasa bahwa apapun yang dilakukan tidak akan berhasil.
 
Bagi seseorang yang selalu pesimis, ia akan selalu mencari alasan untuk menjelaskan mengapa ia selalu gagal. Bermacam dalih digunakan, misalnya dalih usia, dalih kesehatan, dalih pengetahuan dan kesempatan. Contoh dari dalih usia misalnya seseorang mengikuti sebuah lomba namun kalah. Maka orang tersebut pasti akan beralasan bahwa dirinya sudah terlalu tua untuk berlomba. Dalih kesehatan misalnya seorang akan selalu mengatakan bahwa kesehatannya sedang tidak baik di saat ia mengalami kegagalan. Orang-orang seperti ini selamanya akan termakan oleh dalih dan selamanya pula dia tidak akan mampu berbuat apa-apa.
 
Sementara itu orang-orang sukses adalah orang yang senantiasa berbuat. Mereka senantiasa mencari cara agar bisa hidup dengan lebih baik. Selanjutnya orang-orang itu akan merealisasikan dengan tindakan. Bagi orang-orang optimis, berbuat sekarang akan lebih baik daripada kehilangan kesempatan mereka sama sekali.
Orang-orang yang sukses akan selalu berpikir positif tentang orang lain. Bagi mereka, mereka tidak akan berhasil tanpa orang lain. Bagi seorang pengusaha sukses, kliennya adalah hal yang selalu membuat mereka senang. Si pengusaha akan berpikir positif tentang kliennya karena dialah sumber penghasilannya. Begitu pula dengan seorang wiraniaga sukses selalu berpikir positif tentang calon pembelinya. Hal ini juga akan menimbulkan pikiran positif pada si calon pembeli sehingga ia akan tertarik untuk membeli. Itulah alasan mengapa pikiran positif mendatangkan kesuksesan.
 
Buku ini akan membantu para pembaca memanajemen pikiran positif kita. David J. Schwartz telah berhasil memberikan contoh cara berpikir dan memiliki jiwa yang besar seperti orang-orang yang telah sukses.
KELEBIHAN
  • Bahasa yang digunakan mudah dimengerti dan penuh motivasi.
  • Tekhnik pemaparan dengan disertai contoh-contoh sangat menarik.
  • Gaya bercerita yang khas dan cenderung tidak menggurui.
KEKURANGAN
  • Tampilan kover yang kurang menarik.
  • Tidak ada tambahan-tambahan gambar dan ilustrasi.
KEBERMANFAATAN
  • Begitu memotivasi pembaca untuk meneladani pola pikir orang-orang sukses.
  • Buku ini dapat membangkitkan semangat untuk terus berusaha daripada hanya sekedar mengeluh saja.
  • Contoh-contoh yang disajikan adalah orang sukses di dunia sehingga para pembaca bisa tahu bagaimana perjalanan hidup mereka.
  • Memberi inspirasi bagaimana cara menulis buku motivasi dan menjadi motivator yang baik.
  • Mempengaruhi Orang Lain


    Buat orang terkesan pada diri Anda.
    Itulah cara agar orang lain menyukai Anda dan jalan pikiran Anda.
    Tak selamanya mengalah berarti kalah. Akuilah jika Anda salah dan jangan pernah menyalahkan orang lain.
    Berusahalah untuk selalu bersifat ramah. Berikanlah kebebasan orang lain untuk berbicara dan biarkan orang lain merasa bahwa itu adalah idenya. Jangan pernah segan untuk melihat segala sesuatu dari sudut pandang orang lain. Kemudian barulah Anda ajukan ide-ide Anda dengan sedikit didramatisir.
    Be well,
    Dwika


    Resensi Bagaimana Mencari Kawan dan Mempengaruhi Orang Lain

    (How to Win Friends and Influence People)

    Pengarang : Dale Carnegie
    Penerjemah: Nina Fauzia N. S
    Editor: Dr. Lyndon Saputra
    Penerbit: Binarupa Aksara
    Tahun terbit: 1995
    Tebal : 382 halaman
    Diresensi oleh Ruthadaning Inayati
    SINOPSIS

    “Berteman dengan Mudah dan Cepat”

    Manusia adalah makhluk sosial. Mereka memiliki hasrat untuk selalu menjalin hubungan dengan orang lain, terutama hubungan persahabatan. Tentu akan ada kepuasan tersendiri jika seseorang memiliki banyak kawan.
    Mencari kawan pun tidaklah mudah. Bahkan lebih mudah menemukan musuh daripada menemukan seorang kawan. Oleh karena itu terdapat cara-cara agar disukai orang lain dan dapat dengan mudah berkawan dengan orang lain. Manusia perlu menerapkan prinsip-prinsip dalam berhubungan dengan orang lain, diantaranya jangan mengkritik dan mencerca orang lain. Pada dasarnya tidak ada manusia yang ingin dikritik apalagi dicerca oleh orang lain. Manusia memiliki hasrat untuk diperhatikan dan dipuji orang lain. Oleh karena itu, sekali-kali berikanlah pujian dan penghargaan yang tulus bagi orang lain.

    Anda perlu membangkitkan minat orang lain jika Anda ingin orang lain berminat kepada Anda. Orang lebih suka bergaul dengan orang yang satu hobi dan satu minat. Tapi perlu Anda ingat bahwa dalam menaruh minat pada orang lain harus dilakukan dengan sungguh-sungguh karena orang lain pun mampu mengenali ketulusan Anda.

    Berusahalah untuk selalu tersenyum pada orang lain. Keramahan Anda akan menimbulkan kesan positif bagi orang lain. Mereka akan merasa dihargai oleh anda. Pengaruh dari sebuah senyuman memang luar biasa bahkan tatkala senyum itu tidak tampak di depan mata. Beberapa perusahaan telepon di seluruh Amerika mempunyai satu program yang namanya “kekuatan telepon”, yang ditawarkan kepada para pegawai dan produk-produk mereka. Dalam program ini, mereka menyarankan supaya Anda tersenyum tatkala berbicara di telepon. Senyum Anda akan terdengar dalam suara Anda.

    Selain tersenyum ada satu lagi cara sederhana agar orang lain menaruh minat pada Anda yaitu dengan mengingat nama seseorang. Orang lain akan merasa penting jika Anda dapat mengingat nama mereka dengan baik. Tatkala Anda pertama kali berkenalan dengan orang lain, Anda akan rela bersusah payah mengeja nama Anda demi dikenal orang lain. Begitulah manfaat sebuah nama.

    Keajaiban mengingat nama akan sangat terasa saat anda menjadi seorang tokoh terkenal dalam masyarakat. Seorang politikus terkenal memiliki prinsip “mengingat nama seorang pemilih merupakan kecakapan negarawan. Melupakannya adalah ceroboh”.
    Dan kemampuan mengingat nama-nama orang, hampir sama pentingnya untuk kontak-kontak bisnis dan sosial, seperti halnya dalam politik. Buat orang lain merasa penting dan Anda akan mendapatkan simpati mereka.

    Seorang manusia pasti memiliki keinginan untuk mempengaruhi orang lain, membuat orang lain mengikuti jalan pikirannya. Oleh karena itu, tidaklah baik mengajak orang lain berdebat dengan Anda. Tak selamanya mengalah berarti kalah. Akuilah jika Anda salah dan jangan pernah menyalahkan orang lain. Berusahalah untuk selalu bersifat ramah. Berikanlah kebebasan orang lain untuk berbicara dan biarkan orang lain merasa bahwa itu adalah idenya. Jangan pernah segan untuk melihat segala sesuatu dari sudut pandang orang lain. Kemudian barulah Anda ajukan ide-ide Anda dengan sedikit didramatisir. Itulah cara agar orang lain menyukai Anda dan jalan pikiran Anda. Buat orang lain terkesan pada diri Anda.