link: Mananging Consultant

Cari Blog Ini

Kamis, 01 Maret 2012

Miliki harapan baik


Renungkanlah sahabat, bahwa untuk meraih kesuksesan hidup tidaklah semudah ketika kita membicarakannya, di situ akan ada perjuangan, pengorbanan, kepahitan, kesedihan, tetesan air mata... Namun sahabat juga harus memiliki harapan baik bahwa kesuksesan hidup bukanlah hal yang mustahil untuk diraih asalkan kita memantaskan diri kita untuk itu.
Dan percayalah, ketika kesuksesan hidup sudah kita raih, 'luka-luka' yang pernah kita alami selama proses untuk mencapai kesuksesan hidup itu akan hilang. Bahkan 'luka-luka' dan proses itu akan menjadi kenangan manis, yang mungkin akan membuat kita tersenyum ketika kita mengingatnya, dan yang juga akan menyempurnakan kebahagiaan dari kesuksesan hidup yang sudah dalam genggaman.
be well,
Dwika




HUKUM SEBAB AKIBAT
 by Blog Kesuksesan Hidup
Sahabat blogger dan pembaca setia artikel-artikel Blog Kesuksesan Hidup bagaimana kabarnya? Masihkah ada semangat yang menyala itu? Saya berharap semoga sahabat semua tetap dalam keadaan baik, dan tetap bersemangat dalam menjalani semua aktivitas.

Artikel saya kali ini akan membahas mengenai Hukum Sebab Akibat dan penerapannya sebagai pedomanbagi kita dalam meraih kesuksesan hidup.

Saya rasa sahabat semua sudah pernah atau bahkan sering mendengar yang namanya hukum sebab akibat. Hukum sebab akibat ini kurang lebih bermakna segala sesuatu yang terjadi pasti disebabkan oleh suatu hal. Kalau kita aplikasikan ke dalam kehidupan kita, berarti, apa yang sedang kita alami sekarang, merupakan hasil dari apa yang telah kita lakukan di waktu lampau, begitupun, apa yang sedang kita lakukan sekarang ini, tentu akan mempengaruhi apa yang akan kita alami dimasa yang akan datang.

Hukum sebab akibat memang kelihatannya merupakan hukum alam yang sangat sederhana. Namun dibalik kesederhanaannya itu, tahukah sahabat semua, jika kita 'melanggar' hukum sebab akibat, kita akan merasakan kepahitan dan kekecewaan yang luar biasa? Yang saya maksud dengan melanggar dalam hal in adalah mengabaikan atau tidak mempedulikan.

Hukum sebab akibat sebenarnya bisa kita jadikan sebagai pedoman, dalam kita melangkah meraih kesuksesan hidup kita masing-masing. Sederhananya begini, jika kita menginginkan sebuah kesuksesan, mulailah berhitung berapa banyak tindakan atau langkah yang kita ambil setiap hari yang mengarah pada pencapaian kesuksesan tersebut, karena jelas, berdasarkan hukum sebab akibat, ini akan sangat mempengaruhi cepat lambatnya atau besar kecilnya kesuksesan yang akan kita raih.

Namun dalam memahami hukum sebab akibat sebagai pedoman kita dalam meraih kesuksesan hidup, perlulah kiranya kita sadari bahwa ada selang waktu antara sebab dan akibat, selang waktu ini biasanya di sebut sebagai proses. Kita terkadang lupa akan adanya proses ini atau terkadang kita tidak bersabar untuk melewati proses ini, sehingga ketikamasalah datang mencoba menghalangi langkah kita, motivasi kita untuk meraih kesuksesan hidup menjadi berkurang, kita kemudian merasakhawatir atau bahkan putus asa. Kita tidak sadar bahwa sebenarnya masalah yang sedang kita hadapi itu, merupakan bagian dari proses dalam meraih kesuksesan hidup.

Ingat dan renungkanlah sahabat, bahwa untuk meraih kesuksesan hidup tidaklah semudah ketika kita membicarakannya, di situ akan ada perjuangan, pengorbanan, kepahitan, kesedihan, tetesan air mata... Namun sahabat juga harus memiliki harapan baik bahwa kesuksesan hidup bukanlah hal yang mustahil untuk diraih asalkan kita memantaskan diri kita untuk itu.
Dan percayalah, ketika kesuksesan hidup sudah kita raih, 'luka-luka' yang pernah kita alami selama proses untuk mencapai kesuksesan hidup itu akan hilang. Bahkan 'luka-luka' dan proses itu akan menjadi kenangan manis, yang mungkin akan membuat kita tersenyum ketika kita mengingatnya, dan yang juga akan menyempurnakan kebahagiaan dari kesuksesan hidup yang sudah dalam genggaman.

Jadi sahabatku...
Berfokuslah, arahkan tindakan, langkah dan energi kita pada kesuksesan hidup yang ingin kita raih, jangan pernah takut dengan proses yang akan kita jalani, hadapilah setiap masalah, berlakulah seperti seorang prajurit yang gagah berani yang siap maju ke medan pertempuran, dan ketika kita terjatuh, katakan pada diri kita "sahabatku ini adalah hal yang biasa".
Satu hal lagi, janganlah pernah kita melupakan Tuhan dalam setiap usaha kita, berdoalah, mintalah petunjuk dan persetujuan Dia Yang Maha Mengetahui.

Ketika kita sudah membentuk 'sebab' seperti diatas, tentulah sudah dapat kita perkirakan 'akibat' apa yang akan kita terima nantinya, dengan kata lain, kita sudah dapat memperkirakan kesuksesan hidup seperti apa yang akan kita raih.

Demikian artikel saya kali ini, semoga memberikan manfaat yang positif bagi sahabat.

Terima Kasih.

Sukses Selalu,

Jauh lebih baik



by Dwika Sudrajat on Sunday, July 18, 2010 at 7:33pm ·

ingatlah:
Anda bisa bersyukur dengan semua hal yang anda miliki dan dapatkan. Anda memiliki kehidupan yang jauh lebih baik dibandingkan dengan orang lain.
salam,
Dwika

=======================
9 Alasan Anda Adalah Kaya
by Arswino Sonata.

Saya terpikir untuk menulis artikel ini setelah membaca sebuah kutipan bijak dari H. David Thoreau yang mengatakan bahwa “Kekayaan adalah kemampuan untuk merasakan dengan sungguh-sungguh kehidupan yang kita jalani.”
Meskipun saat ini kondisi perekonomian sedang mengalami resesi dan menimpa seluruh bangsa di dunia, penting sekali diingat bahwa kita sebetulnya memiliki kekayaan yang seringkali tidak kita sadari. Kekayaan banyak ditafsirkan orang sebagai hal-hal yang berhubungan dengan materialisme atau kemewahan. Padahal definisi tersebut masih terlalu dangkal.

Coba anda renungkan daftar dibawah ini, 9 alasan yang menunjukkan bahwa anda sebetulnya adalah kaya :

1. Anda tidak dalam perut kosong ketika tidur tadi malam.

Tahukah anda 50%* orang di muka bumi ini masih menderita kekurangan gizi.

2. Anda masih tidur di dalam rumah, bukan di alam terbuka.

Tahukah anda 80%* orang di muka bumi ini masih tinggal di rumah yang tidak memenuhi standar.

tuna wisma

Foto oleh Franco Folini

3. Anda masih mempunyai pilihan untuk menggunakan pakaian apa yang akan anda pakai hari ini.

Masih banyak orang-orang di muka bumi ini, kita seringkali menyebutnya sebagai tuna wisma, hidup di alam terbuka dan hanya memiliki sepasang atau paling banyak 2 pasang baju dan celana yang sudah lusuh untuk dipakai.

4. Anda masih memiliki cukup uang di dompet anda.

Dahulu saya cukup sering mengalami kejadian seperti ini. Ketika saya menginginkan sesuatu, namun uang di dompet saya tidak mencukupi bahkan pernah beberapa kali kosong. Saya kesal sekali waktu itu. Namun akhirnya saya menyadari bahwa saya ternyata masih beruntung.
Kalau kita lihat kembali lingkungan di sekitar kita, masih banyak orang-orang yang isi di dompetnya hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hari ini saja, sementara untuk keesokan hari mereka belum tahu akan mendapatkannya dari mana.

5. Anda tidak hidup dalam ketakutan.

Anda dapat membayangkan orang-orang yang hidupnya di tengah peperangan. Setiap hari mereka berpikir apakah mereka masih bisa menikmati hari esok atau tidak.

6. Anda masih bisa mandi dan minum dari air yang bersih.

Anda mungkin pernah melihat orang-orang yang mandi dan mencuci pakaian di pinggiran sungai yang sudah tidak jernih lagi, penuh dengan limbah. Mungkin anda juga pernah membaca sebuah berita di daerah pedalaman, orang-orang untuk mendapatkan air bersih harus berjalan sampai berkilo-kilo jauhnya.

7. Anda masih bisa pergi ke dokter ketika anda sakit.

Tahukah anda 1%* orang di muka bumi ini sedang dalam keadaan sekarat / hampir meninggal.

8. Anda masih bisa berakses ke internet.

Tahukah anda kurang dari 1%* orang di muka bumi ini yang memiliki komputer.

9. Anda bisa membaca.

Tahukah anda 70%* orang di muka bumi ini belum dapat membaca.

Anda dapat menambahkan masing-masing urutan ke 10, 11, dst.

Yang pasti, inti dari semuanya ini adalah anda bisa bersyukur dengan semua hal yang anda miliki dan dapatkan. Anda memiliki kehidupan yang jauh lebih baik dibandingkan dengan orang lain.

* Survei diatas dilakukan oleh Philip M. Hartner dari fakultas kedokteran Stanford University Amerika.
 ·  ·  · Share · Delete

GIGIH



BAG 6. KEGIGIHAN : TIDAK ADA ORANG YANG GAGAL, MEREKA HANYA BERHENTI MENCOBA

**http://g0rby.blog.binusian.org
Tidak ada sesuatu pun di dunia ini yang dapat menggantikan tempat dari kegigihan.bakat tidak akan mampu,tidak ada yang lebih umum daripada orang – orang berbakat yang mengalami kegagalan.kejeniusan tidak akan mampu,seorang jenius yang tak behasil hampir menjadi sebuah peribahasa.pendidikan tidak akan mampu,dunia ini telah dipenuhi oleh gelandangan berpendidikan.kegigihan dan keteguhan adalahs esuatu yang sangat perkasa.slogan “upayakan terus” telah memecahkan dan akan selalu memecahkan masalah – masalah umat manusia.
-Calvin Coolidge

Baiklah , elu telah melihatnya sekarang. elu telah melihat diri elu sendiri sebagai sosok yang berhasil,membayangkannya,memusatkan perhatian,menggambarkannya,menetapkan tujuan dan merencanakannya.Disinilah tiga persen orang – orang yang akan mencapai kejayaannya ,meninggalkan 97 persen pesaing mereka.inilah yang disebut dengan kegigihan.
Selama elu terus berusaha hari demi hari, elu akan terus menerus menghasilkan kesempatan untuk menjadi sukses pada diri sendiri.kesempatan untuk menjadi besar,menjadi yang terbaik. apabila elu sampai berhenti, elu akan membuang sebuah kesempatan untuk menjadi besar.
Ketika orang – orang pergi bermain seluncur es,banyak yang menilai kecakapan mereka berdasarkan berapa kali mereka jatuh.sebagai contoh , “bagaimana latihanmu hari ini?”.”luar biasa bagus! gw hanya terjatuh sekali.”

Intinya adalah baik dalam permainan seluncur maupun dalam hidup,terjatuh bukanlah ukuran keberhaslan atau kegagalan,karena tidak terjatuh tidaklah sama dengan keberhasilan dan terjatuh tidaklah sama dengan kegagalan.
Terjatuh bukanlah sebuah kegagalan.tidak bangun lagi merupakan sebuah kegagalan.kita telah begitu terbiasa menyamakan keterjatuhan dengan kegagalan sehingga banyak orang yang tidak peduli dengan perbedaan diantara keduanya.
Ketika seorang anak gagal naik kelas,sistem menyatakan bahwa ia gagal.akan tetapi, daripada menyuruh anak tersebut mengulangi kelasnya,sistem di sebagian besar sekolah akan meluluskan anak tersebut ke jenjang berikutnya dengan menyatakan “menurut kami,membiarkan anak ini tidak naik kelas tak akan baik bagi harga dirinya”.
Seorang anak tidak dapat diseut gagal apabila ia tidak lulus ujian pada kesempatan pertama namun masih tetap bersedia untuk terus mencoba dan meraih keberhasilan.
Tentu saja elu mungkin nanya: “bagaimana mungkin elu dapat mengharapkan seorang anak untuk bangkit dan kembali mencoba setelah terjatuh?berapa banyak orang dewasa yang telah melakukan hal seperti itu?”.untuk pertanyaan itu, gw hanya dapat menjawab,”hanya mereka yang sukses yang mampu melakukannya.”.

Aturan baku kesepuluh untuk meraih kesuksesan penjualan
Penjual yang sukses bersifat gigih
Salah satu hal terpenting yang dipahami oleh para penjual yang sukses adalah bahwa ketika seorang klien atau prospek mengatakan tidak pada hari ini,ia hanyalah berarti tidak untuk hari ini saja.itu tidaklah berarti untuk hari yang akan datang,minggu depan atau bulan depan.
Ketika seorang prospek tidak tertarik untuk bertemu elu, tidaklah berarti bahwa mereka tak akan pernah tertarik sama sekali setelahnya.beberapa contohnya adalah:
- Mungkin mereka baru saja melalui sebuah haru yang buruk dan sedang ingin mengatakan tidak pada apapun.
- Mungkin mereka belum menetapkan anggaran dan tidak ingin bertemu dengan siapapun sebelum menyelesaikannya.
- Mungkin mereka telah membeli sesuatu dari orang lain dan elu sedikit terlambat.
Tak satupun dari contoh diatas dapat menghentikan para penjual yang sukses untuk terus berusaha.dalam kasus pertama,telponlah mereka kembali beberapa hari kemudian. gw tau yang elu pikirkan namun percayalah mereka mungkin tak akan ingat elu telan menelpon mereka sebelumnya.
Untuk alasan kedua,cari tau kapan anggaran mereka telah ditetapkan dan telpon mereka kembali setelah itu. gw tau bahwa hail ini terdengar sederhana,namun sudah terlalu banyak penjual yang berpikir bahwa pekerjaan mereka telah berakhir setelah upaya panggilan telepon yang pertama.
Alasan ketiga adalah tempat dimana banyak sekali penjual yang menyerah dan apabila elu juga menyerah elu telah kehilangan kesempatan yang besar.

Petunjuk penjualan
Berikut adalah beberap petunjuk untuk tidak mudah menyerah :
- Kadang elu akan bertemu orang – orang yang bersikap tembok tebal. tak peduli apapun yang elu lakukan,mereka tak akan menjawab bila kita menhubungi mereka sampai mereka berkata “ berhentilah mengganggu gw.”gw suka menggunakan jawaban berikut ini “ kalau elu ingin gw berhenti mengganggu elu, belilah sesuatu dari gw.”jika seseorang tak akan membeli sesuatu dari elu tanpa alasan jelas, elu juga dapat melakukan hal serupa.
- Ketika ada orang berkata pada elu, “berikan no hp elu dan elu akan mengubungi elu bila kami siap.”gunakanlah kalimat “tidak usar repot – repot.”karena ktia tau bahwa banyak kasus dimana mereka tidak akan menelepon kita.
Kegigihan berbicara tentang kemampuan dan kesediaan untuk membuat nama elu dan perusahaan elu tetap segar dalam ingatan klien atau prosepk bahkan ketika elu tidak lagi berada dihadapan mereka ataupun terhubung melalui telepon mereka
Petunjuk mengenai upaya tindak lanjut yang gigih
Berikut adalah tiga buah gagasan bagus yang dapat elu terapkan dengan segera untuk menjaga agar nama elu tak terdengar sebagai sebuah ancaman dihadapan prospek dan klien sekaligus menguntungkan baik bagi elu maupun mereka.

- Newsletter ( lembaran berita)
Dengan kemajuan teknologi dan kemudahan,kenyamanan serta rendahnya biaya penggunaan e-mail,mengirimkan newsletter secara terautr telah menjadi lebih mudah daripada sebelumnya.berikut adalah beberapa gagasan yang dapat elu pikirkan :
1. Jangan jadikan newsletter sebagai iklah untuk produk atau jasa elu.
2. Konsisten.
Kirimkan newsletter elu secara teratur.jangan paksakan dikri elu melakukan sesuatu diluar batas kemampuan.
3. Buatlah newsletter yang singkat dan sederhana,sekitar 250 hingga 500 kata sudahlah cukup.
- Artikel surat kabar dan majalah
Temukan apa yang menjadi kesukaan para klien dan prospek elu,temukan artikel – artikel mengenai subjek tersebut, kumulkan dan kirimkan mereka dengan sebuah catatan tertulis yang menyatakan ,” gw rasa elu akan tertarik dengan artikel ini.”Hal terhebatnya adalah selain menunjukkan perbuat baik, elu sekarang akan memiliki sebuah alasa untuk menelpon.

- Seminar
Seminar bukan hanya sebuah cara hebat untuk menghadirkan elu dihadapan paraklien dan prospek secara positif,seminar juga merupakan cara yang sangat bagus untuk menjual dan menjadikan diri elu sebagai sosok yang sangat penting bagi para klien.sebagai contoh,bridgestone tires wilayah amerika utara melakukan sebagian besar bisnisnya melalui sebuah jaringan agen yang terdiri atas kruang lebih 3000 agen independen.melalui upaya manajemennya,berhasil menciptakan salah satu jaringan agen paling setia didunia.

Peran orang tua

Peran orang tua sangat penting dalam pendidikan anak supaya anak tidak terjerumus dalam kebebasan pergauan di era globalisasi, dengan demikian kita dapat menguasai dunia globalisasi. Sebaliknya jika kita tidak dapat memilih, maka dunia globalisasi akan menguasai dan menghantui kita setiap saat.
be well,
Dwika


PERAN ORANG TUA DALAM PENDIDIKAN ANAK DI ERA GLOBALISASI

**http://didik412.wordpress.com


A. Latar Belakang
Dewasa ini, peran orang tua dalam pendidikan anak sangatlah kurang. Kita bisa lihat dalam kehidupan sehari-hari. Orang tua cenderung melepas anaknya pada dunia pendidikan sekolahnya saja tanpa memperhatikan pendidikan dari lingkungan keluarganya sendiri. Dengan kurangnya perhatian dari orang tua terhadap anak, anak akan cenderung bebas untuk bergaul. Biasanya pergaulan yang semacam itu akan menjurus ke hal-hal yang negatif. Dari itu, maka kita sebagai generasi muda harus mampu  merubah paradigma berfikir seperti ini. Karena juga merupakan calon orang tua masa depan yang diharapkan mampu lebih baik daripada orang tua saat ini. Baik dalam hal keimanan, moral, bahkan finansial sekali pun untuk membentuk anak sebagai pribadi yang mampu bersaing di era globalisasi saat ini dan masa yang lebih maju akan datang.

B. Masalah
1. Konsep anak di Era Globalisasi.
2.  Pendidikan Anak .
3. Peran orang Tua dalam Mendidik Anak.

C. Tujuan
1. Mengubah paradigma berfikir orang tua terhadap pendidikan anak.
2. Menciptakan hubungan baik antara orang tua dan anak melalui dunia pendidikan.
3. Mencegah dan atau mengurangi penyimpangan anak akibat pengaruh globalisasi.
4.    Mengetahui dampak globalisasi pada anak.

BAB II
PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI
A.Konsep Anak di Era Globalisasi

1. Globalisasi
Globalisasi adalah sebuah istilah yang memiliki hubungan dengan peningkatan keterkaitan dan ketergantungan antarbangsa dan antarmanusia di seluruh dunia dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan, budaya populer, dan bentuk- bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara menjadi bias.

2. Pendidikan Anak
Kata education (pendidikan) berasal dari kata bahasa Latin educare, yang berarti “mengeluarkan”.
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat. Pendidikan meliputi   pengajaran keahlian khusus, dan juga sesuatu yang tidak dapat dilihat tetapi lebih mendalam yaitu pemberian pengetahuan, pertimbangan dan kebijaksanaan. Salah satu dasar utama pendidikan adalah untuk mengajar kebudayaan melewati generasi.
Pendidikan yang harus didapatkan oleh anak antara lain:
1. Pendidikan iman
2. Pendidikan moral
3.Pendidikan fisik
4. Pendidikan intelektual
5. Pendidikan psikologis
6. Pendidikan sosial
7. Pendidikan seks
8. Pendidikan finansial

3. Peran Orang Tua Dalam Mendidik Anak
1. Tanggung Jawab Pendidikan Iman
Allah berfirman dalam Surah Al-Baqarah (2): 132-133
132. Dan Ibrahim Telah mewasiatkan Ucapan itu kepada anak- anaknya, demikian pula Ya’qub. (Ibrahim berkata): “Hai anak- anakku! Sesungguhnya Allah Telah memilih agama Ini bagimu, Maka janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam”.
133. Adakah kamu hadir ketika Ya’qub kedatangan (tanda- tanda) maut, ketika ia Berkata kepada anak-anaknya: “Apa yang kamu sembah sepeninggalku?” mereka menjawab: “Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu, Ibrahim, Ismail dan Ishaq, (yaitu) Tuhan yang Maha Esa dan kami Hanya tunduk patuh kepada-Nya”.
Allah berfirman dalam Surah Luqman (31) ayat 17
17.
Hai anakku, Dirikanlah shalat dan suruhlah (manusia) mengerjakan yang baik dan cegahlah (mereka) dari perbuatan yang mungkar dan Bersabarlah terhadap apa yang menimpa kamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal-hal yang diwajibkan (oleh Allah).
Allah berfirman dalam Surah At-Tahrim (66) ayat 6

Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan
keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.
Mulailah menddidik bayi-bayi kalian dengan kalimat la ilaha
ilallah. (HR. Hakim dan Abbas).
Pendidikan Iman adalah mengikat anak dengan dasar-dasar iman, membiasakan anak sejak mulai paham melaksanakan rukun-rukun islam, dan mengajarinya sejak mumayyiz dasar- dasar syariat islam yang agung. Pendidikan iman ini merupakan salah satu tanggung jawab orang tua kepada anak-anaknya.
Pendidikan iman adalah dasar-dasar iman setiap hakikat keimanan dan persoalan gaib yang secara mantap datang melalui berita yang benar, seperti iman kepada Allah SWT, iman kepada Malaikat, iman kepada kitab-kitab samawi, iman kepada Rasul, iman kepada pertanyaan Munkar-Nakir, iman kepada siksa kubur, hari kebangkitan, hati hisab, surga, neraka, dan semua hal-hal yang gaib lainnya.

2.Tanggung jawab Pendidikan Moral
78. Dan (ingatlah kisah) Daud dan Sulaiman, di waktu keduanya
memberikan Keputusan mengenai tanaman, Karena tanaman itu
dirusak oleh kambing-kambing kepunyaan kaumnya. dan adalah
kami menyaksikan Keputusan yang diberikan oleh mereka itu,
79. Maka kami Telah memberikan pengertian kepada Sulaiman tentang hukum (yang lebih tepat)[966]; dan kepada masing- masing mereka Telah kami berikan hikmah dan ilmu dan Telah kami tundukkan gunung-gunung dan burung-burung, semua bertasbih bersama Daud. dan kamilah yang melakukannya.
[966] menurut riwayat ibnu Abbas bahwa sekelompok kabing Telah merusak tanaman di waktu malam. Maka yang Empunya tanaman mengadukan hal Ini kepada nabi Daud a.s. nabi Daud memutuskan bahwa kambing-kambing itu harus diserahkan kepada yang Empunya tanaman sebagai ganti tanam- tanaman yang rusak. tetapi nabi Sulaiman a.s. memutuskan supaya kambing- kambing itu diserahkan sementara kepada yang Empunya tanaman untuk diambil manfaatnya. dan prang yang Empunya kambing diharuskan mengganti tanaman itu dengan tanam-tanaman yang baru. apabila tanaman yang baru Telah dapat diambil hasilnya, mereka yang mepunyai kambing itu boleh mengambil kambingnya kembali. putusan nabi Sulaiman a.s. Ini adalah Keputusan yang tepat.
Pendidikan moral adalah serangkaian sendi moral, keutamaan tingkah laku dan naluri yang wajib dilakukan anak, diusahakan dan dibiasakan sejak anak masih mumayyiz, dan mampu berfikir hingga menjasi mukallaf, berangdsur memasuki usia pemuda dan siap menyongsong kehidupan.
Satu hal yang tidak diragkan bahwa keutamaan akhlak, keutamaan tingkah laku, dan naluri merupakan salah satu buah iman yang meresap dalam pertumbuhan keberagamaan yang sehat.

3. Tanggung jawab pendidikan fisik
Pendidikan fisik adalah pendidikan yang juga mendukung dalam perkembangan anak, seorang anak juga harus memiliki fisik yang kuat dan tegar, apalagi di era globalisasi yang semakin keras Salah satu yang perlu diperhatikan oleh orang tua adalah mengajarkan kepada anak sejak dini usia tentang pentingnya menjaga kesehatan, seperti olahraga teratur dan dari hal-hal yang dapat memberikan efek negatif seperti rokok, minuman keras dan narkoba.

4.Tanggung jawab pendidikan intelektual
Tuntutlah ilmu dari buaian sampai liang lahat.(Hadits)
Dari hadits nabi ini, orang tua
Tuntutlah ilmu, sesungguhnya menuntut ilmu adalah pendekatan diri kepada Allah Azza wajalla, dan mengajarkannya kepada orang yang tidak mengetahui adalah sadakah. Seseungguhnya ilmu pengetahuan menempatkan orangnya dalam kehidupan terhormat dan mulia (tinggi). Ilmu pengetahuan adalah keindahan bagi ahlinya di dunia dan di akhirat. (HR. Ar-rabii’)
Dari hadits nabi di atas, jelas sekali bahwa menuntut ilmu itu sangat penting.

5.Tanggung jawab pendidikan psikologis
Secara etimologis, psikologi berasal dari kata “psyche” yang berarti jiwa atau nafas hidup, dan “logos” atau ilmu. Dilihat dari arti kata tersebut seolah-olah psikologi merupakan ilmu jiwa atau ilmu yang mempelajari tentang jiwa. Jika kita mengacu pada salah satu syarat ilmu yakni adanya obyek yang dipelajari, maka tidaklah tepat jika kita mengartikan psikologi sebagai ilmu jiwa atau ilmu yang mempelajari tentang jiwa, karena jiwa merupakan sesuatu yang bersifat abstrak dan tidak bisa diamati secara langsung.
Berkenaan dengan obyek psikologi ini, maka yang paling mungkin untuk diamati dan dikaji adalah manifestasi dari jiwa itu sendiri yakni dalam bentuk perilaku individu dalam berinteraksi dengan lingkungannya. Dengan demikian, psikologi kiranya dapat diartikan sebagai suatu ilmu yang mempelajari tentang perilaku individu dalam berinteraksi dengan lingkungannya.
Keberhasilan pendidikan yang dijalani seorang anak, menurut Psikolog, Bibiana Dyah Cahyani, tidak terlepas dari peran oran tua. Orang tua memiliki peranan yang penting dalam menentukan dan mengarahkan sekolah yang tepat buat anaknya. Tapi bukan suatu hal yang bijak jika pendidikan sepenuhnya diserahkan hanya pada pihak sekolah saja. ”Sebagus apapun kualitas tempat anak menuntut ilmu secara formal, orang tua tetap memiliki andil yang besar apakah pendidikan yang dijalaninya berhasil atau tidak.”

6.Tanggung jawab pendidikan sosial
Diantara akhlak seorang mukmin adalah berbicara dengan baik, mendengarkan pembicaraan dengan tekun, bila berjumpa orang dia menyambut dengan wajah ceria dan bila berjanji dia menepati. (HR. Adailami).
Dalam pendidikan sosial, orang tua sangat berperan untuk mengajarkan anak betapa pentingnya hidup dalam bermasyarakat dan menjadikan anak itu adalah anak yang berjiwa sosial.

7.Tanggung jawab pendidikan seks
Yang kita ketahui bahwa pendidikan seks cenderung untuk orang dewasa saja tapi pendidikan seks harus kita ajarkan juga mulai anak itu dini usia (dalam taraf positif). Contoh pada anak baru mengalami mimpi basah, orang tua harus membaritahukan bahwa dia telah dewasa.

8.Tanggung jawab pendidikan finansial
Pendidkan finansial adalah pendidikan yang dibutuhkan untuk mengubah uang yang kita peroleh dari profesi anda menjadi kemakmuran dan keterjaminan finansial seumur hidup. Pendidikan finansial yang tidak dimiliki oleh jutaan orang tua. Pendidikan finansial yang akan membantu memastikan bahwa anak anda tidak akan berakhir dengan kegagalan finansial dalam hidupnya atau kekurangan secara finansial dan sendirian setelah sepanjang hidup mengurus keluarga dan bekerja keras.

Bab III
Penutup
Globalisasi merupakan suatu dampak akibat semakin majunya teknologi serta cara berfikir manusia, yang dapat memberi kontribusi positif maupun negatif bagi setiap kalangan. Dengan demikian, dewasa ini sangat dituntut untuk pandai-pandai memilih informasi maupun budaya yang datang dari luar. Agar kita tidak kena dampak dari globalisasi, dengan demikian kita dapat menguasai dunia globalisasi. Sebaliknya jika kita tidak dapat memilih, maka dunia globalisasi akan menguasai dan menghantui kita setiap saat. Peran orang tua sangat penting dalam pendidikan anak supaya anak tidak terjerumus dalam kebebasan pergauan di era globalisasi.

Penting bagi pasar

Posisikan suatu produk atau organisasi, pemasar menentukan apa yang penting bagi pasar, pemasar dapat melakukan studi positioning untuk menentukan persepsi sasaran pasar terhadap berbagai produk atau toko berdasarkan demensi atau atribut penting yang digunakan.
be well,
Dwika



Manajemen pemasaran


1. Penjelasan Targetting dan Positioning.
Sebelum membahas tentang tergetting kita terlebih dahulu harus mengetehui pangertian dari segmentasi pasar. Segmenting adalah proses mengelompokkan pasar bedasarkan kategori-kategori tertentu. segmenting your market you can better match supply and demand . Segmenting dilakukan berdasarkan geografi, demografi, tingkat pendapatan, psychographic, tingkah laku, stats pemakai, tingkatan konsumen, dan status kesetian pelanggan.
Sedangkan Targeting itu sendiri adalah proses mengevaluasi setiap daya tarik segmen kemudian memilih satu atau lebih karakteristik untuk dilayani. Dalam proses ini perusahaan mempertimbangkan apakah akan memilih segemen massal, beberapa segmen, segmen kecil, dan segmen sangat kecil. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam memilih segmen yaitu sumber daya perusahaan, variasi produk perusahaan, product life cycle stage, variasi pasar dan strategi pesaing.
Didalam menentukan sasaran pasar ini, perusahaan harus menilai secara hati-hati berbagai segmen untuk menentukan berapa ukuran segmen dan segmen mana yang akan dimasuki. Oleh karena itu, penetuan target pasar dilakukan dengan cara:mengenali dan mengevaluasi kriteria atau faktor-target pasar yang digunakan intuk proses seleksi, menerapakan faktor-faktor tersebut untuk memilih pasar target.

1.1 Faktor-faktor target pasar:
1. Ukuran segmen.
Perusahaan yang besar akan memilih segmen dengan volume penjualan besar dan menolak segmen yang kecil. Sebaliknya perusahaan perusahaan kecil menolak segmen besar karena mereka memerlukan sumberdaya yang terlalu banyak.
2. Pertumbuhan segmen.
Walaupun ukuran segmen saat ini kecil bukan tidak mungkin akan berkembang atau diharapkan dapat berkembang untuk masa mendatang.
3. Biaya yang harus dikeluarkan untuk mencapai segmen tersebut.
Suatu segmen yang tidak cocok dengan kegiatan pemasaran perusahaan seharusnya tidak dikejar.
4. Kesesuaian dengan tujuan dan sumber-sumber/ kemampuan perusahaan.
5. Posisi pesaing.
Suatu segman mungkin mempunyai ukuran dan pertumbuhan yang baik tetapi mempunyai potensi lemah dalam hal laba.
1.2 Strategi target pasar.
1. Konsentrasi segmen tunggal
Perusahaan memilih satu segmen dan memusatkan usaha pemasarannya hanya pada satu pelanggan saja.
2. Spesialisasi yang selektif
Strategi yang multi segmen ini mempunyai keuntungan untuk mengurangi resiko perusahaan, jika satu segmen menjadi tidak menarik lagi, perusahaan dapat terus mendapatkan uang dari segmen nyang lain.
3. Spesialisasi produk
Disini Perusahaan mengkonsentrasikan diri untuk membuat produk tertentu yang dijual kepada beberapa segmen.
4. Spesialisasi pasar
Perusahaan memusatkan diri untuk melayani berbagai kebutuhan dari konsumen tertentu.
5. Cakupan pasar menyeluruh,
Disini perusahaan mencoba untuk melayani semua kelompok konsumen dengan nsemua produk yang mungkin dibutuhkan.perusahaan yang besar dapat menguashi pasar besar melalui dua strategi:
a. Pemasaran serba sama (undiffentiaded marketing)
Perusahaan mengabaikan perbedaan diantara pasar dan melayani keseluruhan pasar dengan penawaran tunggal atas satu produk atau jasa. Perusahaan hanya menghasiklkan satu macam prodak saja yang di harapkan dapat memenuhi keinginan semua atau banyak orang. Pasar yan gdi tuju bersifat massal dan teknik pemasarannya juga bersifat massal dan tidak di bedakan.
b. Pemasaran serba neka (differentiated marketing)
Perusahaan berusaha mengidentifiksikan kelompok-kelompok pembeli tertentu segmen pasar dengan membagi pasar menjadi dua kelompok atau lebih. Perusahaan membuat berbagai macam produk sesuai denagn kelompok-kelompok konsumen yang akan di layani.
6. Pemesanan besar.
Dalam hal ini perusahaan memproduksi produk dalam jumlah besar namun masing-masing di sesuaikan dengan spesifikasi pesanan konsumen bahkan dengan komponen utama yang berbeda.
Sedangkan pengertian positioning Menurut Milton M. Presley et al dalam Advertising procedure:“Positioning product is the place your product occupies in consumers’ minds relative to competing products. Think brand image, benefit promise, and competitive advantage. It’s how you plan to compete in the marketplace. It’s the reasons customers should buy your product, and not the competitors”. (Dengan kata lain posititioning adalah bagaimana sebuah produk dimata konsumen yang membedakannya dengan produk pesaing. Dalam hal ini termasuk barnd image, manfaat yang dijanjikan serta competitive advantage. Inilah alasan kenapa konsumen memilih produk suatu perusahaan bukan produk pesaing.)
Menurut Fanggidae, 2006, positioning “adalah suatu strategi dalam kegiatan pemasaran yang bertujuan untuk menciptakan perbedaan (differents), keuntungan (advantages), manfaat (benefit) yang membuat konsumen selalu ingat dengan suatu produk.” ( Dengan kata lain sebagai usaha menempatkan sesuatu dalam pikiran orang dengan terlebih dahulu memberikan informasi tentang segala sesuatu seperti fasilitas, program yang diberikan, dosen yang dimiliki dengan cara penyuguhan kualitas pelayanan dan bagaimana mempresentasikannya.)
1.3 Cara Menentukan Positioning
Dalam menentukan positionig ada empat tahap yaitu: identifikasi target, menentukan frame of reference pelanggan (siapa diri), merumuskan point of differentiation — Mengapa konsumen memilih perusahaan, menetapkan keunggulan kompetitif produk — bisa dinikmati sebagai sesuatu yang beda (Kotler, 2003)
faktor-faktor di bawah ini sebagai basis atau landasan penentuan positioning:
• Proposisi nilai dan manfaat yang dapat diberikan perusahaan
• Capaian yang telah dihasilkan perusahaan
• Segmen pasar dan pelanggan yang ditargetkan
• Atribut yang jadi keunggulan produk dan merk perusahaan
• Bisnis baru yang dimasuki
• Originalitas dan posisi sebagai perusahaan atau merek baru di pasar
1.4 mengkomunikasikan positionig sebuah produk perusahaan harus memperhatikan faktor-faktor di bawah ini:
• Be creative
Be craetive maksudnya adalah bahwa perusahaan harus kreatif untuk mencuri perhatian konsumen atau target market.
• Simplicity
Simplicity maksudnya adalah komunikasi yang disampaikan harus sesederhana dan sejelas mungkin
• Consistent yet flexible
Consistent yet flexible maksudnya adalah perusahaan harus konsisten dan melihat kondisi.
• Own, dominate, protect
Own, dominate, protect maksudnya adalah dalam komunikasi perusahaan harus memiliki satu atau beberapa kata ampuh di benak pelanggan
• User their language
User their language maksudnya adalah dalam mengkomunikasikan positioning perusahaan harus menggunakan bahasa pelanggan.
2. Mengevaluasi Segmen Pasar.
Pada tahap penentuan pasar target ini akan dibahas juga penempatan product ke masing
masing segmen dan memilih dan mengembangkan dan mengkomunikasikan penempatan produk yang dipilih kepada konsumen untuk memberi kesan tertentu.
Didalam menentukan sasaran pasar ini, perusahaan harus menilai secara hati-hati berbagai segmen untuk menentukan berapa ukuran segmen dan segmen mana yang akan dimasuki. Oleh karena itu, penetuan target pasar dilakukan dengan cara mengevaluasi segmen pasar, suatu perusahaan harus memandang pada tiga faktor: ukuran dan pertumbuhan segemen, daya tarik struktural pasar, serta sumberdaya dan sasran perusahaan. Pertama, perusahaan harus mengumpulkan dan menganalisis data pembelian saat ini, tingkat pertumbuhan, dan keuntungan yang diharapkan dari berbagai segmen yang bada. Perusahan akan tertarik pada segmen yang memiliki ukuran dan karakteristik pertumbuhan yang tepat. Tapi “ukuran dan pertumbuhan yang tepat” dalah hal yang relatif.
Perusahaan juga perlu mengetahui faktor-faktor utama yang mempengaruhi daya tarik jangka panjang suatu segmen.walaupun suatu segmen memilikiukuran dan pertumbuhan yang tepat dan secara struktural menarik, perusahaan harus mempertimbangkan lagi sasaran dan sumberdaya diri dalam kaitannya dengan segmen tersebut. Jika duatu segmen cocok dengan sasaran perusahaan, perusahaan selanjutnya harus memutuskan apakah mereka memiliki keahlian dan sumberdaya yang dibutuhkan untuk berhasil pada segmen tersebut. Jika perusahaan tidak memiliki kekuatan yang dibutuhkan agar dapat bersaing dengan sukses disegmen tersebut dan tidak dengan segera memperolehnya, mereka tidak boleh masuk kesegmen tersebut. Bahkan walaupun perusahaan memilioki kekuatan yang disyaratkan, mereka tetap perlu menggunakan keahlian dan sumberdaya yang lebih baik dari paa yang dilmilkioleh pesaing agar benar-benar dapat memenangkan suatu segmen pasar.
3. Menyeleksi Segmen Pasar
Setelah menyeleksi berbagai segmen, perusahaan sekarang harus memutskan segmen yang mana dan berapa banyak segmen yang akan dilayani. Ini adalah penyeleksian pasar. Suatu pasar sasaran berisikan satu set pembeli yang memiliki kebutuhan atau karakteristik yang sama yang ditetapkan perusahaan untuk dilayaninya. Perusahaan dapat mengadopsi satu dari tiga strategi penguasaan pasar :
• Pemasaran Tak dibedakan.
Dengan menggunaka strategi pemasaran takdibedakan, suatu perusahaan dapat memutuskan untuk mengabaikan perbedaan antar segmen pasar dan masuk keseluruh pasar denga satu penwaran. Strategi massal ini berfokus pada apa yang sama pada kebutuhan konsumen ketimbang pada apa yang berbeda. Contoh pemasaran Hersshey company beberapa tahun yang lalu berupa satu jenis coklat batang saja untuk semua orang.
Pemasaran takdibedakan menghasilkan penghematan biaya. Lini produk yang sempit dapat menekan biaya produksi, persediaan dan transportasi. Progam iklan yang dibedakan membantu menurunkan biaya iklan.
Perusahaan yang menggunakan pemasaran takdibedakan biasanya mengembangkan penawaran-penawaranyang didasarkan pada segmen terbesar dalam suatu pasar. Segmen terbesar mungkin mungkin kurang menguntungkan karena segmen tersebut mengundang persaingan yang ketat. Setelah mempertimbangkan masalah ini perusahaan biasanya lebih tertarik pada segmen pasar yang lebih kecil.
• Pemasaran Dibedakan.
Dengan menggunakan strategi pemasaran dibedakan, suatu perusahaan memutuskan untuk membidik beberapa segman pasar atau ceru dan mendesain penawaran-penawaran yang berbeda untuk masing-masing segmen. Pemasran dibedakan biasanya menciptakan tital penjualan yang lebih banyak ketimbang apa yang dilakukan pemasara takdibedakan. Akan tetapi pemasarn yang dibedakan juga meningkatkan biaya menjalankan bisnis. mengembangkan rencana pemasaran yang berbeda untuk masing-masing segmen yang berbeda membutuhkan kegiatan ekstra dalam riset, peramalan, analisis penjualan, perencanaan promosi, dan manajemen saluran distribusi. Oleh karena itu, pada saat memutuskan suatu strategi pemasaran dibedakan, perusahaan harus mempertimbangkan peningkatan penjualan dibandingkan dengan peningkatan biaya.
• Pemasaran terkonsentrasi.
Sebagai strategi peliputan ketiga, pemasaran terkonsentrasi aka menjadi menarik pada saat sumber daya perusahaan terbatas. Ketimbang meliput suatu persentase kecil pangsa pasar dari suatu pasar yang besar, perusahaan sebaliknya melayani persentase yang besar dari satu atau beberapa subpasar.
Pemasaran terkonsentrasi menjadi suatu langkah yang sempurna bagi pengusaha kecil yang baru berdiri untuk memperoleh pijakan dalam persaingan dengan pesaing yang lebih besar dan bersumber daya lebih. Melalui pemasaran terkonsentrasi, perusahaan dapat meraih posisi pasar yang kuat di segmen atau ceruk yang dilayaninya karena pengetahuannya yang mendalam tentang kebutuhan segmen tersebut dan reputasi khusus yang diperolehnya. Perusahaan juga memperoleh skala ekonomis operasional karena spesialisasi dalam produksi, distribusi dan promosi. Jika segmen tersebut dipilih dengan tepat, maka perusahaan dapat memperoleh tingkat pengembalian investasi yang tingggi.
Pada saat yang bersamaan, pemasaran terkonsentrasi melibatkan resiko di atas normal. Segmen pasar yang disasar dapat berubah menjadi bencana, atau pesaing yang lebih besar untuk bertindak seolah-olah seperti pemasar terkonsentrasi. Dengan menggunakan basis data konsumen yang lebih rinci, pemasar ini mensigmentasi pasar massalnya menjadi grup-grup pembeli yang lebih kecil yang berpola sama. Misalnya dengan menggunaka informasi penghantaran keruma-rumah, pizza hut dapat mengembangkan suatu basis data berisikan elektronis kebiasaaan memakan pizza dari sekitar 9 juta konsumen diseluruh negeri. Perusahaan menggunakan basis data iniuntuk mengembangkan promosi nyang disasar dengan baik.
4.strategi positioning dalam pemasaran
positioning dalam konteks pemasaran adalah cara organisasi perusahaan untuk mempersiapkan produknya sacara relatif di bandingkan dengan pesaingnya supaya menarik para pelanggan maupun calomn pelanggan, dalam rangka menciptakan positioning yang tepat untuk suatu produk, pemasar harus mengkomunikasikan dan memberikan manfaat-manfaat tertentu yang dibutuhkan pelangggan. Strategi positioning dalam pemasaran meripakan konsep yang sangat penting, karena positioning memiliki nilai yang sangat penting baik bagi produsen barang maupun jasa. Posisi dalam pemasaran dapat membantu perusahaan untuk mengkomunikasikan strateginya dan organisasinya sendiri.
5.cara memilih dan menerapkan strategi positioning pemasaran
 .memilih konsep positioning
Dalam rangka memposisikan suatu produk atau organisasi, pemasar menentukan apa yang penting bagi pasar, pemasar dapat melakukan studi positioning untuk menentukan persepsi sasaran pasar terhadap berbagai produk atau toko berdasarkan demensi atau atribut penting yang digunakan. Misalnya :atribut penting dalam pembelian sepeda motor, yang meliputi, harga,harga jual kembli, konsumsi bahan bakar, ketersidiaan suku cadang, dll.
 .merancang dimensi atau fitur yang efektif.
Dalam merancang dimensi atau fitur yang efektif setiap pemasar harus cermat dalam memutuskan cara terbaik untuk mengkomunikasikan konsep positioning yang diharapakan, salah satu faktor yang perlu diperhatikan secara matang adalah mencari diferensiasi yang paling efektif serta dapat mendiferensiasikan penawarannya berdasarkan lima dimensi yaitu, produk, jasa/layanan, personalia, saluran distributi dan citra.
 mengkoordinasikan komponen bauran pemasaran untuk menyampaikan pesan konsisiten.
Komunikasi dalam pemasaran merupakan hal yang sangat penting karena apabila inkonsistensi yang membingungakn pelanggan akan mengakibatkan kegagalan. Selain itu positioning dapat mengalami erosi dikarenakan kurangnya perhatian. Oleh karena itu perusahaan harus secara rutin memantau posisinya dan bila mana perlu melekukan repositioning agar perusahaan dapat mempertahankan persepsi unik dan superior di benak konsumen.

Order penjualan terbesar


Anda yang masih muda dan baru, telah bisa bertahan selama 25 menit dan berhasil mendapatkan order penjualan terbesar dalam sejarah perusahaan..
be well,
Dwika

BAG 10. KISAH SUKSES SEORANG SALES

**http://g0rby.blog.binusian.org
Charlie baru saja menyelesaikan pelatihan penjualan di perusahaan tempatnnya bekerja. Untuk memastikan Charlie siap melakukan pekerjaannya, CEO memutuskan untuk mempersiapkan dia secara mental. Charlie diminta dating ke kantor CEO. Lalu sang Bos berkata “Saya punya tantangan untuk kamu. Saya ingin kamu pergi ke kantor yang terletak di seberang kantor kita, temui pimpinan disana, dan coba tawarkan produk kita” (Tentu saja pimpinan di kantor seberang adalah teman dari CEO tadi dan sudah di briefing agar menyulitkan Charlie dengan berbagai keberatan).

Bos Charlie mengakatakan, “Pimpinan di kantor seberang adalah orang yang paling besar mulut di wilayah ini. Dia akan menolakmu dengan kata – kata kasar. Tetapi sebenarnnya ia berhati lembut. Jadi kamu hanya perlu mendengarkan mulut besarnnya. ”Dan apa pun yang dikatakannya, Charlie harus menjawab, “Ya Pak, saya mengerti. Ini adalah penawaran kami yang terbaik,dan kami belum pernah memberikan penawaran istimewa dan saya menyarankan bapak untuk menikmati keuntungan yang kami tawarkan dengan melakukan order pada hari ini.”

Charlie diingatkan untuk tetap bersikap positif dan sabar menerima kata – kata kasar yang dilontarkan serta menjawab, “Ya Pak, saya mengerti…” Sang bosmenjamin Charlie bakal mendapatkan order darinnya jika bisa bertahan cukup lama dan tetap sabar serta menjawab “Ya Pak, saya menegerti..” (Sudah tentu sang bos yakin akan hal ini karena ia sudah mengatur skenarionya dengan pimpinan di kantor seberang yang sebenarnnya temannaya sendiri!).
Tapi Charlie tidak tahu sama sekali tentang rencana rahasia ini. Jadi, pergilah ia ke kantor seberang dengan mental yang siap menerima kata – kata makian dan segudang alas an. Walaupun sedikit cemas, Charlie memutuskan untuk tetap tenang dan siap dengan jawaban “Ya Pak, saya mengerti…” —apa pun yang terjadi. Penjualan pasti akan berhasil

Benar saja, begitu Charlie selesai memperkenalkan diri dan menceritakan maksud kedatangannya, pimpinan kantor seberang segera mengeluarkan kata – kata kasar bahwa penawaran ini omong kosong belaka dan cuma buang – buang waktu saja. Charlie mendengarkan secara saksama, dan pada saat dia berhenti untuk mengambil napas, Charlie dengan sabar berkata, “Ya Pak saya mengerti…” Setelah itu, si pimpinan tetap melanjutkan dengan semua keberatannya dan Charlie terus menjawab, “Ya Pak, saya mengerti…” Percakapan bolak – balik ini berlangsung sekitar 20 menit. Charlie tetap berdiri kukuh. Ia menerima semua penghinaan dan keberatan dengan, “Ya pak, saya mengerti…”

Akhirnnya setelah berlangsung selama 25 menit, pimpinan kantor tersebut menyetujui penawaran Charlie dan menandatangani order penawarannya! Charlie sangat gembira. Bangga akan dirinnya sendiri. Ia segera mengucapkan terima kasih dan bersalaman dengan si pimpinan. Begitu keluar dari sana, ia langsung berlari menuju kantornnya. Tanpa mengetuk pintu, Charlie masuk ke ruangan bosnya dan langsung meletakan formulir pesanan yang sudah di tandatangani di depan meja.
Charlie berkata, “Anda benar bos! Ia adalah orang yang paling bermulut besar yang pernah saya temui. Ia melemparkan kata – kata kasar dan berbagai keberatan kepada saya. Dan persis seperti nasihat anda, yang selalu mengatakan, “Ya Pak, saya mengerti….” Charlie berkata lagi, “Lihat bos, saya mendapatkan order! Ini adalah order penjualan terbesar dalam sejarah perusahaan kita!”

Bos Charlie membaca order penjualan tersebut. Ternyata itu memang hasil penjualan yang terbesar dalam sejarah perusahaan tersebut. Ia sangat terkesan. Ia tidak menyangka kalau Charlie bisa mencapai hal sebaik ini. Tapi, saat sang bos melihat nama yang tertera pada order penjualan, ia sangat terkejut sehingga rahangnnya seolah olah jatuh ke lantai. Charlie telah pergi ke prusahaan yang salah dan menemui orang yang salah! Orang itu bukanlah teman dari bos Charlie yang telah di briefing sebelumnnya! Ini adalah nama pimpinan dari perusahaan lain!

Orang tersebut BENAR – BENAR orang yang bermulut besar, kasar dan paling tidak disukai di kota tersebut. Mereka sudah bertahun – tahun mencoba untuk menjual ke orang itu, tetapi tidak seorang salesman yang mampu bertahan lebih dari 5 menit di dalam kantornnya, apalagi berhasil mendapatkan order darinnya!

Meski demikian, Charlie yang masih muda dan baru, telah bisa bertahan selama 25 menit dan berhasil mendapatkan order penjualan terbesar dalam sejarah perusahaan dari orang yang sama

Variasi pada pembeli

Produksi beberapa produk yang memiliki bentuk, model, kualitas dan ukuran yang berbeda. Produk ini  dirancang untuk menawarkan variasi pada pembeli dibanding untuk menarik segmen yang berbeda.
be well,
Dwika



Segmentasi Pasar

**http://apngaza.8m.com
Pada awal perkembangan pasar, penjual/produsen melewati  tiga tahap
·      Pemasaran masal
Produsen menggunakan sistem produksi masal, distribusi masal, dan promosi masal dari satu produk untuk seluruh pasar.
Alasan : skala ekonomi, dan terciptanya pasar yang luas.
·      Pemasaran Produk yang bervariasi
Produsen  memproduksi beberapa produk yang memiliki bentuk, model, kualitas dan ukuran yang berbeda. Produk ini  dirancang untuk menawarkan variasi pada pembeli dibanding untuk menarik segmen yang berbeda.
Alasan : Pembeli memiliki selera yang berbeda, pelanggan mencari perubahan dan variasi.
·      Pemasaran sasaran
Produsen  membedakan pasar atas segmen pasar utama, menetapkan satu atau lebih  dari segmen-segmen itu sebagai sasaran.

Dewasa ini  produsen semakin sering menggunakan pemasaran sasaran. Produsen dapat mengembangkan penawaran yang tepat untuk masing-masing pasar sasaran.

Pemasaran sasaran memerlukan tiga langkah utama :
1. Segmentasi pasar
Tindakan mengidentifikasi dan membentuk kelompok  pembeli yang terpisah-pisah yang mungkin membutuhkan produk dan atau marketing mix yang berbeda.
2. Penetapan pasar sasaran (targeting)
Tindakan untuk memilih satu atau lebih segmen pasar untuk dimasuki.
3. Penetapan posisi pasar (positioning)
Tindakan membangun dan  mengkomunikaikan manfaat kunci istimewa dari produk di pasar.


What is a Market?
Tipe pasar :
  1. End user , individu yang melakukan pembelian produk untuk dikonsumsi sendiri.
  2. Organisasi/bisnis/industri untuk:
·         Dijual lagi 
·         Digunakan dalam proses produksi 
·         atau untuk digunakan/dimanfaatkan dalam kegiatan operasi sehari-hari.
Setiap pasar sendiri dapat dibagi menjadi segmen pasar, ceruk pasar (niche) dan individu.

Strategi Mengembangkan Target Pasar
Straategi mengembangkan terget pasar , dicapai melalui tiga tahap.:
  1. Analisa terhadap permintaan 
  2. Memilih target pasar 
·         undifferentiated
·         concentrated
·         multisegmented
  1. Membuat strategi pemasaran 

Analisa Permintaan
Dalam hal ini diperlukan melakukan agregasi terhadap konsumen yang memiliki kebutuhan yagn sama. Apakah dari calon konsumen potensial tersebut memiliki kebutuhan yag sama atau malah masih terbagai lagi dalam kelompok-kelompok yang sama.
Ada beberapa tipe permintaan :
·         Homogeneous Demand-seragam, sama, semua orang memiliki permintaan terhadap produk tertentu karena alasan yang sama. Contoh makanan pokok
·         Clustered Demand-permintaan konsumen terbagai lagi dalam 2 atau kelompok. Contoh di industri mobil:
·         Mewah
·         Sport
·         Serba guna
·         murah
·         Diffused Demand-differensiasi produk sangat susah diperoleh, serta butuh biaya mahal, serta susah  untuk mengkomunikasikannya.  Contohnya industri kosmetik. Dibutuhkan ratusan warna lipstik.

Memilih Target Pasar
Undifferentiated (Mass Marketing)
Perusahaan hanya menawarkan satu produk untuk seluruh pasar.
Semua orang dianggap memiliki kebutuhan yang sama untuk produk tertentu. Pasar yang heterogen tidak diperhatikan, pemasar mencoba mengarahkan agar pasar itu lebih homogen. Oleh karena itu  usaha perusahaan  hanya 1 marketing mix.
·         1 startegi harga
·         1 strategi promosi untuk semua orang
·         1 tipe produk  tanpa variasi
·         1 sistem distribusi untuk seluruh pasar.
Semua elemen marketing mix diatas  tidak diubah untuk menjangkau kosumen yang berbesa, semua elemen diatas ditujukan untuk semua konsumen. Contohnya staple food (gula), produk-produk pertanian, Henry Ford, Model T (http://www2.ford.com/) semua dibuat dengan warna hitam.
Dengan memilih mass marketing, maka skala ekonomi tercapai, sehingga tercapai sales maksimal.  Tetapi dalam dunia yang penuh persaingan tidak baik.

Segementasi Pasar
Individu dengan memiliki kebutuhan yang berbeda, sehingga produk yang dibutuhkan juga berbeda. Segmentasi pasar merupakan proses membagi-bagi pasar kedalam kelompok-kelompok pasar, dimana dalam satu kelompok memiliki kebutuhan yagn relatif sama. Sehingga disini proses pembagian pasar ini atas dasar kesamaan kebutuhan.
Gunanya, agar perusahaan mampu mendesign marketing mix  yang 'pas' sesuai dengan kebutuhan individu yang ada dalam segmen yang dipilih. Segmen pasar berisi individu, kelompok, atau organisasi yang memiliki satu atau lebih kesamaan karakter-- yang berarti memiliki tingkat kesamaan kebutuhan.

Dalam pendekatan segmentasi pasar ada dua strategi yang dipilih.

Strategi Konsentrasi
Tujuan yang ingin diperoleh, bukan penjualan maksimal, tetapi, effisiensi program pemasaran.
Perusahaan hanya melayani satu segmen dengan satu marketing mix.
           
                        Pasar





Kelebihannya :
·         membuat perusahaan lebih spesialis
·         semua energi/usaha bisa dikerahkan untuk memuaskan satu kelompok kebutuhan saja.
·         Perusahaan dengan sumber daya yang terbatas, bisa bersaing dengan peusahaan besar.
Kekurangannya :
·         Puts all eggs in one basket.
·         Ada perubahan kecil pada populasi atau selera konsumen, memberi effek yang besar pada peruahaan.
·         Susah untuk merambah pasar baru. Arrow akan susah masuk ke pakaian wanita, walaupun hampir 60 % pembelian Arrow dilakukan wanita.

Contoh : Rolex, Jaguar




Strategi Multi-segmen
Perusahaan melayani 2 atau lebih segmen. Dan tiaap-tiap segmen dilayani dengan marketing mix yang berbeda.

                Pasar


 







Contoh : Toyota
1.      mewah  à lexus
2.      sporty    à celica GT
3.      murah   à soluna


Kelebihannya :
·         kapasitas produksi bisa maksimal.
·         Dapat menjangkau satu pasar tertentu, sama seperti mass marketing.
·         Perusahaan bia menetapkan harga yang berbeda
·         Konsumen mau membayar harga premium untuk produk tertentu.
·         Resiko lebih kecil, dibanding konsentrasi.

Kekurangannya :
·         Demands a greater number of production processes.
·         Biaya dan sumber daya bisa meningkat karena melalui marketing mix yang berbeda.
·         Harus bisa mengelola diferensiasi produk  untuk masing-masing segmen.


Kriteria untuk melakukan segmentasi
Untuk melakukan segmentasi, maka perlu
  1. Segment harus memiliki potensial profit, untuk menyerap produk (marketing mic)
  2. Konsumen harus memiliki kebutuhan yang berbeda
  3. Konsumen dalam segmen harus memiliki kebutuhan yang relatif sama.
  4. Perusahaan dapat menjangkau segemen yang dituju dengan marketing mix. 
  5. Segmen harus memiliki daya tarik struktural :
Suatu segmen dapat memiliki ukuran dan pertumbuhan yang cukup tetapi kekurangan potensi laba. Menurut Porter ada lima kekuatan yang menentukan daya tarik laba jangka panjang dari suatu pasar/segmen.
n    Ancaman perusahaan sejenis
sebuah segmen tidak akan menarik jika terdiri dari pesaing yang banyak dan kuat.
n    Ancaman pendatang baru
Suatu segmen tidak menarik apabila menarik pesaing baru  dengan kapasitas baru, sumber daya besar. Daya tarik segemn bervariasi terhadap besarnya hambatan masuk maupun hambatan keluar.
n    Ancaman produk subtitusi
Suatu segmen tidak menarik jika terdapat subtitusi aktual dan potensial bagi produk bersangkutan.
n    Ancaman peningkatan tawar-menawar pembeli
Suatu segmen tidak menarik jika pembeli memiliki kekuatan tawar menawar yang kuat.
n    Ancaman peningkatan kekuatan tawar menawar pemasok
Suatu segmen tidak menarik jika pemasok perusahaan dapat meninkatkan harga atau mengurangi kuantitas

Untuk menjangkau segmen tertentu, dibutuhkan media yang pas.
Bagaimana marketer menjangkau anak-anak ?
·         Iklan pada film kartun 
·         Pada lagu-lagu anak
·         Tabloid anak 


Variabel Segmentasi
Untuk melakukan segmentasi, perlu mengetahui variabel-variabel yang membedakan segmen satu dengan segmen yang lain.
·         Variabel segmentasi harus berhubungan dengan kegunaan produk, perilaku yang ada terhadap produk. Contoh : stereo : usia bukan agama
·         Variabel segementasi harus bisa diukur. Tidak ada cara terbaik untuk melakukans egementasi. Salah memilih segmen, akan mengurangi kemungkinan sukses.

Variabel yang lazim dipakai untuk pasar konsumen.
·         Demografi - usia, jenis kelamin, pola migrasi,  tingkat kematian/hidup,  etnik, pendapatan, pendidikan, pekerjaan, family life cycle, family size, agama dan kelas sosial.
Pendapatan keluarga bertambah… tetapi waktu untuk a anak brkurang.

Geografi -iklim, sumber daya alam, kepadatan penduduk , tingkat pertumbuhan berbeda untuk tiap daerah.

·         Psychografi - kepribadian, karakter, motifd, gaya hidup
 Variebel kebiasaan penggunaan  - Regular users-potential users-non users Heavy/moderate/light users,
Secara umum pemasar biasa menggunakan variabel-variabel tersebut untuk melakukan segmentasi pasar. Sebagai contoh pada  konvensi antar industri telephone wireless pada 8 Februari 1999 di New orleans, ahli risetnya mengatakan bahwa konsumen utama dari telphone wireles itu  dominan pria, upper income, untuk keperluan bisnis, heavy users.  (Source:  Survey of 803 wireless users by Peter D. Hart Research Associates, Inc.) 

Single Variable vs. Multi-Variable Segmentasi
·         Single variable--hanya menggunakan satu variabel segementasi
·         Multi-variable-- menggunakan lebih dari satu karakteristik untuk melakukan segmentasi.