link: Mananging Consultant

Cari Blog Ini

Senin, 16 Mei 2011

Harga kambing satu dinar dan ayam satu dirham sama

Sejarah Alat Tukar "Uang dan Emas"

Sejarah keuangan dunia (Amerika Serikat)
Dolar Amerika Serikat menjadi mata uang yang kuat karena awalnya mata uang itu bebasis emas, setiap satu lembar dolar yang dicetak oleh bank sentral (the Fed) maka harus ada 1,5 gram emas murni sebagai jaminannya.

Sehingga apabila ada orang yang membawa uang kertas senilai US$.20,- orang itu bisa saja menukarkan uang kertas itu dengan satu troy ounce emas murni batangan atau koin (31,1gr) dibank sentral the federal reserved.

Tragisnya sejak th 1933 AS menghentikan peredaran uang emas dimasyarakat dan sejak th 1971, ketergantungan pencetakan uang kertas sudah tidak lagi dihubungkan dengan cadangan emas, tetapi dibiarkan secara bebas sesuai dengan hukum penawaran dan permintaan.

Dipredikasi harga emas akan jatuh, namun sebaliknya malah inflasi mata uang dollar semakin hebat, sekarang th 2009) 1,5 gr emas murni = 43-48 dollar AS.

Sehingga apa yang kita kenal hari ini sebagai uang kertas Rp, $, €, £, dll tidak seperti uang kertas sebelumnya. Sekarang uang kertas yang beredar disetiap negara diseluruh dunia sama sekali TIDAK diback-up/dijamin oleh persediaan emas murni di bank sentral masing-masing negara (Fiat money).

Selama 40 tahun terakhir daya beli US$ terhadap emas tinggal 4% saja

MENGAPA TUHAN MENCIPTAKAN EMAS & PERAK?

Dalam kitab Perjanjian lama bangsa Israel nabi Daud 3000 tahun lalu berkata ”Tuhanlah yang empunya bumi serta segala isinya, dan dunia serta yang diam didalamnya.”( Mzm 24:1) & 2500 tahun lalu nabi Hagai 2:9 menulis “kepunyaan-Kulah perak dan kepunyaan-Kulah Emas”.

Dalam kitab Taurat & kitab Injil juga disinggung kata-kata yang mengacu pada sesuatu yang berharga, alat ukur/ standar timbangan emas dan perak seperti 1 talenta=3000syikal, 1 talenta=6000 dinar, 1syikal=11,4gr (sekarang ton,kg,gr), 1 dinar Romawi kuno hampir sama dengan1 dirham Yunani kuno= 8gr
Juga disinggung dalam kitab Al-Qur’an & kitab Al-Hadits, Buku Muqaddimah, Ibn Khaldun menulis, “Tuhan menciptakan dua logam mulia itu untuk menjadi alat pengukur nilai/harga bagi segala sesuatu”.

AL-Maqgrizi dalam Ighatsah: “Tuhan menciptakan dua logam mulia itu bukan sekedar sebagai alat pengukur nilai atau untuk menyimpan kekayaan tapi juga alat tukar”. Emas & perak digunakan sebagai timbangan bagi sistem ekonomi dunia dimasa lalu, kini dan masa depan bahkan disebut mata uang surga (bukan keduanya digunakan di surga) namun karena fungsinya dalam menjaga KEADILAN bagi semua orang yang menjadi salah satu ciri penghuni surga. Sistem timbangan/ uang Emas & perak tidak mengenal riba/bunga yang memang sudah dilarang keras oleh semua agama!

UANG EMASLAH SI PEMENANG, UANG KARTAL SIPECUNDANG
ini buktinya: KISAH NYATA TRAGISNYA CALON HAJI 1999

Awal th 1998 sebut saja pak "B" & pak "S" mendaftar dan melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) Rp.8juta, namun mereka tidak jadi berangkat karena kuota sudah kelebihan dan mereka masuk daftar tunggu untuk berangkat tahun 1999. Pak "S" membiarkan uangnya dibank kepercayaannya (karena banknya memberikan riba yang menggiurkan) Namun Pak "B" malah menarik uangnya dari bank (menghindari RIBA) dan membelikan 310gr emas murni. Krisis moneter di asia tenggara sejak th 1997 terus memburuk, nilai kurs Rp. 2.275=1 US$ melonjak jadi Rp.8ribu-an bahkan sempat diatas Rp.16ribu, begitu juga dengan harga emas, dari kisaran Rp.32ribu-an/gr jadi Rp. 75.000-an/gr bahkan Rp.115ribu/gr.

Nasib tragis pun menimpa ratusan calon haji 1999, pemerintah menaikan BPIH menjadi Rp. 21 juta. Tabungan deposito pak "S" tidak cukup walaupun dia dapat riba diatas 40% (halal 60%) sehingga depositonya membengkak menjadi Rp. 11,2juta. Penyebab naiknya BPIH ini karena kurs rupiah yang melemah terhadap mata uang dolar AS, padahal harga emas dipasar dunia cenderung tetap stabil saat itu.Namun Pak "B" mendapat berkah sehingga bisa tetap berangkat haji dan dapat uang saku dari sisa penjualan emasnya. Tabungan emasnya bisa dijual cepat ditoko emas (hi-liquidity) dan memperoleh uang sebesar 310gr x Rp.75.000 =Rp.23.250.000.

Oleh karena itu mulai sekarang mari kita tanamkan niat berinvestasi atau menabung emas Walaupun riba 40%/th tetap saja tidak cukup. Jika kita mengikuti saran pak "B" yang halal 100% riba 0% apakah benar nantinya? Lalu bagaimana caranya?

BPIH th 1999 dibagi harga emas th 1999 =Rp. 21juta dibagi Rp.75ribu/gr = 280gr
seandainya 10 th lagi saya mau berangkat haji maka berapa banyak emas yang saya kumpulkan perbulan?

Rumusnya jumlah bulan dibagi jumlah emas = (10th x 12 bulan) =120 bulan/280gr=2,3gr/bulan
Apakah th 2010 saya bisa berangkat ?
BISA!!!! sebab th 2010 anda punya
280gr emas. Kita lihat tahun 2009, untuk harga emas th 2009 sekitar 350ribu/gr sehingga nilai aset anda adalah 350ribu x 280gr= Rp. 98 juta, sedangkan BPIH 2009 hanya Rp. 40juta

Jadi jika th 1999 emas 280gr cukup hanya untuk satu orang berangkat haji, sekarang th 2009 bisa DUA orang berangkat plus uang saku (sisanya) Rp. 18juta mau???? Kesimpulannya ongkos naik haji th 2009 LEBIH MURAH HAMPIR 60% dari th 1999 kalau dilihat dari perhitungan jumlah emas, kalkulasinya = Rp.40juta dibagi Rp. 350ribu = 114,3gram.

BERAPA BPIH 2019?
Secara nominal dalam rupiah atau dollar AS tidak ada yang tahu pasti besarnya, mungkin 80-120juta rupiah.Namun lebih bijaksana, adil, halal, bebas RIBA jika kita ikuti saran pak "B". Dengan menabung dalam bentuk emas sebanyak 1 gram saja setiap bulan, dengan rumusan persentasi kenaikan harga emas & BPIH yang sama seperti diatas maka th 2019 Anda punya 120gr yang cukup untuk DUA orang berangkat naik haji, atau dalam 5 tahun saja Anda sendiri sudah dapat berangkat haji.
SELAMAT MENABUNG EMAS

BISA UNTUK SEMUA? SEMUA PASTI BISA?
Jika metode dan rumus yang digunakan untuk tabungan haji itu terbukti benar mengapa? sebab menggunakan TIMBANGAN EMAS sebagai alat ukurnya, buktinya dijaman nabi harga seekor kambing satu dinar dan harga seekor ayam satu dirham sampai saat inipun masih sama dan dimasa depan pun tetap sama. Dengan demikan kita bisa membuat perencanaan keuangan secara ADIL, halal dan bebas dari jeratan riba/bunga (masa gara-gara riba-bunga 1-30%/th tidak tentram dibumi dan diakhirat dipanggang dineraka selama-lamanya) untuk berbagai keperluan seperti; Perjalanan wisata, wisata rohani, pernikahan, pembelian rumah, pembelian kendaraan, modal usaha, tabungan pendidikan, tabungan pensiu,dll

Jasa penggadaian di Bank Syariah

** menabung-emas.blogspot.com

Beli emas dengan harga kurang dari 1/4 harga normal

Kalo ada yang kurang dari 1/4 harga, kenapa harus dengan 1/3 harga untuk membeli emas?
Fasilitas ini menggunakan jasa penggadaian di Bank Syariah.
Tertanggal 4 Desember 2009 harga jual emas 10 gram di bank syariah adalah Rp. 3.860.000, meskipun di tempat biasa saya beli emas, harga 10 gram adalah Rp. 3.782.000 (lumayan tuh selisihnya Rp. 78.000)
Ternyata di bank syariah ada fasilitas beli emas dengan uang muka selisih dari harga jual emas terhadap harga taksir bank.
Ilustrasinya seperti ini:
Kita menggunakan emas batangan LM 24 K 10 gram
Harga emas Rp. 3.860.000
Harga Taksir LM 24 karat Rp. 323.475/gram
Nilai prosentase gadai 93%
Jadi nilai gadai 10 gram adalah Rp. 323.475 x 10 gram x 93% = Rp. 3.008.300,- dan biar genap, saya minta nilai gadai jadi Rp. 3.005.000,-
Nah, uang muka yang dibayarkan ke bank adalah Rp. 3.860.000 - Rp. 3.005.000 = Rp. 855.000,-

Kesimpulannya :
Dengan mengeluarkan dana pribadi untuk uang muka sebesar Rp. 855.000,- Kita bisa mendapatkan emas LM 24 K 10 gram senilai 3.860.000,- (uang muka yang dikeluarkan hanya 22% dari harga normal atau kurang dari 1/4 harga normal)

Biaya-biaya lainnya :
1. Jasa sewa gadai adalah Rp. 25.600 /15 hari atau setara 1,7% per bulan sudah termasuk asuransi
2. Administrasi tidak ada
3. Lama akad gadai 4 bulan dan bisa diperpanjang

Mudah dan murah bukan? silahkan investasikan dana Anda dengan Emas..

Berinvestasi emas yg efektif & efisien

158 Comments to "Kebun Emas"

  1. investor emas's Gravatar investor emas
    July 14, 2009 - 1:58 pm | Permalink
    cara investasi nyrempet-nyrempet spekulasi klasik seperti ini sebenarnya sudah umum terpikirkan di masyarakat, jadi tidak perlu ebook dengan embel-embel \"rahasia\" dan sales letter yang bombastis untuk menjelaskan tentang metode spekulasi seperti ini. Sebab bisa jadi masyarakat yang terlanjur membeli ebook-nya akan merasa agak tertipu: \"wong cara ini sudah tahu sejak dulu kok…\" kata mereka dalam hati
    lgipula, apakah benar menerapkan cara ini banyak keuntungannya? mari kita ulas:
    - ada yang kurang dari ilustrasi di atas. yaitu tidak ditampilkan perbedaan antara harga jual dan harga beli. padahal bila ikut dimasukkan perhitungan, hasilnya cukup signifikan mengurangi \"keuntungan\".
    kita hitung ulang:
    harga buyback emas (antam) 25gr adalah 93-94% harga jual. sehingga 60jt uang HASIL MENJUAL KEMBALI emas seperti tertulis di hitungan di atas mestinya bukan 60jt, tapi 93%x60jt = 56 juta.
    jadi keuntungan bersihnya adalah \"mustinya\" -> 8jt rupiah (bukan 12jt)
    - \"keuntungan\" di atas adalah \"keuntungan\" semu. yaitu keuntungan dihitung dari sisi RUPIAH saja (yang kelihatannya banyak, 8jt rupiah). Seharusnya keuntungan dihitung dari sisi EMAS YANG BERTAMBAH.
    mari kita hitung
    modal 24 juta di awal tahun = 24jt/360rbu = 66,66gr emas
    modal + keuntungan di akhir tahun = 24+8= 32juta.
    nilai emas = 32jt/468rbu = 68gram emas
    emas bertambah 1,34gram. atau keuntungan \"sejati\" adalah 1,34gram x (93%x468rbu) = 583 ribu rupiah \"saja\"
    lho terus yang 8jt kemana? yang 8 juta itu adalah termakan inflasi & termakan selisih harga jual & beli emas..
    kenapa:
    SEBAB NILAI EMAS BERTAMBAH, SEHINGGA ANDA HARUS MENGELUARKAN UANG LEBIH UNTUK MEMBELI LAGI EMAS ANDA, INILAH YANG MENYEBABKAN \"KEUNTUNGAN\" ANDA DALAM RUPIAH NAMPAK SIA-SIA SAJA MESKIPUN SECARA NILAI KELIHATANNYA BESAR
    pertanyaannya:
    beranikah anda meresikokan 24jt uang anda, untuk mendapatkan 500rbu dalam waktu satu tahun dengan spekulasi ini?
    perlu diketahui bahwa emas tidak selalu naik 30% tiap tahun, tapi itu adalah rata-rata.
    bagaimana kalau dalam waktu 1 tahun ternyata malah turun? dimana keuntungannya?
    silahkan anda timbang-timbang kembali..
    rahasia:
    sebenarnya keuntungan yang asli adalah bukan dari menerapkan metode ini, tapi dari penjualan ebook & referal-referal dari orang-orang yang tertarik akan ebook tersebut
    melalui prinsip sederhana:
    BILA INGIN KAYA, TULISLAH & JUALAH BUKU TENTANG BAGAIMANA MENJADI KAYA. MAKA AKAN BANYAK ORANG YANG TERTARIK UNTUK MEMBELI BUKU ANDA. SEHINGGA ANDA AKAN MENJADI KAYA BENERAN
    demikian mohon maaf apabila ada yang kurang berkenan
    terimakasih untuk pak moderator bila komen ini ditampilkan
    • botol's Gravatar botol
      December 30, 2009 - 12:16 am | Permalink
      Diperhitungan mas purwo, knp kok emasnya diasumsikan harga belinya sama terus, sehingga tambahan dananya tetap 3jt?
      Bukannya harga emasnya diasumsikan naik 30%?
      Kan nggak mungkin kita ngatur skenario: waktu beli, harga emas stagnan, begitu mau jual tau2… jreng… harga naik 30%
  2. Ad~NaN's Gravatar Ad~NaN
    July 20, 2009 - 6:01 pm | Permalink
    Singkat aja mas purwo,gue awam nich soal invest emas di threadx :) n tertarik dgn ebook referensi mas purwo =>kebunemas.com tp gue takut setelah order malah disuruh invest modal min.sekian JUTA (merujuk index web n threadx mas) T_T Nga sanggup…Mas emang dr pengalamanx d`ebook itu bisa modal minimum dikisaran 500Rb atau kurang maybe :) Harap bantuan bwt si awam ini :) Please d`reply secepatx ya Mas thx a lot…
  3. July 24, 2009 - 1:07 pm | Permalink
    Semua argumentasi diatas memang sah-sah aja dan memang benar adanya,…
    Begitu pula bila anda investasi di property, mungkin suatu saat di tahun 2003 anda membeli rumah di Bintaro dengan luas tanah 250m2 seharga 350juta, 3 tahun kemudian rumah tersebut telah bernilai 700juta, dari segi uang anda telah menangguk untung 100% atau 350juta, namun dari segi phisik, uang anda yg sebesar 700juta pun hanya sanggup utk membeli rumah dgn luas sama di daerah tersebut juga kan?
    jadi memang bila ingin berinvestasi ya sebaiknya adalah: LAKUKAN saja!,.. kalau kita terus berpikir dan berhitung, ya nggak akan mulai2… jadi apapun investasi anda, yg penting adalah anda tau apa yang anda investasikan… pelajari dan lakukan saja!
    Kemudian utk ebook,.. memang yang paling untung adalah si pembuat ebook, tentunya dengan research yang mendalam, sebuah ebook akan benar2 berguna bagi pembacanya, biarpun kadang2 harga ebook seharusnya lebih murah dari pada harga buku phisik, namun barangkali..atau memang yang dihargai adalah \’intelektual\’ nya…
    Wassalam
    Andi
    • gupri's Gravatar gupri
      July 28, 2010 - 10:48 pm | Permalink
      Beli ebooknya? Gak aja deh….
      Kalo tertarik informasinya, mending baca bukunya aja… dijual bebas ditoko buku kok…. Isinya sama. Harganya jauhhh lebih murah, itu kalo mo beli. Kalo saya sih, cukup bacanya di gramedia sebentar aja dari buku yg udah dibuka plastiknya….
      Lagi pula, jadi kita yg member area tidak mendapat manfaat apa2… kecuali hanya download ebook yg harganya mahal aja…
      Gimana, apa anda masih tertarik utk jualin ebook-nya???
      Ini bukan praktek IM yg etis
  4. zaman's Gravatar zaman
    July 24, 2009 - 1:57 pm | Permalink
    saya masih awam mohon penjelasan dan bimbingan nya lebih mendetail.
  5. shady's Gravatar shady
    July 25, 2009 - 10:04 am | Permalink
    wah..wah..pengetahuan tentang investasi emas emang bikin mupeng..berhubung saya juga masih awam ttg masalah ini
    tapi yang saya mau tanyakan kalau saat ini saya berada berada di luar pulau jawa (ambon, maluku)..apa strategi ini bisa dilakukan ya??
    berhubung disini tidak ada gerai logam mulia (yang sudah terpercaya dan bisa dibilang lebih murah dari toko emas).
    atau sudah ada survei mengenai tempat pembelian emas (mungkin agen logam mulia) di seluruh indonesia??
    ntar jangan-jangan..ebook tentang kebun emas hanya bisa diaplikasikan di jawa saja…
    terimakasih..
  6. July 28, 2009 - 9:21 pm | Permalink
    Mas Shady,..
    Untuk yg berada didaerah memang kesulitannya adalah PT.Antam ga ada disana,.. tp bisa di antisipasi dengan membeli lewat pegadaian,.. dgn asumsi boaya nya akan dibebankan ke pembeli,.
    Coba and ahub. pegadaian setempat … biasanya hrg antam + 3% profit pegadaian + ongkos kirim,.. indent mungkin 2-3 minggu…
    mungkin seperti itu pak
  7. sofie's Gravatar sofie
    July 29, 2009 - 8:43 am | Permalink
    Pak, bisa minta no. hp or telp yg bs dihub? sy mau tanya2 lebih detail. tks byk
  8. pengen's Gravatar pengen
    August 2, 2009 - 1:44 pm | Permalink
    kon nelpon sih? beli e-booknya beres toh enak toh manteb toh
  9. cepot's Gravatar cepot
    August 6, 2009 - 11:27 am | Permalink
    pak purwo,
    boleh say dikirimin rinciannya dengan sistem gadai ini … dan yang paling aman dan enak di bank apa …
  10. cepot's Gravatar cepot
    August 6, 2009 - 11:40 am | Permalink
    saya ada di mataram ntb pak… mungkin bisa ke bsm kali ya. thks banget infonya
  11. August 10, 2009 - 10:40 pm | Permalink
    Saya pada inti’a cm mo menanggapi komen dr investor emas walau agak basi, y mungkin anda bisa berkata demikian kl dibandingkan dgn hrg emas’a saja tp duit yang ga diapa2in bakalan lebih anjlok lg kl dibandingkan dgn ebook kebun emas.
  12. August 13, 2009 - 9:52 am | Permalink
    tertarik juga neh bisnis kebun emas…
  13. kemplu's Gravatar kemplu
    August 17, 2009 - 7:19 pm | Permalink
    Terima kasih atas uraiannya mas Purwo, saya sedikit lebih mengerti sebelum membeli ebook yang bersangkutan. oya, bisa saya minta tolong untuk direview ebook SMUO dari website “formulabisnis” nya mas Joko Susilo. jujur saja saya tertarik dengan ebook tersebut, tetapi saya takut kalau saya merasa kecewa setelah saya membelinya. mtrnwn.
  14. August 27, 2009 - 8:23 am | Permalink
    Sebuah info yang bagus, mudah2an bisa diterapkan.
  15. September 3, 2009 - 5:03 pm | Permalink
    Selamat sore mas, bicara soal emas. berapa persen rata rata kenaikan harga setiap 6 bulan itu. Menurut mas, kebun emas itu bagus ga seh stategi investassinya. tapi kenapa harus kita beli e-book nya mahal kali ya mas purwo.tolong di balas ya, tq
  16. dody's Gravatar dody
    September 4, 2009 - 4:21 pm | Permalink
    saya sudah hubungi pegadaian terdekat di balikpapan. pegadaian jual emas antam tetapi tidak beli. kalau kita mau jual emasnya kemana dan potongannya kira2 berapa persen?
  17. just me's Gravatar just me
    September 26, 2009 - 6:39 pm | Permalink
    mmm…. daridulu sempet juga kpikiran sistem seperti itu…
    sempet2 survei dan konsiderasinya :
    1. gimana kalo harga emas turun waktu jatuh tempo gadai? anggap turun 10%. trus malah nombok berikut biaya2 yg hrs kita byr ke pegadaian. dengan sistem smart seperti itu kerugian juga tambah besar. sama seperti kita transaksi saham dengan jumlah lot yang banyak. kerugian dan keuntungan mempunyai porsi yang sama.
    kalau kita punya duit berlebih sesuai dengan nilai gadai kita yah gak masalah. kita bisa timbun dulu emasnya sampai harga bagus.
    2. setiap kita gadaikan emas, emas kita bakal digesek dan diuji keasliannya. berapa gram emas yang sudah digesek2 dengan sistem smart seperti itu? pasti lebih banyak ketimbang kita langsung masukin emas dengan kuantitas lebih besar.
    3.penjualan emasnya, diatas ada orang balikpapan yang sulit menjual emasnya. pegadaian hanya jual emas, tapi gak beli. coba gimana tuh? gak segampang yang dikira.
    well… gimana tuh dengan konsiderasi ku waktu itu yang akhirnya saya gak jadi invest di emas dengan sistem stage seperti diatas. kira2 ada solusinya gak?
  18. Adi Surya's Gravatar Adi Surya
    September 28, 2009 - 7:17 am | Permalink
    Penjelasan anda dalam sistem kebun emas ini berdasarkan asumsi-asumsi atau faktual, bahwa ada pertambahan harga emas batangan dalam jangka tertentu akan meningkat sebesar 30% ?
    Kemudian dana segar yang anda sebutkaan sebesar 3 juta itu berasal dari mana? apa kita harus menambahnya sendiri sehingga bisa membeli emas 25 gram dengan kisaran harga 9 juta tsb?
    Bukankah ini hanya berdasarkan asumsi-asumsi saja bahwa harga emas akan naik sekian persen dalam jangka wkt singkat katakanlah begitu, misalkan dalam 5 bulan. Jika persentase kenaikannya tidak sebesar itu, katakanlah hanya 5% dalam lima bulan, bagaimana?
    terimakasih
  19. Lily's Gravatar Lily
    October 2, 2009 - 6:19 pm | Permalink
    Wah, lah iya kalau harga emasnya pasti naik ya pasti akan untung berlipat dng cara ini. Tapi kalau harga emas tetap atau turun ya pasti ruginya berlipat. Dengan “menitipkan” emas di bank pakai “biaya titip” Rp 750rb utk emas 9jt yg dihargai 6jt per tahun ya artinya kan sama aja dengan dikenai bunga 12,5%/th (750rb dari 6jt). Saking aja krn di bank syariah tdk pakai istilah bunga… tp ujung2nya sama aja kan? Pantesan aja bank nya sampai mau sponsori segala, kok ada ya yg spt gini. Kalau setahun aja harga emasnya tetap segitu2 aja sudah rugi berapa itu bayar “biaya titip” di banknya – apalagi bila titip sampai berkali2 gitu :) Kalo di ilustrasi aja “nitip”nya sampe 4x artinya kalau harga emasnya aja stlh satu tahun sama dengan harga beli dulu, ya pasti rugi 4xRp750rb=Rp 3jt dong. Kalo harga emasnya cuman naik 12,5% setahun aja baru BEP, naiknya kurang dari segitu dlm setahun ya pasti tekor.
    Masih mending sekalian aja “nitip” ke saudara atau teman yg punya banyak duit, alasannya pinjam uang dng jaminan emas 9jt …. minta “hutang”nya dihargai 9jt juga dan hutangnya tanpa bunga lagi. Msh lbh untung kalo harga emasnya naik. Yah… itupun msh bisa tekor kalau emasnya tahun depan turun harga :( Ilmu gini kok dijual sih???
    Ingat, harga emas tdk pasti selalu naik! Lihat historical data emas di sini:
    http://www.goldprice.org/gold-price-history.html#36_year_gold_price
    Dari th 1980 sempat $800/oz terus turun sd $270an/oz dan baru balik th 2008 ke $800/oz. Kalau “nitip” di bank syariah 750rb setahun sudah berapa itu ruginya :) :)
  20. Broker's Gravatar Broker
    October 2, 2009 - 6:56 pm | Permalink
    Kalau di saham/forex ini namanya margin trading. Meminjam uang broker untuk meningkatkan daya beli. High risk high return tetap berlaku. Agar seimbang mungkin perlu di bahas juga hitungan bila harga emas turun 30%. Jadi pembaca tidak hanya di buai dengan keuntungan, tetapi juga paham resikonya. Peace.
  21. Adi's Gravatar Adi
    October 2, 2009 - 8:46 pm | Permalink
    Saya pernah tertarik sih mo beli ebook ini, cuma karena kuatir gak seindah yg dibayangkan jadi ragu-ragu mo beli..
    Bagi teman-teman yg punya ebook kebun-emas ini dan bersedia menjualnya ke saya seharga Rp 25.000 silahkan kontak ke email ini : akumedia (a) gmail.com
  22. pemula's Gravatar pemula
    October 4, 2009 - 10:42 am | Permalink
    Trims ya Mas Purwo, jadi ngerti deh .. trik kebun emas. Tanpa
    harus beli Ebook Rp 250000. Gak dicomplain tuh Mas sama yg punya Ebook hehehe ??
    Teorinya mengharapkan harga Emas naik 30%.
    Kalo harga sekarang $1000/tr.oz, kita baru bisa panen
    kebun kita kalo dulu beli emasnya $700 dong ??
    Nyatanya, harga rata2 emas $700 itu terjadi tahun 2007.
    Jadi, butuh 2 tahun untuk panen kebun emas.
    Ketutup gak tuh biaya titip pegadaian kita ??
    data harga emas
    tahun harga rata2 emas
    2000 279,11
    2001 271,04
    2002 309,73
    2003 363,30
    2004 409,72
    2005 444,74
    2006 603,4
    2007 696,39
    2008 871,96
    sumber : kitco.com
    Saya sih cuma nyimpulin, kalo mau kaya ya kerja ato dagang
    Investasi ato MLM ato money game sih cuma buat sampingan.
  23. October 8, 2009 - 4:42 pm | Permalink
    Biar adil, berikut saya lampirkan ilustrasi yang sama untuk asumsi harga emas yang TURUN 30% di akhir periode.
    =================
    Kita gunakan asumsi sebagai berikut:
    - invest rutin 25 gram:
    - harga emas 25 gram = 9 jt
    - anda punya tambahan uang 3.75jt
    - nilai gadai 80% dari harga taksir
    - harga taksir bank 300rb/gram
    - biaya penitipan 2500/gram/bulan
    Nilai taksir dan kondisi aktual di bank mungkin berbeda, yang terbaik adalah:
    - nilai gadai tinggi
    - biaya rendah
    - waktu singkat
    Mari kita mulai.
    Beli emas batangan 25 gram, gadaikan, anda dapat dana segar 6 jt.
    300rb x 80% = 240rb x 25gram = 6jt
    setor biaya titipan 1 tahun, 2500×25×12 bulan=750rb
    Posisi investasi anda menjadi:
    1. 25 gram -> 6jt, tambah 3 jt dana segar = 9jt -> beli emas lagi | 750rb -> biaya titip
    2. 25 gram
    Kalau sudah ada dana tambahan 3.75 jt ulangi langkah diatas lagi, begitu seterusnya sesuai kebutuhan. Kalau sudah lima kali maka posisi menjadi:
    1. 25 gram -> 6jt, tambah 3 jt dana segar = 9jt -> beli emas lagi | 750rb -> biaya titip
    2. 25 gram -> 6jt, tambah 3 jt dana segar = 9jt -> beli emas lagi | 750rb -> biaya titip
    3. 25 gram -> 6jt, tambah 3 jt dana segar = 9jt -> beli emas lagi | 750rb -> biaya titip
    4. 25 gram -> 6jt, tambah 3 jt dana segar = 9jt -> beli emas lagi | 750rb -> biaya titip
    5. 25 gram (disimpan)
    Perhatikan biaya pembelian emas ke-2 dst, 2/3 modal adalah dari bank.
    Setelah waktu berlalu, harga TURUN 30 persen, jadi emas batangan 25 gram sekarang nilainya 6jt, ayo kita panen (???), langkahnya cukup dibalik saja yaitu:
    Jual emas nomor 5, maka anda mendapatkan dana segar 6 jt, dana segar ini kita pakai untuk menebus 1 emas lainnya. Ulangi sampai semua emas ditebus, dan jual semuanya.
    Maka posisinya:
    penjualan emas 5 x 6 jt = 30 jt
    tebus gadai 4 x 6 jt = 24 jt
    sisa = 6 jt ——> sub total 1
    Berapa modal anda?
    1. beli emas pertama = 9 jt
    2. beli emas ke 2-5 = 3jt x 4 = 12 jt
    3. biaya titip 750rb x 4 = 3 jt
    total modal = 24 jt ——> sub total 2
    KERUGIAN anda:
    =[sub total 1] -[ sub total 2]
    = 6 jt – 24 jt
    = -18 jt
    Wooowwww !!! RUGI 18juta………
    Ngeluarin duit 24juta, tapi pas PANEN (????) cuma balik duit 6juta. hihihihihi……
    • dera's Gravatar dera
      June 7, 2010 - 3:53 pm | Permalink
      lha klo turun ya jgn dipanen… klo mo ngurangi rugi (ga kuat nambah biaya titip), tebusnya jgn semua lahh.. atau yg disimpen dijual buat nambahin biaya titip
    • ahmad's Gravatar ahmad
      March 1, 2011 - 1:22 pm | Permalink
      Ya emasnya jangan dijual dulu, tunggu harga emasnya naik
  24. October 9, 2009 - 4:17 am | Permalink
    tempat jual beli emas batangan dimana?
    • November 16, 2009 - 1:51 pm | Permalink
      anda bisa beli secara online… terus telp untuk tanya2 dan memastikan barangnya dikirim (seperti yg perenah saya alami)… lihat webnya di menabung-emas.blogspot.com
  25. October 13, 2009 - 11:23 am | Permalink
    thanks ni masukannya, jadi tambah wawasan.
  26. de'Wok's Gravatar de'Wok
    October 20, 2009 - 2:53 pm | Permalink
    Saya setuju dengan mas Purwo dan Mas Andi, mungkin perlu dibuat analisis berapa hitungan impassnya waktu kapan dan, berapa besar tentunya dengan asumsi yang realistis anggap saja ikuti inflasi, risiko bisnis pasti ada, kalau sampai rugi mestinya tidaklah karena konsep berkebun emas ini kalau nggak salah jangka panjang, tinggal mainkan di harga emas dan biaya penitipan. Dari konsep saya rasa berkebun emas sangat realistis daripada MLM.
  27. October 20, 2009 - 9:37 pm | Permalink
    Untuk yang berminat investasi di Logam Mulia Emas (Koin / Batangan)
    baca tips dan kiat-kiat nya di blog k-4-s.info : Tips Belanja Emas Koin / Batangan
    Semoga bermanfaat.
    mohon masukannya juga jika ada yang kurang pas.
  28. October 22, 2009 - 8:24 am | Permalink
    Alhamdulillah dapet ilmu baru lagi
    bookmark ah
    makasih ya pak
  29. November 16, 2009 - 1:56 pm | Permalink
    terima kasih mas infonya… dasyat bagaimana cara mendapatkan emas dengan cara mengadaikan…. bagi rekan2 yang belum “sreg” untuk investasi cara mas purwo… bagusnya beli emas batangan aja dulu sebagai tabungan…., dari pada nabung di bank.. kalo butuh uang yaa jual lagi…, kan ngak rugi… info webnya bisa dipelajari di http://menabung-emas.blogspot.com
  30. Faried's Gravatar Faried
    November 19, 2009 - 1:34 pm | Permalink
    Segala sesuatunya ada untung ada ruginya, tinggal bagaimana kita menyikapinya, klo kita berfikir positif terhadap sesuatu cara yang uda banyak terbukti hasilnya, kenapa nggak?
  31. Berbudi's Gravatar Berbudi
    November 25, 2009 - 12:32 pm | Permalink
    Setuju Mas, namanya juga usaha kan gak ada salahnya mencoba, yang penting kita usaha dulu mau untung atau rugi itu kuasa Allah. Ikhtiar itu wajib dan saya setuju bgt sama mas purwo untuk positif thingking karena keberhasilan seseorang memang ditunjang pola berfikirnya, saya paham memang untuk jaman sekarang yang katanya “susah” untuk berinvestasi itu harus dipikirkan dan dipelajari betul-betul, tidak ada salahnya juga jika ada rekan-rekan yang sudah mencoba namun tidak seperti diharapkan boleh tolong dishare biar jadi bahan masukan dan perbandingan, siapa tau ada yang sudah suskses dan berhasil dibidang ini dapat mengkoreksi dan membagi ilmunya.
    terus terang aja sebelum menemukan blog ini saya udah research ngalor ngidul sempet mampir ke geraidinar dll untuk mencari tau mengenai investasi emas ini, dan saya terus terang saja tertarik untuk berinvestasi disini mungkin dimulai dari yang kecil dulu, kalau sudah lihai dan ada hasilnya pasti maunya nambah…aminn..
    Btw saya tidak mengerti dengan cara cerdas, kalau saya hitung-hitung kayaknya sama aja deh, monggo penjelasanya mas Pur..cmiiw
    wass
  32. December 1, 2009 - 8:26 pm | Permalink
    wihhh trims infonya boss…
    numpang copas yah.
    aku lihat di testimoni facebook pak rully ada yang modal 50gram beberapa bulan kemudian udah jadi 500 gram. dahsyat bentul ituh? bentulan gak tuh pak? malah dia bikin target 5 kg, uedan tenan!
    ngiler mode on!
  33. December 9, 2009 - 11:01 am | Permalink
    Mas, sekadar informasi aja, kami ShafiyahDinar juga sudah membuka layanan penjualan Dinar Emas :) jadi berkebunemasnya nanti bisa dalam rupa emas batangan atau dinar emas. Terima kasih.
  34. orang awam's Gravatar orang awam
    December 11, 2009 - 12:13 am | Permalink
    Penjelasan mas purwo cukup baik, sehingga saya sudah mengerti investasi ini tanpa harus membeli e-book nya (I saved 250.000 at least). Ternyata apa yang disebut dengan “berkebun emas” itu bukan sesuatu yang baru, investasi (kalau boleh disebut “investasi”) seperti ini sudah ada sejak lama…
    Hanya pesan saya, tolong sampaikan ke penulis e-book (yang katanya telah memberi anda ijin ini), berhentilah mencari keuntungan yang terlalu besar dari e-book, karena bila yang dijual di dalamnya hanya menjelaskan cara perputaran gadai emas saja ini, maka terlampau mahal. (kecuali bila memang yang dijual adalah judul “kebun emas”nya saja yang bikin orang penasaran).
    Pertanyaannya adalah, kalau memang keuntungan dari berkebun emas yang dilakukan penulis sudah memuaskan, maka sewajarnya penulis tidak terlalu antusias mencari rupiah dari e-book dengan harga yang tidak wajar ini… quit simple, right?!
    Maaf bila ada yang kurang berkenan, ini hanya pemikiran sederhana dari seorang yang awam..
    Satu lagi… apakah pencatuman logo BRI, Bank Jabar Banten, dan Bank Mega Syariah yang dinyatakan sebagai “sponsor” di kebunemas.com sudah mendapat legalitas dari ketiga bank tersebut? Saya sangat concern mengenai hal ini sebagai stakeholder salahsatu dari ketiga bank tersebut.
  35. December 15, 2009 - 9:47 am | Permalink
    Terimakasih banyak mas purwo untuk postingan ini.
    Sangat bermanfaat untuk saya dan banyak orang yang lain. Seperti kata orang awam di atas “I saved 250.000 at least”.
    Dengan adanya postingan ini dan keterbukaan mas purwo menayangkan semua komentar yang menyeimbangkan posisi penjual ebook dan pembeli maka tak ada lagi alasan bagi pembeli ebook (yang membeli melalui mas purwo) untuk complain ketika melihat (membaca) isinya karena point2 yang pentingnya sudah dijelaskan dengan gamblang disini oleh mas purwo dan teman2 yang lain.
    Salut untuk mas purwo!
  36. December 15, 2009 - 11:59 am | Permalink
    Kalau menurut saya, itu bukan investasi tapi spekulasi…. apa yang dipaparkan as purwo itu kan boleh dikatakan membeli emas dengan sistem hutang. kalau di saham ini disebut sebagai margin. kalau harga naik kita akan untuk berkali lipat tapi kalau harga emas turun kita juga akan rugi berkali lipat.
    prisnsip investasi sebaiknya jangan berhutang, kecuali kita menyebutnya sebagai bisnis. itu menurut saya sih…
  37. December 15, 2009 - 12:09 pm | Permalink
    pak purwa jual ebook kebun emas harga berapa?
    ada yang mau beli ebook kebun emas dengan cara patungan…. kirim email ke jokosalim@gmail.com ya… nanti saya koordinasi berapa yang berminat dan dibagi rata biar hemat… ide bagus?
  38. gegei's Gravatar gegei
    December 18, 2009 - 12:50 am | Permalink
    Pak, apa anda pernah melihat sejarah emas. emas memang dulu hanya $35/Troyons/31gr (thn60an) dan sekarang udah gak ketulungan lagi harganya.. lebih dari $1000. tapi apa anda pernah tau harga emas pernah turun dari $800 akhir 80an sampai level $250 pada 1994.. jadi singkatnya menurut saya. emas memang investasi paling tahan inflasi. saya setuju jika kita investasi di komoditas ini, tapi saya tidak akan mempertaruhkan semua uang saya untuk investasi emas, apalagi sampai menggadaikannya.. iya kalau emas naik terus, gimana kalau turun (fakta nya udah ada nilai emas pernah turun sampai hanya tinggal 1/4 nilainya dalam kurun waktu <10tahun) darimana kita akan menutupi biaya gadai nya?
    saya lebih memilih menginvestasikan hanya 20-30% dari uang saya untuk emas. dan tidak akan pernah menggadaikannya sambil berharap kenaikannya emas > dari biaya gadainya. that\’s gambling. so, kenapa saya harus berjudi untuk investasi yang paling aman..??
  39. gegei's Gravatar gegei
    December 18, 2009 - 1:13 am | Permalink
    saya lebih setuju dengan mas andy..
    preview yang dibuat di buat di “berkebun emas” ; itu terlalu muluk menurut saya,
    banyak orang yang membaca previewnya pasti berpikir “ini ide bagus untuk menjadi cepat kaya”
    (merujuk ke mental bangsa kita sekarang ini)
    tapi setidaknya ilustrasi yang di buat mas purwo sudah memperlihatkan bagaimana sebenarnya isi dari ide “berkebun emas itu”
    sekarang tergantung kita. mau ikut ide itu atau tidak
    sebagai pertimbangan sejarah pernah menunjukan kejatuhan emas dari $800/31gr akhir 80\’an ke $250 tahun 1994.
    kurang dari 1 dekade.
    tapi secara pribadi saya setuju dengan investasi emas (maksud saya bukan gadai emas)
    oia, satu lagi
    saya juga berpikir positif pada setiap kesempatan. tapi tetap tidak untuk ide mendapatkan emas dengan modal 1/3 dari harganya.
    mungkin lebih ke mendapatkan rumah sewaan dengan modal 10% dari harganya
  40. mat's Gravatar mat
    December 20, 2009 - 12:44 am | Permalink
    lam knal mas purwo
    bli emasnya dlm 1 blan pa bsa kpan ja?
    hrga emas kan sering berubah rubah tuh, bagaimana klo pas pembelian ke 3 ~5 harganya berbeda??
  41. bejo's Gravatar bejo
    December 20, 2009 - 9:05 am | Permalink
    pada dasarnya, UNTUK JANGKA PANJANG, menyimpan emas tidak akan merugi, karena NILAI emas tidak akan pernah mengalami inflasi atau penurunan harga. Logikanya, jumlah emas tidak akan bertambah, malah berkurang, dan dengan semakin bertumbuhnya populasi, maka demand emas akan semakin bertumbuh pula, yang secara otomatis akan meningkatkan nilai dan harga emas itu sendiri dimasa depan.
    Jadi intinya, mau cuma disimpan, digadai, dijual, disedekahkan, atau apapun juga, UNTUK JANGKA PANJANG,
  42. bejo's Gravatar bejo
    December 20, 2009 - 9:11 am | Permalink
    pada dasarnya, berbeda dengan komoditas yang dapat terbarukan (bahan pangan, hasil kebun, produksi manufaktur, mata uang–sebagai komoditas, saham, dan lainnya) UNTUK JANGKA PANJANG, menyimpan emas tidak akan merugi, karena NILAI emas tidak akan pernah mengalami inflasi atau penurunan harga.
    Logika sederhananya, jumlah emas tidak akan pernah bertambah, malah berkurang, dan dengan semakin bertumbuhnya populasi, maka demand emas akan semakin bertumbuh pula, yang secara otomatis akan meningkatkan nilai dan harga emas itu sendiri dimasa depan.
    Jadi intinya, mau cuma disimpan, digadai, dijual, disedekahkan, atau apapun juga, UNTUK JANGKA PANJANG, memiliki emas tidak akan pernah merugikan.
    (sayang saya terlalu miskin untuk punya dan menyimpan emas)
  43. Hendra's Gravatar Hendra
    December 24, 2009 - 12:59 pm | Permalink
    Oh, ternyata gitu toh maksud kebun emas.
    Sebetulnya cara investasi kayak gini mah udah lama dipraktekkan orang-orang tua dari dulu. Terutama etnis Tionghoa, sudah biasa beli properti atau emas dengan model seperti ini.
    Saya pikir secanggih apa tekniknya. Yang menguntungkan justru jualan e-book seperti ini lah yang satu copy nya dijual 250rb.
    Tapi salut buat yang pemilik kebunemas.com, teknik Anda sederhana tapi Anda mampu mengemas sehingga terlihat tidak sederhana. Alias jualan packaging…
  44. mutia's Gravatar mutia
    January 12, 2010 - 11:56 am | Permalink
    thanks mas purwo,
    sy ikut suami kuliah EU, kbtlan yg isi MasRully. Penjelasan Kebun Emas lmyan menarik, dan sayasdh mulai menarik tabungan utk mulai berkebun. ttp biaya gadai bank syariah & pegadaian di kota sy (Jambi) biaya titipnya hampir 2%. So dihitung2 kaya’nya blm pas ya utk ditanam di kebun… ada saran lain ngga mas….? smntra emas antam sy letakkan dl di bawah bantal (spt nenek sy jaman dl…)
  45. alif's Gravatar alif
    January 22, 2010 - 11:46 am | Permalink
    saya tinggal di jogja ,dimana sebaiknya beli dan simpan emas ,thx
  46. Red Camel's Gravatar Red Camel
    January 30, 2010 - 11:13 am | Permalink
    Saya udah bookmark Web ini sejak lama, ternyata sampai sekarang masih rame saja urusan kebun emas ini, kebetulan hari ini, ada acara pak Rully di sponsosri BRI Syariah di daerah saya, makanya mampir dulu kesini baca baca referensi.
    Kesimpulan saya : Keuntungan utama dari kebun emas ini bukan dari emasnya, tapi dari jualan Ebook-nya, agak mirip mirip dengan Joko Susilo, tapi dengan style yang berbeda.
  47. jhoni's Gravatar jhoni
    February 1, 2010 - 8:48 pm | Permalink
    pusing-pusing…..
    beli nomor buntut
    Sori, pada dasarnya emas adalah investasi yg menarik…hanya saja biaya transaksi dan maintenancenya yg gede
  48. fendi's Gravatar fendi
    February 2, 2010 - 9:20 am | Permalink
    Kalo menurut Saya, sah2 saja untuk investasi emas justru malah bagus… pro kontra yang ada diatas juga saya kira sah2 saja karena masing2 punya pendapatnya…tapi Saya punya pendapat bahwa : kalau kita mau tetap kaya emang emaslah pilihannya…karena bebas dari inflasi…kebetulan Saya mempunyai investasi di beberapa bidang..Property, perkebunan, emas maupun usahaj(toko) meskipun semuanya masih taraf kecil2an dan sementara saya masih seorang pegawai swata juga, jadi saya sudah merasakan bagaimana hasil dari masing2 investasi itu..ada kelebihan dan kekurangan masing2.c mari balik ke emas, meskipun saya sudah lama memulai investasi emas dengan cara biasa tapi beberapa bulan ini saya mencoba juga dengan cara kebun emas.. toh tak ada salahnya kita coba praktekan tak ada ruginya…dan lumayan saya sudah punya 10 keping emas @ 10gr…diluar investasi emas yang lama yg berbentuk perhiasan. yang paling penting adalah bagaimana kita berpikiran positif dan action segera. terserah mau investasi apa saja… dan ingat jangan banyak mikir.. karena inflasi akan menguras harta yg sudah susah payah kita kumpulkan untuk anak2 kita. kalau ada yang berpikir bahwa yang menjual ebook kebun emas lah yang akan kaya, saya kira juga sah2 saja karena yg punya kebun emas sudah punya ide tersebut dan menggunakan otak kanannya untuk menjual ide tersebut justru itu kita tak perlu berprasangka buruk, tinggal kita mau atau tidak membelinya dan ini bisa menjadikan pemacu untuk membuat terobosan baru dari ide2 yang kita punya..dan kita jual.. clear kan?
  49. Red Camel's Gravatar Red Camel
    February 6, 2010 - 10:24 am | Permalink
    @ Purwo.
    Selain dari ebook, saya pikir dari seminarnya juga :D . Dasar pemikirannya sederhana saja,
    1. Mentor tidak menjual emas. Kalau mentor menjual emas, bisa di pastikan ada keuntungan dari situ.
    2. Yang dijual memang ebook dan acara seminar.
    @Fendi
    Saya setuju dengan anda, sah sah saja seseorang menjual ide nya, gak ada yang salah dengan itu. Yang salah itu, menuduh orang yang tidak sependapat dengan kita dengan tuduhan berprasangka buruk. :D
  50. RONA's Gravatar RONA
    February 15, 2010 - 10:19 pm | Permalink
    Wahhhhh Gawat, ini ada info penting untuk kalian semua
    Tahun 2009 bulan APRIL dan MEI, saya sedang menganalisa pergerakan Harga LOGAM MULIA dan DINAR.
    Kalu dihitung sampai sekarang berarti sudah 1 th Kurang tepatnya 10 bulan yang lalu. Saya cuma bisa kasih angka aja. Kl mau lebih jelas dan yakin harga yang saya masukan ini, yaaaa Contec LOGAM MULIA AJA
    Berikut datanya
    Logam mulia 27 April 2009 330000/gr =
    * sekarang 15-02-2010 3420000/gr BERARTI kenaikan CUMA 3% Dalam waktu 10 BULAN (Pasti yang mulai BERKEBUN BULAN APRIL 2009 Lg pusssssing ~_~)
    ** 1 dinar 4 Mei 2009 = 1331550
    SEKARANG 15-0202010 = 1.417.000,-
    Kenaikannya HANYA 6% DALAM WAKTU 10 BULAN
    Gmn nih,, ada yg bisa jelasin GAK?? mohon maff bila kurang berkenan, hanya untuk informasi aja, cz saya juga tertarik Berkebun. tp kl begini mendingan jual e-book aja kali ya.. hehehe (~_~)
  51. kippo's Gravatar kippo
    February 20, 2010 - 3:58 pm | Permalink
    seru juga ya baru mantau nih, boleh juga dijadikan alternatif investasi, JANGAN JADIKAN PENGHASILAN UTAMA. ingat pepatah investasi “JANGAN MENYIMPAN TELUR DALAM SATU KERANJANG”.
    dalam investasi terutama jangka pendek “JUST DO IT”, too much thinking you’ll loose it.
    saya ingat pengalaman berbisnis saya (just share)
    mulai usaha tanpa modal.
    saya punya tetangga yang punya usaha katering dan bikin kue, saya beli rotinya dan rasanya enak serta harga yang murah. tanpa pikir panjang saya bilang saya mau jualin rotinya, bayar sesuai barang laku, kami deal. awal2 sehari saya menjual 10 buah (cuma jualan dikantor) akhirnya berkembang menjadi 150 buah/hari, kemudian kerjasama berkembang merambah kue kering dan pesanan katering (semua tanpa modal) dan akhirnya banyak tetangga yang mengikuti langkah saya. namun sayang, sekarang sudah menghilang karena suaminya terlibat masalah :(
    itu awal pengalaman bisnis saya.
    sekarang sedang mencoba investasi diberbagai hal walaupun dengan modal pas2an karena saya seorang karyawan kecil, mulai reksadana, asuransi+tabungan, textil, pulsa dan perdana khusus, jual barang sesuai pesanan (jasa) ini semua dimulai dari modal yang minim.
    semoga bisa terus berkembang, i hope so………
  52. Santo's Gravatar Santo
    February 23, 2010 - 3:06 pm | Permalink
    Mas Purwo, apakah pihak Bank juga menyediakan emasnya untuk kita beli..??
    Saya tertarik di BRI Syariah untuk memulai bisnis ini.
    Mohon sharingnya.
  53. February 26, 2010 - 7:35 pm | Permalink
    Menurut saya ide kebun emas itu termasuk ide yang unik, selain hasilnya berlipat, kita menyimpannnya juga aman, tapi saat berkebun emas yang perlu kita perhitungkan adalah berapa biaya gadai atau biaya titip, tidak semua bank atau pegadaian sama, ilustrasi yang dibuat di kebun emas biaya gadai sekitar 1%. jikss ditempat kita bisa menggadai biaya titip lebih dari itu perlu diperhitungkan ulang, berdasarkan perhitungan saya maksimal biaya gadai yang boleh kita kelluarkan 1,3% jika lebih dari itu sebaiknya kita menyimpan emas dengan cara konvensional saja,
  54. February 28, 2010 - 9:22 pm | Permalink
    ada investasi bagus dan tidak beresiko , yaitu dengan bersodaqoh, Ikhlas karena Allah, Insya Allah akan dilipatgandakan 700 kali. dan saya sudah membuktikannya.
  55. yiut's Gravatar yiut
    March 3, 2010 - 9:27 pm | Permalink
    aku punya knalan yang mau jual emas namanya bakhrudin rumahnya dekat stadion bojonegoro
  56. ana's Gravatar ana
    March 8, 2010 - 7:41 am | Permalink
    mendingan investasi di sapi saja,dg modal 24jt insyaalloh dapat untung 8 jt pertahunnya,sapinya dipelihara orang lain dg perjanjian bagi hasil,insyaalloh itu lumayan.
  57. arief's Gravatar arief
    March 11, 2010 - 12:17 pm | Permalink
    saya punya 100 gram emas LM.
    apakah menguntungkan kalo saya gadaikan di bri syariah?
    dg nilai pinjaman 50% dr nilai taksir saya dikenakan biaya adminn 50rb/4bln & biaya sewa 2rb/gram/bln.
    maksudnya dana segar yg saya dpt dr gadai itu mau saya tambahin lagi buat beli 100 gram emas LM trus emas yg kedua ini saya simpan aja di rmh selama krg lbh 1 thn.
    mhn advis dong?! tq.
  58. abi's Gravatar abi
    March 20, 2010 - 10:39 am | Permalink
    “Berkebun Emas” itu cuma keindahan bahasa supaya petaninya lebih semangat berkebun saja, konsep dasarnya tetap dari kebiasaan lama gaya menabung kake buyut kita (suaminya suka beli tanah istrinya suka beli emas (perhiasan) disimpan / dipakai), yg jadi permasalahan apakah gaya seperti itu masih aman untuk kondisi sekarang dgn tingkat kejahatan yg tinggi…
    Dgn konsep berkebun emas sy rasa efektif, kita dipaksakan untuk bisa menabung dalam bentuk emas dgn waktu yg panjang dan aman, pandai2 kita saja dalam menghitung besar gadai dan nilai titipnya, urusan panen cari waktu yg tepat dong…,
    jadi menurut saya bermain dinilai berapapun investasi ini tetap baik, dan kalaupun terjadi penurunan itu waktunya tidak lama dan kemungkinannya kecil.
    mulailah detik ini juga karena investasi ini melatih kita sifat Sabar & Hemat…
  59. March 24, 2010 - 7:39 am | Permalink
    Yuk sama2 kita Analisa….!
    Harga Emas di Indonesia
    Harga Emas Batangan – Harga Logam Mulia Produksi Aneka Tambang
    Update: Senin, 22 Maret 2010 -
    Gram Harga per Gram (Rp)
    1 369.500
    2 352.750
    2.5 349.400
    3 347.167
    5 343.700
    10 341.100
    25 338.540
    50 337.460
    100 337.020
    250 336.360
    1000 336.000
    Harga Beli Kembali Emas per Gram = Rp.321.000,-
    PREDIKSI HARGA EMAS Dengan kenaikan rata-rata pertahun sebesar 20%
    HARGA PER GRAM TAHUN
    360,000.00 2009
    432,000.00 1 2010
    518,400.00 2 2011
    622,080.00 3 2012
    746,496.00 4 2013
    895,795.20 5 2014
    1,074,954.24 6 2015
    LAYANAN GADAI BANK SYARIAH
    BANK %/TAKSIRAN MAX LAMA GADAI SEWA/GRAM
    Jabar 80% 2 bln Rp1.900/gr
    Mandiri 75% 4 bln ?????
    Mega 90% 4bln ?????
    BRI 90% 4bln berjenjang
  60. March 30, 2010 - 4:39 pm | Permalink
    Cocoknya sistem pinjam gadai itu digunakan untuk modal usaha dengan keuntungan pasti/ bukan spekulasi, sangat tidak disarankan untuk Berjudi Emas, Kalau mau Berjudi mendingan main forex aja dengan modal $ 1 DOLARPUN BISA, dengan keuntungan tidak terbatas, kalau mau invest emas, mending beli emas lalu simpan dirumah aja, tak ada biaya apa2, terima kasih untuk Mas Purwo salut untuk keterbukannya.
  61. wong awam's Gravatar wong awam
    April 7, 2010 - 2:47 pm | Permalink
    sebelumnya mo ngucapin terima kasih sama mas purwo yang mau membuka rahasia dari berkebun emas ini, meskipun pada postingan diatas, ada “rahasia” lain yang tersimpan di dalam e-book tersebut.
    Dengan membaca postingan ini dan comment2 yang masuk, akhirnya saya memutuskan untuk saved my 250rb saya. Kenapa? Karna saya setuju dengan mas Andy yang akhirnya bisa membuka mata orang2 awam seperti saya, orang2 yang butuh penghasilan, dan orang2 yang pengen juga bisa panen emas.
    Hitungan atau bisa dikatakan rahasia dari berkebun emas, sudah mas purwo jelaskan secara detail dan gamblang berdasarkan asumsi harga emas yang terus naik. Dan jika dibandikan dengan hitungan yang dijelaskan oleh mas Andy lebih membuka mata kita tentang realitas. Yah, sayapun setuju dengan statment mas purwo “dalam bisnis pasti ada untung ruginya”.
    tapi bukan dengan cara mengiming-imingi orang awam dengan berkebun emas ini, padahal yang membuat uang terus mengalir bukan dari sistem berkebun emas ini…. tapi justru pada penjualan e-book-nya itu, seperti yang dikemukakan oleh komentator sebelumnya….
    dan saya harap, seluruh komen yang ada di postingan ini tidak dihapus, terutama yang memberikan informasi mengenai realitas berkebun emas ini…
    salam,
  62. Pingin berkebun tapi ragu-ragu's Gravatar Pingin berkebun tapi ragu-ragu
    April 9, 2010 - 12:20 am | Permalink
    Mas Purwo, saya mau tanya, gimana hasil berkebun emasnya mas Purwo ??? kalau mas Purwo mulainya sekitar medio 2009, seperti yang dikatakan mbak rona di atas, kenaikannya cuma 3%, gimana tuh?
    Trus saya agak ragu dengan kata-kata modal sekian gram sekarang sudah dapat sekian kilogram. tolong dijelaskan dapet sekian kilogramnya itu statusnya milik atau digadaikan semua ? ini yang bikin rancu, karena kalau kita beli-beli terus emas seperti gambaran mas purwo, modal 25 gram bisa beli 125 gram senilai 45 juta padahal duit yang dipunya cuma 24 juta. saat dijual, total total setahun kemudian dapat 36 juta.
    saat emas harganya 468 ribu, artinya emas yang kita bisa beli saat itu hanya 77 gram. sedang kalau kita beli di awal pake duit 24 juta dengan harga 9 jt per 25 gram adalah 67 gram. naeknya cuman 10 gram dalam setahun …. kapan mau jadi sekilo ???? pusing saya nyari 900 gramnya lagi, itungannya dapet dari mana …. itu juga kalo harganya naek 30% …. lah, kalo cuman 3% ???????????????
    yang jauh lebih bikin saya ngga pusing adalah kalau kita “cuma” punya uang 24 juta, beli emas 67 gram, lalu kita itung sebulan kita sanggup nyicil berapa, misalnya 300 ribu, kita gadaikanlah emas itu 1,5 juta, beli 5 gram emas, cicillah utang gadai tiap bulan. walaupun itungannya tetep rugi kalau dalam jangka pendek, tapi dalam 6-7 bulan kita udah dapet tambahan 5 gram emas “milik” sendiri dengan menjaga nilai hutang kita tetap senilai saat kita beli 5 gram itu dibanding kalau kita beli lima bulan kemudian dimana harganya mungkin sudah naik jauh (30%)… ataupun dekat-dekat saja (3%). kalau jauh ya untung, kalau dekat ya rugi bayar biaya gadainya … kalau kita konsisten seperti itu, justru kita tidak usah takut naik turunnya harga emas karena modal dasar kita pasti bisa beli 5 gram selanjutnya walaupun harga naik atau turun. asal jangan naiknya keterlaluan aja dimana biaya gadainya jadi tinggi sekali …. 300 ribu bisa bisa cuma buat bayar biaya gadai aja ….. yah, sedikit sedikit lama-lama jadi “bukit emas” hehehehe, tinggal tunggu nanti keperluan kita apa, baru emasnya dilipet jadi duit, karena untuk beli emas lagi ya jumlahnya pasti sama aja lah yauwwww …..
    tentu saja cara itu “hanya” buat orang-orang yang ngga mau pusing, karena buat yang mau pusing, silahkan pelototin harga emas hari per hari, lalu tradinglah di sana ……. jadilah kita tukang jual beli emas ………
  63. April 10, 2010 - 4:45 am | Permalink
    Wah .seru nih memang bagus mas Andy,Orang seperti inilah yang harus ada dan selalu ada untuk memberi pertimbangan seperti diatas Kritis sangat kritis,awalnya sih ada saudara yg menganjurkan investasi ini..eh penasaran cek2 diniternet ternyata ada kelemahan2,trimakasih mas andy kita tidak berpikir resikonya ternyata masih ada,dan salut buat purwo yang memberikan kebebasan kepada semua orang untuk membahas ini INFORMASI SANGAT BERHARGA,mas purwo orang bijak dan andy orang yang kritis,Thank my Brothers..salam sucses bukan sucsah.
  64. April 12, 2010 - 1:27 am | Permalink
    aq orang awam…jadi gak gt paham..tp sedikit penjelasan pak purwo, sedikit mudeng. jadi intinya, bukan emas hanya sebagai media investasi, tapi IDE itu sendiri yang SANGAT BERNILAI dari si empunya ebook kebunemas. Karena dari IDE tersebut si empunya ebook tidak hanya berkebun emas, tapi juga berkebun duit karena IDE. So…jika ingin mencotek, contek aja idenya dengan IDE-IDE segar / unik…pasti bisa KAYA…. Klo soal emas, mending beli emas, simpen di rumah,klo harga naik di jual, jadi masih tetep profit, gak pakai biaya jasa segala..
    Ini hanya share aja…
    Thx pak purwo…
  65. April 12, 2010 - 1:34 am | Permalink
    Bagus penjelasannya, meski simple. Tiap investasi pasti ada resiko. Tergantung bagaimana kita meminimalkan resiko. Tetapi setidaknya dengan resiko, kita jadi paham karena pengalaman tersebut.
    So…semua berpulang pada diri kita masing2 terhadap investasi.
    Oke mas purwo, tulis juga tentang reseller right jika sempet.
    Thx….
  66. Den Emas Fakhry's Gravatar Den Emas Fakhry
    April 16, 2010 - 1:37 am | Permalink
    Emas berfluktuasi, seperti halnya saham, trading forex, etc. Kalau menurut saya, klo mau untung Berkebun Emas, paling nggak ya harus tahu kapan panennya ? Ya, tho… ? Sampeyan2 harus tahu bulan2 berapa biasanya emas pada posisi topnya dan kapan pada posisi bottomnya…. Mulai berkebun pada harga terendah dan panennya pas harga tertinggi. Klo sampeyan2 pada jeli, pasti dalam 1 tahun ada bulan2 yang emas biasanya pada harga tertingginya ?! Bulan brp dan knp pada bulan2 tsb harga emas pasti tinggi? … OK? Oh iya …. mnrt info yang aq terima 12 ato 18 bln kedepan emas bisa jatuh di harga di bawah $680/troy ounce. Itu baru prediksi, terjadi kalau dollar menguat… Memang klo dilihat tren jangka panjangnya emas akan terus naik …. Thanks bro Purwo, selamat berinvestasi ……….
  67. marga's Gravatar marga
    April 17, 2010 - 3:59 pm | Permalink
    Berkebun emas beresiko,
    saya sudah berinvestasi di emas sejak 07 januari 2010 seberat 100gr, dengan modal pribadi Rp 4,5jt + 31jt (dari bank)dan biaya titip Rp 4660/gr/bln. harga emas waktu itu berdasarkan logammulia.com Rp 352.000. saat tanggal 16 april 2010 harga emas masih Rp 341.000. apa yang seharusnya saya lakukan biar tidak sampai rugi???. mengingat biaya titip 4 bulan ini sudah sebesar Rp 1.864.000, bila saya jual saat ini di harga 331.000 ( 341.000 – 10.000 (selisih jual beli)) sehingga laku = 33.100.000/100gram.
    kewajiban mengembalikan pinjaman = 31.000.000
    kewajiban membayar biaya titip = 1.864.000
    sisa = Rp 236.000
    untung /rugi : Rp 236.000 (sisa investasi)- 4.500.000 (modal awal) = Rp – 4.264.000
    apakah tetap saya tunggu harga naik dengan asumsi tiap bulan biaya titip 466.000? atau saya jual ?
  68. April 22, 2010 - 4:43 pm | Permalink
    main emas di marketiva aja yuk! gratis untuk pemula, dapat modal uang betulan lima dollar.
  69. irvan's Gravatar irvan
    May 2, 2010 - 3:45 pm | Permalink
    Waduh, kayaknya ada yg mengganjal deh.. Semuanya udah masuk ke hitungan mendetail begitu dengan asumsi emas naik 30% pertahun! Ckk..ckk.. Ayolah kita pada jujur, masa iya sih naik segitu tingginya?
    Dengan suku bunga bank hanya sekitar 6-7% pertahun, pasti semua orang yg punya modal cukup 5 jutaan tidak akan menabung lagi di bank/deposito, karena akan lari ke investasi emas. Pasti banyak banget bank yg akan tutup, kenyataanya kan tidak demikian.
    Jadi intinya, asumsi bahwa emas naik 30% pertahun terlalu berlebihan! Belum lagi dihitung harga beli dan jualnya yg berbeda.
  70. May 3, 2010 - 5:40 pm | Permalink
    Wah tambah ribet, puyeng, ragu-ragu..
    Lagi belajar jadi pengusaha, ya.. beginilah, dipikiiiir terus. Itu memang baik dan sebaiknya begitu. Tapi ya kapan mulainya jadi pengusaha.
    Ilustrasi sudah jelas, tinggal kita aja lah mau mulai jadi pengusaha tidak ya..
    Saya kira semua langkah mau jadi pengusaha selalu ada resiko2 nya tingal gimana cara berani memanage resiko. Contoh gampang, bila kita mau usaha penggemukan kambing untuk dijual musim kurban. Nah kita berpikir, nanti kalau yang jualan banyak kambing kita tak laku, nanti kalau kambing sakit ato sampe mati, nanti kalo harga pasaran ajlog, lebih celaka nanti kalau tetangga jahat trus kambing kita dicuri… alamak panjang kali…
  71. irvan's Gravatar irvan
    May 4, 2010 - 12:34 am | Permalink
    Yah gak bisa gitulah mas. Setiap investasi harus dipertimbangkan masak2. Klo punya duit triliunan sih rugi puluhan jt gak masalah, lah klo cuman punya 10-20jt tp malah rugi, gimana tuh? Bener sih kata mas purwo, yg penting action, tp dengan catatan bahwa action itu didasarkan oleh perhitungan yg matang. Soalnya saya jg punya temen yg action terus, dia udah coba 5 macam investasi dalam 2 tahun ini, salah satunya berkebun emas, tapi tekor melulu. Jadi, action aja gak selalu menguntungkan kan?
    Positive thinking and action without good analysis means potential loss is awaiting..
    Yah sebagai contoh, gimana jawabannya mas purwo thd perhitungan mbak rona diatas, mumet kan jawabnya? hehehe…
  72. haris's Gravatar haris
    May 7, 2010 - 12:07 am | Permalink
    sudahlah sodara2.. yang setuju dengan kebun emas silahkan segera beli emas, yang gak setuju, yang sirik, yang pinter nganalisa dan atau yang gak punya modal ya gak usah ruwet.
  73. May 18, 2010 - 12:57 pm | Permalink
    kebun emas sudah ada. kalau peternakan duit gmn? di marketiva kita bisa berkebun atau beternak duit loh.
  74. June 4, 2010 - 1:54 pm | Permalink
    pendapatnya baik semua, cuma kemarin sycoba cek harga emas hari ini, mengalami kenaikan per gramnya 4% saja selama setahun. Sy beli bulan Mei 2009. Sy ga tahu apakah ini keuntungan atau kerugian? jika dikurangi biaya titip dll.
    Yach ati2 aja, yang penting harus dihitung betul resikonya.
  75. marthin's Gravatar marthin
    June 5, 2010 - 11:44 am | Permalink
    WOW, thanks sharingnya.
    tadinya saya mau coba beli ebooknya dan coba berkebun emas…. untung di kasih intip oleh kang purwo, ternyata menggunakan jasa “leverage” gadai untuk pembiayaannya.
    akhirnya saya malah gak jadi beli ebooknya (maaf) karena ada sedikit kekurangan di metodenya.
    emas adalah penyemibang inflasi (jangka panjang, menengah ataupun pendek) artinya dalam kurun waktu 1-10tahun harga emas akan menyeimbangkan inflasi, atau bisa dikatakan emas = 0% inflasi. jadi menarik keuntungan dari emas sifatnya akan relatif lebih sedikit dari jenis “investasi” lainnya.
    misalnya tahun 2009 kebutuhan bulanan saya seharga emas 20gr
    maka pada tahun 2019 kebutuhan bulanan saya (jika tidak ada pertambahan pengerluaran dan beban keluarga) akan equivalen dengan 20gr saat itu.
    jadi menurut saya emas itu cocoknya sebagai “jaring pengaman” inflasi yang akan terjadi di masa depan.
    perlu sekali kita untuk mempunyai tabungan emas agar inflasi tidak menggerus tabungan rupiah yang kita punya.
    metode berkebun emas ini terlihat sangat fantastis, karena bisa mempunyai emas dalam jumlah banyak dengan modal sedikit…. sayangnya emas tersebut bukan 100% milik kita, akan tetapi 80% milik bank, kita hanya punya 20%nya.
    selain itu pula ada yang namanya “biaya” gadai, dan faktor resiko (yang menurut saya terlalu tinggi untuk sebuah “investasi”) yaitu kenaikan harga emas yang tidak bisa kita kontrol.
    saya sangat tertarik untuk mempunya tabungan emas sebagai faktor jaring pengaman tadi, dimana emas memang tujuan utamanya adalah sebagai jaring pengaman (pribadi, pengusaha, bahkan negara seperti indonesia dan amerika)
    tapi sayangnya trik berkebunEMAS tidak 100% bisa di terapkan seperti apa yang telah “dimarketingkan” dengan gencar oleh penulis dan media internet, dengan kata lain trik berkebunEMAS tidak “sebombastis” apa yang di marketingkan.
    (pada akhirnya sebuah trik bukanlah jalan, sebuah “trik” hanyalah sebuah”trik”)
    ini ada sebuah perhitungan dan ide bagi teman teman yang mau mengumpulkan emas & pensiun gak mau nyusahin anak.
    misal umur sekarang = 30tahun
    umur mau pensiun = 50 tahun
    umur hidup = 90 tahun
    kebutuhan hidup sebulan = setara 20gr emas
    kebutuhan hidup setahun = setara 240gr emas
    artinya =
    kita punya waktu 20 tahun untuk mengumbulkan emas sebanyak=
    40 (90th masa hidup – 50th umur pensiun) x 0,24kg emas/th x 2 (untuk hidup lebih nyaman dari sekarang) = 19,2 KG
    artinya dalam waktu 20 tahun kita harus kumpulkan emas sebanyak 19,2 KG atau 80 gram setiap bulan agar kita bisa pensiun umur 50 tahun gak usah kerja lagi sampai umur 90 tahun dengan tingkat kenyamanan hidup dua kali lebih baik dari hari ini……
    silakan di utak utik perhitungan itu sesuai dengan umur saat ini, kapan mau pensiun, tingkat kenyamanan yang diingikan saat pensiun, dan kira kira hidup sampai umur berapa…..
    nah, pensiun dengan bebas finansial ternyata tidak terlalu sulit kan????
    dan metode meminjam dari bank untuk menambah jumlah emas kita sangat boleh dan brillian, tapi tujuannya bukan untuk cari uang lagi, tapi untuk “jaring pengaman” tadi, karena kalau untuk cari uang margin pendapatannya lebih kecil dibanding jenis usaha lain. tapi kalau untuk “jaring pengaman” sangat membantu karena emas yang kita sudah kumpulkan tidak di konversikan kedalam rupaih lagi (yang nilainya menurun), sampai saat setelah pensiun nanti.
    agar bisa dengan cepat terkumpul triknya adalah mengusahakan hidup dengan maksimal 80% dari penghasilan kita… semakin kecil semakin baik, sekarang saya sudah mau masuk pengeluaran 60% dari pendapatan…. targetnya pengeluaran = 20% dari pendapatan.
    mau sharing & diskusi lebih dalam lagi (murni sebagai teman)
    bisa ke
    marthin.novi@gmail.com
  76. June 9, 2010 - 9:32 am | Permalink
    MAs Purwo Yg baik,, kalo boleh kasih kejujuran anda, sebenarnya berapa keuntungan bersuh yg sudah di dapat sejak menjalankan trik kebun emas.. Trus, mengenai beli dg harga 1/3 dari harga emas seperti yg ada di ebook itu, bagaimana sebenarnya aktualnya.. terima ksih kalo bersedia berbagi info.. saya sangat tertarik..
  77. edwin's Gravatar edwin
    June 14, 2010 - 8:11 pm | Permalink
    Saya jadi bingung juga nich sebelumnya aku baca invest di property yang menguntungkan juga lagi lagi suruh beli e book,250 rb,ini kebun emas juga ada e book 250 rb,bentuknya juga mirip.dulu formula bisnis juga 250 rb.piye to kang ..?semoga aku bisa memilih u take action.Bisa NGE NET,tanpa mengandalkan HOT SPOT an.
  78. Andee's Gravatar Andee
    July 1, 2010 - 2:24 am | Permalink
    Keuntungan menyimpan emas adalah likuiditasnya yg tinggi dan harga yg stabil untuk jangka pendek. kerna emas mudah digadaikan di pegadaian tanpa kalkulasi yg rumit. kalo untuk jangka panjang investasi emas akan mengamankan harta yg kita kumpulkan karena emas selalu digunakan sebagai jaminan pengeluaran dan peredaran uang kartal di pasaran. tapi yg jelas investasi emas memang bukan untuk investasi jangka pendek dengan margin tinggi tapi lebih sebagai jaring pengaman saat kita butuh pencairan uang dengan cepat untuk kebutuhan mendesak. Satu lagi keuntungan emas, yaitu diterima oleh seluruh kalangan dengan harga pasar.
  79. July 16, 2010 - 3:22 pm | Permalink
    Namanya juga investasi jadi untung dan rugi itu lumrah ? kalo di saham ada capital gain ato lose gain……blue chip ato apalah. yg isntrumen investasi tidak selalu untung. tetapi emas selalu likuid okhe hari ini jual langsung dapat uang …..bagaiman dgin instrumen lainnya ? jual mobil belum tentu 2 ato 3 hari laku apalagi rumah ? saham ? ya memang emas itu investasi yang menjanjijkan apalagi kalo 1 minggu naek 9 persent jual aja emasnya ?
  80. Teddy Setiandi's Gravatar Teddy Setiandi
    July 18, 2010 - 9:01 am | Permalink
    Saya setuju dengan mas Andi
    Saya sudah beli Ebook Kebun Emas.
    Dan yang di utarakan Kang Purwo sudah merupakan inti dari isi Ebook dari kebun emas.
    Setelah saya baca detail, terus terang saya kecewa dengan ebook ini.
    Menurut pendapat saya ada beberapa kelemahan dari ebook ini. Ebook ini dibuat dengan data yang tidak lengkap krn :
    1. Selalu mengasumsikan kenaikan emas 30 % per tahun.
    2. Menganggap beaya penitipan sbg pupuk saja artinya beaya penitipan sgt kecil dlm investasi emas, padahal beaya penitipan ini merupakan instrumen yg sangat penting dalam berkebun emas.
    1. Tidak memperhitung selisih selisih jual beli emas.
    2. Tidak memperhitungkan beaya charge kartu kredit (kalo beli dgn kartu Kredit , ini salah cara beli yang di kasih tahu ebook)
    3. Tidak adanya data list beaya penitipan dari bank2.
    4. Tidak adanya data list uang gadai dari bank2.
    6. Harga emas yang selalu tetap setiap kita beli padahal di asumsikan harga emas naik 30 % per tahun
    8. Tidak adanya perbandingan kenaikan harga emas spt 5%, 10%, 15 %’, 20%. Sehingga kita bisa memperhitungkan profit kita.
    Mungkin hanya itu , yang saya bisa sampaikan,
    Kepada Pemilik Kebun emas dan Kang Purwo, mohon maaf jika ada kata2 yang tidak berkenan.
    Akhir kata , ebook ini merupakan trik investasi yang bagus kalo kenaikan harga emas 30 % per tahun.
    Tujuan saya hanya untuk sharing saja.
    Terima kasih
    • July 19, 2010 - 1:03 pm | Permalink
      trims sharingnya. menarik yah investasi di emas ini, dari teknik kebun emas sampai simpan bawah bantal semua ada tekniknya. semoga semakin memperkaya khazanah pengetahuan kita.
  81. August 11, 2010 - 11:17 am | Permalink
    yo,menanam jabon bagaikan menanam emas,,ku udah buktikan dapat 1 kg dalam 5 tahun
  82. indonego's Gravatar indonego
    August 12, 2010 - 7:50 am | Permalink
    Berpikirlah positif dan hargai ide. Tidak perlu mendiskreditkan namun seperti orang sekolah, apa yang ada di ebook kembangkan sendiri. Dan jika penulis ebook memasang harga kemahalan ya jangan beli ebooknya, gitu aja kok repot. Biasakan menjadi pribadi positif, kreatif dan inovatif tanpa perlu susah2 bernegatif thinking. Maaf saya belum pernah beli ebook kebun emas dan ebook lainnya namun saya sangat menghargai masyarakat yang mau kreatif mengembangkan diri lewat internet. Semoga indonesia bisa menjadi negara yang melek internet seperti negara tetangga, sukses buat mas purwo, salam kenal, dan teruslah belajar. Berikan pemahaman positif bagi bangsa dan jadilah anak bangsa yang positif. Sukses selalu.
  83. August 17, 2010 - 11:06 pm | Permalink
    Sekarang ini memang lagi jamannya mencari uang di internet. Bisnis forex trading juga lagi booming.
    Bisnis Forex Trading butuh modal gede? Itu dulu… Sejak tahun 2005, belajar forex menjadi lebih mudah dengan adanya dukungan internet.
    Tidak punya modal? Tidak masalah…
    Ada perusahaan forex yang memberikan anda modal gratis, modal ini boleh dikembangkan dan kalau sudah berkembang maka bisa anda tarik uangnya. Enak sekali bukan? Sudah belajar gratis, modal gratis, ehhh bisa ditarik pula itu duit kalau sudah untung… Oyah, anda juga akan diajari seluk beluk forex ini dari dasar sekali, dengan bahasa Indonesia loh!
    Cobain yuk, sudah banyak loh pemula forex yang sukses di marketiva, sekarang giliran Anda! Ayo ambil kesempatan bagus ini, jangan keburu merasa tidak cocok atau merasa bahwa menjadi kaya bukanlah hak anda… coba saja dulu, manalah tahu… keberuntungan Anda memang ada di dunia forex. Tapi tentu saja anda tidak akan pernah tahu kalau anda tidak mencobanya… Makanya ayo langsung cobain, gratis gitu loh, buka akun di marketiva sekarang juga!
  84. adi's Gravatar adi
    August 19, 2010 - 11:41 pm | Permalink
    bego semua….
    mana ada investasi emas kayak begitu bisa kaya…..
    yang ada mAS PURWO NYA udah beli ebook kebunemas.com dan gagal panen alias gak ngasilin duit… jadi daripada tekor mending jadi referal nya aja… lumayan balikin modal….
    investasi emas itu gak jauh beda dengan inves saham dll… intinya gak ada yang fix… gak ada yang pasti…bagus klau naik 30%, kalau jalan ditempat,,, kalau turun,,, tekor kita… wakakakkkk… jangan mau di bego begoin…. yang ada kaya dari jualan ebook nya…. tapi ngecewain banyak orang… hehehehehe
  85. gold-lover's Gravatar gold-lover
    August 21, 2010 - 11:22 am | Permalink
    asik jg caranya :) saya selama ini jg simpen emas :) 1 thn kemarin bisa dapat untung 40%-50% an … tergantung dr kapan belinya n kapan jualnya.
    kalo bisa dikombinasikan dengan pengetahuan kapan beli n jual bisa menghasilkan keuntungan cukup besar.
    resiko dr harga emas turun ada juga … tp jangan kuatir emas selalu naik … kecuali ada big crash mungkin turun :)
  86. Wei's Gravatar Wei
    September 7, 2010 - 12:20 pm | Permalink
    Ikutan sumbang pendapat..
    sebenarnya diskusi2 di atas sah sah saja, tentu dengan tata krama budaya timur dong..:)
    ide Berkebun Emas khususnya yang sedang di bahas seharusnya bisa kita perhitungkan, jadi saya kurang sependapat action dulu terus mikir belakangan selagi bisa kita perhitungkan. apalagi sudah ada posting testimoni berkebun emas yang patut dijadikan referensi
    baik dari mas Purwo sebagai pencentus e-book punya versi perhitungan… demikian juga dari peserta forum yang lain…
    nah perhitungan mana yang mau diambil tentu punya konsekwensi masing2.
    saya sendiri sudah membuat rumus2 yang njelimet tersebut kedalam excell, semua faktor investasi yang disebutkan (selisih harga jual beli emas, nilai taksir gadai, biaya sewa, biaya administrasi, prediksi kenaikan harga emas).
    hasilnya saya bisa mengambil kesimpulan saya mau ikut bisnis ini atau tidak
    karena dengan mengubah2 parameter2 tersebut saya langsung bisa menentukan berapa lama saya harus menggadaikan agar untung, atau berapa persen kenaikan harga emas yang layak untuk mendapatkan keuntungan, masuk akal prediksi kenaikan harga emas. dll
    jadi rasanya kurang pas klo dalam investasi kita hanya coba-coba alias tanpa perhitungan.
    demikian sharing nya
    salam
  87. Wei's Gravatar Wei
    September 7, 2010 - 12:25 pm | Permalink
    Ikutan sumbang pendapat..
    sebenarnya diskusi2 di atas sah sah saja, tentu dengan tata krama budaya timur dong..:)
    ide Berkebun Emas khususnya yang sedang di bahas seharusnya bisa kita perhitungkan, jadi saya kurang sependapat action dulu terus mikir belakangan selagi bisa kita perhitungkan. apalagi sudah ada posting testimoni berkebun emas yang patut dijadikan referensi
    baik dari mas Purwo sebagai pencentus e-book punya versi perhitungan… demikian juga dari peserta forum yang lain…
    nah perhitungan mana yang mau diambil tentu punya konsekwensi masing2.
    saya sendiri sudah membuat rumus2 yang njelimet tersebut kedalam excell, semua faktor investasi yang disebutkan (selisih harga jual beli emas, nilai taksir gadai, biaya sewa, biaya administrasi, prediksi kenaikan harga emas).
    hasilnya saya bisa mengambil kesimpulan saya mau ikut bisnis ini atau tidak
    karena dengan mengubah2 parameter2 tersebut saya langsung bisa menentukan berapa lama saya harus menggadaikan agar untung, atau berapa persen kenaikan harga emas yang layak untuk mendapatkan keuntungan.. dll
    jadi rasanya kurang pas klo dalam investasi kita hanya coba-coba alias tanpa perhitungan.
    demikian sharing nya
    salam
  88. Adadeh's Gravatar Adadeh
    September 18, 2010 - 4:01 pm | Permalink
    Yang jelas… bisnis yang menguntungkan adalah jualan makanan. Bisa balik modal sampai 200%.
    Kalo ngga… bisnis jualan beras saja… coz beras dibutuhin semua orang di negeri ini di banding emas.
  89. tamar's Gravatar tamar
    September 19, 2010 - 1:32 am | Permalink
    mo beli logam mulia dan dinar? kami jual dgn harga kompetitif. Silakan view page facebook kami @ Tamar GoldShop. thanks
  90. September 29, 2010 - 2:37 pm | Permalink
    harga emas per hari ini tanggal 29 september 2010 telah menyentuh USD 1313.34/Troy Ounce, MANTAP LUAR BIASA.
    selamat kepada semua yang telah mempraktekkan ilmu kebun emas, anda layak mendapat keuntungan besar karena anda cepat bertindak, tidak terlalu lama mikir.
    bagi yg belum bertindak semoga tidak gigit jari, masih ada kesempatan apabila anda ingin mencoba teknik kebun emas yang dahsyat luar biasa ini.
    semoga kesuksesan selalu menyertai kita semua. amiin.
  91. juna's Gravatar juna
    October 3, 2010 - 6:38 pm | Permalink
    aku setuju yg terakhir….factor resiko jg harus dihitung!! jadi tdk melulu jual mimpi, siapa tau mimpinya pas mimpi buruk..!!!
  92. wisnu's Gravatar wisnu
    October 12, 2010 - 5:24 pm | Permalink
    kayae yang nemu ide ini kaya dari jualan ebook nya…. jelas banget ide nya pake asumsi penerimaan yang optimis dan asumsi pengeluaran yang minimal….
  93. ade's Gravatar ade
    October 16, 2010 - 9:45 pm | Permalink
    beli emas antamny dmn, n jual ny kmbali dimn.klo bli d pegadaian,ap tko emas mau mbeli dgn harga tinggi.
  94. Eddy's Gravatar Eddy
    October 27, 2010 - 1:20 pm | Permalink
    Saya mau sumbang saran kepada mas Pur, coba anda buat perhitungan lanjutan, dari hasil panenan tahun pertama tersebut, dengan membuat penanaman yang baru dengan pola yang sama, berapa sisa dana yang anda peroleh? kemudian bandingkan dengan modal yang telah dikeluarkan pada tahun pertama, apa diatas bunga Bank?
    Kenaikan jangan ekstrim banget, coba pada hitungan kenaikan 15% dan 25 % saja.
    Pada kenaikan berapa % kah hasil panen anda hanya impas untuk melanjutkan tanam pada tahun ke kedua?
    Mungkin hitungan ini dapat sedikit membantu rekan2 yang lain.
    Salam sukses
  95. asamkumbang's Gravatar asamkumbang
    November 1, 2010 - 11:10 pm | Permalink
    Kelemahan E-Book ini mungkin di selisih harga beli dan di biaya titip bank,kenaikan yg tidak di angka 30% maka akan membutuhkan waktu lebih lama utk ditanam lagi,sehingga membutuhkan tambahan biaya penitipan bank.Kelebihan nya adalah semenjak E-book ini diedarkan smp sekarang harga emas memang melonjak tinggi.
    tapi sekarang ada cara baru lagi yaitu dengan menyewakan wmas kita bukan digadaikan..ada yg tau tentang cara ini?
  96. November 6, 2010 - 12:59 pm | Permalink
    Salam kenal pak purwo
    Menurut saya, investasi seperti memang menjanjikan, tapi seperti kata saudara Broker diatas, anda harus mengulas sisi kerugiannya, atau sisi Lossnya. Pendidikan investasi yang benar adalah membahas sisi kemungkinan kerugiannya dahulu, sebelum membahas sisi Profitnya, dengan begitu masyarakat awam akan terdidik, dan mencari informasi yang benar akan produk investasi tersebut.
    Oh iya, emas itu tidak selalu naik setiap tahun, kadang juga turun kadang tetap, chart emas sendiri bisa anda lihat di semua layanan chart yang ada di internet, biasanya memakai quote XAU/USD dari situ anda juga akan bisa menganalisa kapan waktu yang pas untuk berinvestasi.
    Salam kenal
  97. November 9, 2010 - 11:34 am | Permalink
    Berkembun emas syah-syah saja.. kalau harga naik ya ambil untung, kalau emas turun ya apes, cuma harga emas agak susah turun juga khan, relatif stabil. Jadi sama persis dengan money trader, forex, jual beli saham etc yang mirip2 yang biasanya baru untung/rugi terasa kalau modalnya gede di atas 10 juta.
    Kalau punya modal segitu, mending dibuat usaha di sektor riil.. Bikin usaha apa kek yang jelas perputarannya. Jika modal cuma 200 ribu-an ya ga bisa berkembang dan akhirnya beli ebook dan menjadi resellernya. Padahal jika jeli, modal 200k pun bisa diputar dan menghasilkan uang dengan bisnis pulsa misalnya. Tapi tetap, yang namanya keuntungan pasti diperoleh dengan sebuah usaha. Dan yang lebih penting, konsumen yang memakai jasa kita tidak kecewa atau bahkan menyesal telah membeli apa yang kita tawarkan.
  98. restu's Gravatar restu
    November 9, 2010 - 3:41 pm | Permalink
    Betul juga kata Mas investor emas. itu cuma bullshit belaka, dan tidak masuk di akal. kalo seperti itu juga saya tau, nngak usah beli buku seperti itu…..
  99. November 12, 2010 - 7:52 am | Permalink
    fakta : emas tidak bisa didapatkan seenaknya,,,
    uang bisa dicetak semaunya,kesimpulan.uang anda bisa suatu saat bernilai nol besar,tapi harga emas hari ini sudah tembus 1400 dolar per troy once.
  100. December 23, 2010 - 7:23 am | Permalink
    bos keren artikelnya, itu salah satu seni mendapatkan modal investasi massa depan. tq infonya
  101. parjoz's Gravatar parjoz
    December 23, 2010 - 2:05 pm | Permalink
    thannkzzzzzzzzz all,…. tambah wawasan,…. intinya tetep usaha,.. jangan menyerah….!!! emas, pohon,property,mobil,… semua bs jd jembatan usaha……..!!
  102. rony's Gravatar rony
    January 17, 2011 - 2:27 am | Permalink
    Salam kenal pak purwo
    Saya setuju dengan anda tentang berkebun emas. asalkan kita fokus pasti bisa. yang penting tau kapan kita beli emas, kapan di gadaikan dan kapan di jual. di gadaikan dapat dana segar, dana segar bisa buat bisnis yang lain, atau untuk beli emas lagi. biaya gadai anggap aja biaya penitipan. klo pake itungan per 12 bulan mah repot!!
    beda orang, beda keahlian dalam berbisnis.
    Menurut saya pribadi, ini harus di coba, ini adalah salah satu cara dari sekian banyak cara untuk menghasilkan uang.
  103. Ny. Ivani's Gravatar Ny. Ivani
    January 28, 2011 - 10:32 am | Permalink
    share dong
  104. ardi's Gravatar ardi
    February 8, 2011 - 2:21 pm | Permalink
    bekebun emas.. klo dibilang invetasi jangka pendek.. akan sama dengan saham yg nilai fluktuasinya gila banget..
    kalo investasi jangka panjang ngak ada salahnya di coba..
    untuk invetasi jangka pendek bisa dilakukan bila terjadi kenaikan harga emas yang sangat tinggi melebihi 10% dalam kurun waktu 1minggu alias secara tiba-tiba.. kita bisa memanennya segera sambil menunggu turunnya harga untuk membeli kembali.
    Bila untuk jangka panjang maka biarkan di gadai bank syariah dengan total ongkos 1,25%/bln.. untuk tahun 2010 ada kenaikan yang fantastis sampe 60% bisa dikatakan untung besar.
    emas bisa di panen juga bila ada org yg mendadak menjual rumah atau tanah dengan harga miring alias murah banget, dengan kata lain kita merubah investasi dari bentuk emas ke bentuk property.
    mengenai cara membayar biaya titip adalah dengan menaikkan niai pinjaman sebesar biaya titip.
    misalnya biaya titip yang di tagih bank per empat bulan, misalnya Rp 1.750.000/4bln maka naikkan aja nilai utang kita sebesar Rp 1.750.000,- sehingga tidak ada uang yg keluar sama sekali jika dalam 4 bulan ada keniakan harga 5%. jika tidak sampai 5% maka uang titip yg kita keluarkan pun tdk seberapa.
    kemudian dengan cara beberapa kali pembelian ini artinya kita kan cukup keluar modal 20% dari emas yg kita beli.
    Dimana dalam waktu 5 tahun kita bisa memiliki semua emas itu bila dalam setahun naik sampai 30%.
    Pesan saya bila bermain dengan kebun emas.
    1. Jangan pernah menjual emas jika harga murah karena dia akan naik kembali dengan cepat mengejar ketinggalan.
    2. Jual/ panen segera kebun emas bila ada lonjakan tiba-tiba tanpa sebab yg jelas.. dan beli kembali bila harga turun sampai mendekati sebelum lonjakan. karena emas juga memiliki harga naik turun, tapi dia cenderung naik, tidak usah khawatir rugi.
    Pengalaman saya pada tahun ini, tetap dengan cara menaikkan utang.. utang/ gadai saya malah turun.
    semoga bermanfaat.
  105. February 19, 2011 - 12:33 pm | Permalink
    kebun emas hanya bisa menguntungkan kalau dikombinasikan dengan pengetahuan yang cerdas mengenai logam mulia, yang paling sering akhirnya orang yang berkebun emas akan merugi karena hasilnya tidak sesuai dengan yang diharapkan. kebanyakan mereka berharap jasa titipan akan terbayar dengan naiknya harga emas, tapi kebanyakan akhirnya mereka cuma membayar jasa titipan, tanpa ada kenaikan harga emas. ada dua hal yang sangat mendasar yang tidak dijelaskan oleh kebun emas dan yang menurut saya itu adalah sangat salah besar, pertama adalah tidak ada kejelasan mengenai dimana kita harus membeli dan menjual emasnya, karena justru kebanyakan orang adalah rugi saat membeli dan menjual emasnya. yang kedua adalah untuk panen emas kita harus menjual kunci harta karun dan akhirnya kita menjual semua hasil kebun emas kita untuk menjadi nilai uang rupiah. Karena pada saat kita menjual emas, pada saat itu juga dijamin 100% kita idak bisa membeli lagi emas dengan jumlah yang sama. Padahal dalam edukasi emas yang pernah saya dengar di seminar emas, ” Jangan pernah kita menjual emas kita sampai kapan pun, karena emas bukan untuk dijual, tapi untuk dibeli, tapi kalau perlu uang digadaikan saja supaya tetap dpat uang dan emasnya tetap menjadi milik kita” tapi pada kenyataan kebun emas malah petani emas disuruh menjual semua emasnya, gimana nih………..
    sedikit informasi di bandung ada yang jual lm langsung dengan harga antam tanpa, dan bisa jual kembali dengan harga jual antam tanpa potongan apa apa. info : pfitgod9999.com
  106. February 19, 2011 - 12:34 pm | Permalink
    sorry nama websitenya : profitgold9999.com alamatnya di lodaya 59 bandung
  107. PARLINDUNGAN SE's Gravatar PARLINDUNGAN SE
    April 3, 2011 - 12:41 am | Permalink
    Tanggapan saya, kalkulasi di atas ngawuuur..! Pembodohan & Menyesatkan..!
    Kesalahan fatal jika berkebun emas dengan pola titip, dapet dana segar, lalu titip lagi, dapet dana segar, lalu titip lagi, demikian seterusnya. Dipicu oleh dana segar 2/3 dari Bank inilah,yg menyebabkan keinginan utk beli lalu titip lagi, yg pd gilirannya TERJEBAK BIAYA TITIP !
    Coba gunakan logika sehat,, mana lebih besar keuntungannya, jika emas tidak ditip dibanding dititip ?? Ya jelas lebih untung tidak dititip bukan ?!. Lantas utk apa berkebun emas dgn pola seperti ini ? Tunggu e-book saya, mengulas berkebun emas yg efektif & efisien ! Prinsipnya nilai emas yg ada ditangan anda tetap mengikuti trend harga emas, disisi lain anda tetap bisa menikmati keuntungan demi keuntungan dari investasi emas itu sendiri. Harganya gak mahal cuma Rp.25,000 (Dua Puluh Lima Ribu). Koq murah? Ya, terus terang, e-book ini mengulas langsung ke jantung akar permasalahan & solusinya dengan logika sehat ! E-book diulas tanpa ‘permainan/sulap kata-kata maupun angka-angka doank ! Itu sebabnya e-book ini tidak perlu memakan halaman yg banyak agar tidak ngawur kesana kemari !
    Salam sukses,
    PARLINDUNGAN SE
    081373825444