link: Mananging Consultant

Cari Blog Ini

Selasa, 25 Agustus 2009

Kondisi lebih baik

Summary:
1. Raih kemajuan hidup adalah dengan menggeser zona nyaman. Geser batas atas zona nyaman anda ke tingkat yang lebih tinggi.
2. Zona baru menjanjikan kondisi lebih baik, karena baru janji belum fakta maka manusia punya naluri untuk menghindari apa yang ditakutinya.
salam,
Dwika
=========================

Alam Sadar dan Bawah Sadar
by: Supardi Lee

Sesuatu yang diketahui, terbiasa, ditoleransi, diterima dan dirasa layak oleh seseorang akan masuk ke alam bawah sadarnya.Itu sebabnya, zona nyaman berada di alam bawah sadar seseorang.

Alam sadar berbeda dengan alam bawah sadar. Bila setiap penumpang kereta ekonomi itu ditanya, : "Apakah anda ingin menggunakan alat transportasi yang lebih baik?"Pasti banyak yang menjawab :"Ya, saya ingin".Kenapa?Karena keinginan berada di alam sadar manusia.

Contoh lain adalah perokok.Setiap perokok tahu bahwa merokok itu buruk bagi kesehatannya.Dan bila ditanya apakah mereka ingin berhenti, pasti banyak yang menjawab ingin berhenti.Tapi kenapa keinginan itu jarang sekali yang terjadi?Karena merokok untuk mereka telah nyaman dilakukan.Pengetahuan akan buruknya rokok dan keinginan untuk berhenti merokok dikalahkan oleh kenyamanan merokok itu.

Alam bawah sadar seseorang sembilan kali lebih kuat dibanding alam sadarnya.

Secondary Gain (Keuntungan Sekunder).

Sebuah zona nyaman pastilah memberikan keuntungan.Nah, dalam kasus kereta ekonomi di atas,secara primer sebenarnya, kondisinya merugikan (tidak nyaman).Tapi ternyata, kondisi tersebut justru memberikan keuntungan.Apa itu?Harga tiket yang murah, bisa bertemu dengan teman sependeritaan, adalah dua diantara keuntungan sekunder itu.Begitu besarnya keuntungan sekunder itu, sampai kenikmatannya mengalahkan kerugian dari kondisi primernya.

Secondary gain juga dirasakan oleh orang yang sakit, tapi banyak dijenguk oleh teman-temannya dan banyak mendapat hadiah.Kondisi primernya sebenarnya sakit.Tapi ia mendapat keuntungan sekunder berupa perhatian dan hadiah.Keuntungan sekunder ini bisa membuat orang sakit justru jadi betah dalam kondisi sakitnya.Hal ini bisa membuatnya tidak sembuh-sembuh.

Dua Zona Nyaman : Positif dan Negatif.

Contoh zona nyaman di atas adalah zona nyaman negatif.Bagaimana dengan zona nyaman positif?Ya jelas, zona nyaman positif adalah kondisi nyaman yang sesungguhnya.Dalam kasus berangkat kerja dari Bogor ke Jakarta, zona nyaman positif diwakili oleh orang yang naik mobil bagus ber-AC, disupiri, bisa dengerin acara radio favorit, bisa makan minum dan tidur pula.Nyaman kan?

Dua zona nyaman ini, meski yang satu positif dan yang lain negatif tetap saja memberikan kenyamanan bagi pelakunya.Bila harus berubah, kedua-duanya akan merasa tidak nyaman.

Batas Atas dan Batas Bawah.

Sebuah zona nyaman dibatasi dua batas. Batas atas dan batas bawah.Batas bawah adalah kondisi nyaman minimal.Sedang batas atas adalah kondisi nyaman maksimal.Contohnya begini.Seorang sarjana yang baru lulus (fresh graduate) ketika mencari kerja biasanya punya kisaran gaji yang diinginkannya.Misalnya berkisar antara Rp. 2 juta sampai Rp. 5 juta.

Bila ada sebuah pekerjaan yang gajinya Rp. 1,9 juta, maka sang sarjana tidak akan mau menerimanya.Karena gaji tersebut di bawah kondisi nyaman minimalnya.Kalaupun ia terima, pasti ia menerima pekerjaan itu dengan terpaksa dan perasaan yang tidak enak, tidak puas, tidak nyaman. Dan, bila ada pekerjaan yang gajinya Rp. 6 juta, maka sang sarjana tidak akan mengirimkan lamaran untuk pekerjaan itu juga.Kenapa?Bukankah gaji Rp. 6 juta lebih tinggi dari Rp. 5 juta?Iya, lebih tinggi.Tapi justru karena itulah ia menghindarinya.Karena ia merasa dirinya tidak pantas untuk gaji sebesar itu. Kenapa merasa tidak pantas?Karena gaji tersebut lebih tinggi dari batas atas zona nyamannya.

Contoh lain begini.Seorang pengusaha punya zona nyaman omset bisnis dengan batas atas Rp. 1 Milyar.Ia menargetkan mencapai omset tersebut dalam 3 bulan.Lalu omset tersebut tercapai dalam 2 bulan.Apa yang akan dilakukan sang pengusaha sebulan terakhir?Tepat sekali.Bersantai dan menikmati kesuksesannya.Ia akan merasa sangat bangga dengan prestasinya itu.Dan ia baru akan bekerja keras lagi di akhir bulan ketiga atau di awal bulan keempat.

Mungkinkah di awal bulan ketiga itu sang pengusaha tetap bekerja seperti bulan-bulan sebelumnya?Mungkin.Bila ia sadar akan batas atas zona nyamannya dan segera meningkatkan batas atas tersebut.

Contoh lain berkaitan dengan jodoh.Setiap orang di alam bawah sadarnya, telah menetapkan jodoh yang layak untuk dirinya.Kelayakan itu pun ada batas bawah dan batas atasnya.Ia tidak akan menerima jodoh yang dibawah batas bawahnya.Yang menarik, ia juga cenderung menolak berjodoh dengan lawan jenis yang kondisinya berada di atas batas atasnya.

Hal ini menerangkan mengapa banyak orang miskin yang berjodoh dengan orang miskin lagi dan orang kaya berjodoh dengan orang kaya lagi.Karena sesama orang miskin punya batas-batas zona nyaman yang relatif sama.Demikian pula dengan orang kaya.

Mengapa para artis banyak yang berpacaran atau menikah dengan artis lagi?Karena zona nyamannya sama.Berbagai kesamaan ini lah yang saling menarik satu sama lain.

Kenapa Susah Keluar dari Zona Nyaman?

Seorang yang terbiasa naik mobil, jelas akan tidak nyaman bila harus naik angkutan kota (angkota).Dan sebaliknya.Orang yang telah terbiasa (nyaman) naik angkota akan merasa tidak enak bila naik mobil ber-AC.Dua orang ini keluar dari zona nyamannya.

Sama seperti anda sekarang, yang tidak nyaman membaca kata "angkota", karena anda telah nyaman mengenal transportasi umum ini sebagai "angkot".Iya kan?

Nah, orang yang keluar dari zona nyaman akan :

1. Merasakan sebuah perasaan tidak enak.
2. Kehilangan kenikmatan (kenyamanan) yang terbiasa dirasakan di zona nyaman.
3. Membandingkan kondisi baru yang dimasukinya dengan zona nyamannya dahulu.
4. Terancam (takut) karena berinteraksi dengan hal yang tidak diketahuinya.
5. Ditarik kembali ke zona nyamannya.

Itulah sebabnya mengapa susah keluar dari zona nyaman. Karena kenyamanannya, zona nyaman itu mempunyai daya tarik yang sangat hebat. Meski zona baru menjanjikan kondisi yang lebih baik, tapi kondisi lebih baik itu kan baru janji, bukan fakta.Sedangkan zona nyaman adalah fakta yang telah dirasakan.Zona baru pun berbentuk zona yang belum diketahui benar kondisinya seperti apa.Nah, ketidaktahuan ini lah yang menimbulkan ketakutan.Dan manusia punya naluri untuk menghindari apa yang ditakutinya.

Menggeser Zona Nyaman

Satu-satunya cara meraih kemajuan hidup adalah dengan menggeser zona nyaman.Geser batas atas zona nyaman anda ke tingkat yang lebih tinggi.Begitu juga dengan batas bawahnya.Misalnya anda pebisnis dengan omset minimal Rp. 1 Milyar dan omset maksimal Rp. 10 Milyar.Bila anda ingin tambah maju, maka langkah pertamanya, secara mental anda geser dulu batas-batas zona nyaman tersebut. Misalnya batas atasnya jadi Rp. 20 Milyar (Naik 100%) dan batas bawahnya jadi Rp. 10 Milyar (Naik 1000%).

Dengan begitu, kondisi nyaman tertinggi anda yang sekarang (Rp. 10 Milyar), justru menjadi kondisi nyaman terendah.Bahkan akan lebih baik, bila batas bawah itu di atas Rp. 10 Milyar. Dengan begitu, kondisi nyaman anda akan berubah menjadi tidak nyaman.Anda akan menghindari kondisi tidak nyaman tersebut menuju kondisi nyaman kembali.Begitu seterusnya.

Contoh zona nyaman finansial di atas, memang sedikit lebih rumit bila anda seorang karyawan.Tapi prinsipnya tetap sama.Karena itu, bila anda ingin dipromosi, buatlah diri anda tidak layak di posisi anda sekarang.Layakkan diri anda di posisi yang ingin anda capai.Seorang manager yang ingin menjadi direktur, harus mulai berpikir, berkata-kata, bersikap, berkomunikasi, bekerja seperti seorang direktur.Maka lingkungannya akan menganggap dia tidak lagi pantas jadi manajer.Kemudian, lingkungan (bawahan, rekan kerja, atasan, keluarga, teman, mitra, dsb) akan mendorong atau memutuskan dirinya untuk menduduki jabatan yang layak untuknya, direktur.Tapi, jangan lupa juga dengan kinerja hari ini.Kinerja seorang yang sudah pantas jadi direktur tentu berbeda dengan kinerja seorang yang pantas jadi manajer.Konkritnya, standar kerja jabatan manajer itu akan terlalu sering dilampaui.Sama dengan seorang mahasiswa yang harus mengerjakan soal siswa Sekolah Dasar.Bukan hanya
selesai soalnya, tapi juga terlampaui standarnya.Terutama standar waktunya.

Pergeseran batas bawah lebih penting dari batas atas.

Menggeser batas bawah jauh lebih penting dari menggeser batas atas.Ini berkaitan dengan naluri dasar manusia.Manusia lebih terdorong oleh kondisi yang tidak nyaman dibandingkan keinginan untuk nyaman.Seorang perokok yang telah divonis mati oleh dokter bila terus merokok, dipastikan akan berhenti merokok.Bandingkan dengan keinginan berhenti merokok hanya karena tahu buruknya merokok.Pengetahuan buruknya merokok itu belum menjadi kenyataan.Jadi, ketika akhirnya menjadi kenyataan, maka pengaruhnya akan sangat hebat.Kenapa?Karena kondisi buruk itu sudah terasa, sedangkan tahu saja kan belum terasa.

Dalam kasus pengusaha di atas. Mematok batas bawah di atas Rp. 10 Milyar (Rp. 13 Milyar misalnya), membuat Rp. 10 Milyar tidak lagi nyaman.Karenanya, ia akan menghindarinya dengan cara meraih yang lebih tinggi dari Rp. 10 Milyar.

Kebanyakan kegagalan disebabkan gagalnya untuk merasa tidak nyaman dengan kondisi buruk yang kita alami dan rasakan.Bukannya berusaha keluar dari kondisi buruk tersebut, banyak orang yang justru memilih untuk mentoleransi, menerima, membiasakan diri, dan akhirnya merasa layak dengan kondisi buruk tersebut.Dengan kata lain memasukkan kondisi buruk tersebut ke dalam zona nyamannya.Dan kemajuan pun hanya menjadi angan-angan.

Itu penyebab utama orang miskin sangat susah dari keluar dari kemiskinannya. Zona nyamannya terus menarik dia kembali ke zona nyaman.
Bila tekadnya lemah, maka kekuatan zona nyaman menjadi tak terelekkan.

Alat-alat Menggeser Zona Nyaman.

Berikut alat-alat yang telah ada pada diri anda dan bisa digunakan untuk menggeser zona nyaman:

1. Bird Eye View (Pandangan Mata Burung)

Bird Eye View adalah alat untuk membuat anda menjadi observer (pengamat) atas diri anda sendiri.Dengan begitu, anda akan tahu kondisi anda yang sesungguhnya seperti apa.

Alat ini berguna untuk membuat anda jadi tahu zona nyaman anda dan batas-batasnya.

2. Basic Consciousness (Kesadaran Dasar)

Kesadaran akan muncul ketika anda membenarkan hasil pengamatan anda tadi dan mengakuinya secara jujur.Kesadaran seperti ini saya sebut sebagai kesadaran dasar.Kesadaran dasar adalah alat untuk bisa meningkatkan tingkat kesadaran anda.

Alat ini berguna untuk membuat anda mengakui dan menerima kondisi zona nyaman anda apa adanya dan tidak mengingkarinya (denial)

3. Freewill (Kehendak Bebas)

Kehendak bebas adalah kemampuan anda untuk menentukan apa yang anda kehendaki dan membebaskan diri dari berbagai belenggu norma-norma kebiasaan.

Alat ini berguna agar anda dapat menetapkan batas-batas zona nyaman anda yang baru.

4. Belief (Keyakinan)

Keyakinan adalah apa yang anda anggap benar.

Keyakinan berguna agar anda tetap teguh dengan keputusan anda membuat batas-batas baru dan terlepas dari keraguan yang melemahkan.Alat ini benar-benar anda perlukan karena batas-batas baru tersebut mungkin suatu hal yang tidak anda ketahui.For something you don't know, you need to belief it.

5. Value (Nilai)

Nilai adalah apa yang anda anggap benar dan penting (Keyakinan yang dipentingkan).Nah, buatlah batas-batas zona nyaman anda yang baru sebagai sebuah nilai.Buat batas-batas tersebut sebagai hal yang penting untuk anda.Cirinya, anda akan merasa tidak nyaman ketika hal yang penting untuk diri anda itu anda ingkari.

6. Action (Tindakan)

Tindakan adalah alat mengubah freewill, belief dan value menjadi sebuah fakta kebenaran (truth).Buat rencanapencapaian.Mulailah beraksi dari yang anda bisa dan punya.Bukan dari yang anda tidak bisa dan tidak punya.Setelah mulai bertindak sesuai dengan yang anda bisa, teruslah belajar hal-hal yang anda tidak bisa.Dengan begitu, kebisaan anda bisa meningkat.



----- Forwarded Message ----
From: Dwika Sudrajat
To: IME ; bph-alumni-ftui-2008@yahoogroups.com; employee@adw.co.id
Sent: Monday, August 3, 2009 9:07:26 AM
Subject: Hidup Terus Membaik

Summary:
1. Banyak
orang yang sudah bisa merasa nyaman berada di kondisi yang buruk disebut zona nyaman
negatif.
2. Manusia hidup untuk
menghadapi masalah, menyelesaikan masalah-masalah
besar.
3. Anda hanya layak untuk
kualitas hidup yang terus membaik dari waktu ke waktu.
salam,
Dwika

==============================================================

ZONA LAYAK
by: Supardi Lee


To the point ya : Zona layak adalah kondisi atau situasi yang layak
untuk diri kita.

Bila anda istri yang setia, maka anda layak bersuamikan pria yang setia.
Bila anda orang tua yang baik, maka anda layak mempunyai anak yang baik.
Bila anda karyawan yang berkinerja tinggi, anda layak digaji tinggi pula.
Bila anda pemimpin yang adil, anda layak dicintai rakyat anda.

Lalu…

Bila anda sudah setia, tapi suami/istri anda tak
setia, bagaimana? Berarti suami/istri anda itu tak layak untuk anda. Dan, anda
selalu punya pilihan untuk mencari dan mendapatkan suami/istri yang layak itu.
Bisa suami / istri yang baru. Bisa juga suami / istri yang sekarang tapi dengan
karakter yang baru. Pilihan terakhir ini benar-benar saya anjurkan. Maka
berjuang lah untuk menjadi jembatan ke-baru-an karakter suami / istri anda.
Prinsip yang sama juga berlaku di berbagai bidang kehidupan yang lain.

Zona layak ini penting bagi pemenuhan keinginan-keinginan anda. Kenapa?
Karena keinginan tidak akan tercapai, tanpa adanya kelayakan. Contohnya begini.
Anda ingin punya pekerjaan yang bergaji besar, atasan yang baik, rekan kerja
yang hebat, bawahan yang memuaskan. Nah, semua hal hebat itu bisa anda dapatkan
bila anda merasa dan benar-benar layak untuk kondisi itu.

Kata kunci pertama adalah merasa layak. Seorang gadis cantik tapi miskin, ingin bersuamikan
pemuda ganteng dan kaya. Ketika benar-benar ada pemuda seperti itu yang
melamarnya, si gadis senang luar biasa. Tapi ia menjawab lamaran itu dengan
‘tidak’. Kenapa? Karena ia tidak merasa layak atas pemuda ganteng dan kaya itu.
Sang pemuda berada di luar zona layak sang gadis.

Kata kunci kedua adalah zona nyaman. Istilah yang telah sering anda temui. Ini merujuk pada
kondisi yang membuat kita nyaman berada di dalamnya, apakah kondisinya
benar-benar baik (zona nyaman positif) atau buruk (zona nyaman negatif). Banyak
orang yang sudah bisa merasa nyaman berada di kondisi yang buruk. Bila anda naik
kereta listrik Jakarta – Bogor kelas ekonomi anda akan temui contoh zona nyaman
negatif ini.

Zona nyaman berbahaya. Baik yang positif maupun yang
negatif, zona nyaman membuat orang sulit berubah dan bergerak maju. “Untuk apa
berubah , lawong sudah nyaman?”.

Karena itu, bentuklah zona layak. Zona
layak adalah kondisi yang memang layak untuk anda. Zona nyaman mungkin
memberikan kenyamanan untuk anda. Tapi zona layak lebih hebat dari itu. Ia
memberikan kebahagiaan yang sejati, bukan hanya kenyamanan. Maka ada kalanya di
zona layak, anda akan merasa tidak nyaman.

Mahatma Ghandi sudah berada di zona nyaman. Ia pengacara sukses. Tapi, ia lalu menyadari kondisi bangsanya.
Ia benar-benar merasa malu atas kenyamanan yang dinikmatinya. Maka ia keluar
dari zona nyamannya. Ia pun memasuki zona layak. Ia memang tidak merasa nyaman
(awalnya), tapi ia bahagia. Ia telah memutuskan hal yang benar.

Banyak orang ingin hidup tanpa masalah. Nyaman rasanya. Tapi apakah itu layak? Menurut
saya tidak. Setiap manusia yang hidupnya nyaman tanpa masalah justru berada di
zona tidak layak. Kenapa tidak layak? Karena fithrahnya manusia justru untuk
menghadapi masalah, menyelesaikan masalah, bahkan menjadi masalah itu sendiri.
Dan masalahnya pun tidak tanggung-tanggung, tapi masalah-masalah
besar.

Sekarang, silakan ukur diri anda. Berikut contoh zona nyaman –
zona layak di bidang finansial.

Bila anda miskin, berarti anda berada di zona tidak layak sekaligus di zona tidak nyaman. Bila anda hidup dengan
pendapatan yang lumayan, mungkin anda sudah berada di zona nyaman. Pendapatan
lumayan itu sudah memuaskan dan menyamankan anda. Tapi belum berada di zona
layak. Anda sebenarnya layak untuk memiliki pendapatan yang lebih
tinggi.

Pendapatan anda meningkat sampai ke tingkat layak. Maka anda
berada di zona nyaman dan zona layak. Tapi hal itu terjadi bertahun-tahun.
Pendapatan anda mentok. Meskipun demikian, anda sudah terlanjur merasa nyaman
dengan pendapatan sebesar itu. Tanpa sadar, anda sekarang berada di zona tidak
layak yang terasa nyaman.

Nah, saudara sadarilah…Anda hanya layak untuk
kualitas hidup yang terus membaik dari waktu ke waktu. Kualitas hidup ada 5
aspek. Pertama, finansial. Kedua, mental. Ketiga, emosional. Keempat, sosial.
Kelima, spiritual. Di sisi finansial, anda layak atas pendapatan yang terus
meningkat. Di sisi mental, anda layak atas ilmu dan keterampilan yang terus
bertambah. Di sisi emosional, anda layak atas rasa bahagia. Di sisi sosial, anda
layak memberikan manfaat yang makin besar untuk sesama. Di sisi spiritual, anda
layak untuk menemukan makna-makna hidup dan kedekatan dengan Yang Maha
Kuasa.

Karena itu saudara, berjuang lah untuk keluar dari zona nyaman,
dan raihlah zona layak anda.
Merdeka!!!

Jumat, 14 Agustus 2009

Femto Cell

Femtocell
dari: http://yulian.firdaus.or.id/2007/11/22/femtocell/#comment-271835

Ada saatnya telepon selular yang kita pakai –meski di kota besar– tidak mendapatkan sinyal yang cukup bagus. Biasa disebut sebagai blank spot. Sesuai dengan namanya teknologi komunikasi bergerak selular menerapkan konsep sel untuk mencakupi ketersediaan sinyal di wilayah tertentu. Di wilayah urban umumnya satu sel dilayani oleh tiga Base Transceiver Station (BTS) agar pesawat telepon selular (handset/mobile station) tetap mendapat satu sinyal yang layak dari ketiga sinyal yang diterima. Proses perpindahan dari satu sinyal ke sinyal lain disebut sebagai handover yang dikendalikan oleh Mobile Switching Center (MSC). Dengan kata lain yang lebih tepat, satu BTS biasanya memiliki tiga arah sinyal dan satu koneksi backhaul ke Base Switching Controller (BSC) atau langsung ke MSC. Tentunya di daerah pinggiran belum tentu handset kita mendapat tiga sinyal sekaligus.



Agar tidak terjadi interferensi di frekuensi yang sama, antar sel diterapkan konsep reusable frequency agar satu frekuensi di satu sel bisa digunakan di sel lain yang agak berjauhan. Contoh penerapannya seperti pada gambar di atas. Frekuensi F1 bisa digunakan di sel lain, begitu pula selanjutnya. Konsep ini juga digunakan oleh ISP yang menawarkan akses wireless atau WIFI sebagai backhaul atau backbone-nya, meski penerapan BTS-nya tidaklah sebanyak operator telepon selular.

Di dalam gedung yang beruang banyak atau di pencakar langit, sinyal dari BTS menurun drastis karena terhalang dinding dan beton. Untuk mencegah hal ini, operator menerapkan microcell atau picocell, yaitu sel-sel kecil di tiap lantai bangunan tinggi, termasuk basemen. Dari segi bisnis implementasi mikrosel ini tentu layak jika pemakaian pelanggannya menjanjikan. Bagaimana di daerah pinggiran yang dianggap tak layak untuk dikembangkan BTS atau mikrosel-mikrosel baru? Femtocell mencoba mengatasi kekurangan hal ini.

A femtocell—originally called an Access Point Base Station—is a scalable, multi-channel, two-way communication device extending a typical base station by incorporating all of the major components of the telecommunications infrastructure. A typical example is a UMTS access point base station containing a Node-B, RNC and GSN, with only an Ethernet or broadband connection (less commonly, ATM/TDM) to the Internet or an intranet. Application of VoIP allows such a unit to provide voice and data services in the same way as a normal base station, but with the deployment simplicity of a Wi-Fi access point. Other examples include CDMA-2000 and WiMAX solutions.

Bayangkan dengan teknologi yang sudah diimplementasikan saat ini, operator membangun BTS 3G/HSDPA, femtocell dipasang sebagai perangkat fixed-wireless di sebuah rumah di radius terjauh dari BTS, dengan adanya fungsi relay/extender maka pelanggan tersebut menjadi satu femtocell yang juga melayani/mem-broadcast sinyal ke tempat yang lebih jauh. Handset lain yang tidak mendapat sinyal 3G langsung dari BTS bisa mendapat/menggunakan sinyal 3G yang di-broadcast oleh perangkat femtocell tersebut. Jelas menguntungkan operator dan juga pengguna yang tidak kebagian sinyal karena jauhnya jarak.

Teknologi femtocell ini sudah mulai diimplementasikan pertengahan tahun ini di Amerika oleh
operator Sprint. Bahkan Google pun sudah menanamkan modalnya kepada vendor yang membuat perangkat ini.

Sebagai inisiasi, femtocell diimplementasikan sebagai hotspot internet. Dianggap sebagai teknologi yang low cost dan scalable bagi operator. Pemasangan femtocell sebagai extender fungsi komunikasi voice tentunya lebih rumit dibandingkan sebagai hotspot internet, baik dari sisi teknis maupun nonteknisnya. Proses switching dan handover handset di belakang femtocell oleh MSC belumlah sempurna, selain faktor handover sinyal harus low-delay atau sesingkat mungkin. Dalam komunikasi TCP di protokol internet, timeout 5 detik misalnya bukanlah masalah dalam mengakses data web, namun dalam komunikasi voice sudah diputus (komunikasi voice tidak mengenal suara kita dicoba untuk ditransmit ulang, sedangkan komunikasi data –non-VoIP atau realtime games– bisa diulang, di-retry hingga data lengkap terkirim).

Kabar kaburnya, femtocell akan segera masuk ke Indonesia. Sebuah peluang bagi operator dengan pertimbangan low cost dan scalable-nya untuk diimplementasikan. Minimal memperpanjang dan memperluas akses data internet dibandingkan dengan ketergantungan membangun full scale BTS yang sangat mahal.

Akan matikah ISP –yang bukan operator selular– yang hanya bisa menjual akses internet tanpa bisa membangun jaringan sendiri dan bergantung pada operator PSTN, DSL, GPRS/3G dan cable TV?

Hanya pemerintah yang mampu dan wajib membuat regulasi yang proporsional serta goodwill para operator kelas hiu agar bisnis tetap berjalan dan konsumen tidak dirugikan.


Terima kasih buat Pito yang mengabarkan isu ini.

Seriuslah dengan Impian yang Anda buat

Executive Summary:
Seriuslah dengan impian yang Anda buat dan perjuangkanlah dengan sepenuh hati. Keberhasilan harus diciptakan, bukannya dengan ditunggu.

================================================================
Merdeka dan motivasi Mbah Surip
oleh : Anthony Dio Martin

Mudah-mudahan, tulisan kali ini tidak terlalu memaksa. Masalahnya, tulisan ini mencoba memadukan dua event penting yang terjadi di negara kita. Pertama, sebuah kejadian yang cukup menggemparkan Tanah Air yakni kehadiran Mbah Surip yang fenomenal, dengan lagunya yang sederhana tetapi sanggup memasuki daftar lagu-lagu favorit.

Lantas, tak lama kemudian, kita pun dikagetkan dengan kepergiannya yang begitu tiba-tiba. Kepergian pelantun tembang Tak Gendong yang begitu mendadak itu, tentu saja menyisakan duka yang sangat mendalam khususnya bagi para penggemarnya.

Pada sisi lain, kita pun punya event penting sebentar lagi akan diperingati oleh seluruh bangsa kita yakni perayaan Hari Kemerdekaan bangsa kita. Saat ini, di mana-mana, spanduk, umbul-umbul serta suvernir merah-putih dapat ditemukan, untuk menyemarakkan acara tahunan bangsa kita ini. Itulah dua event penting.

Nah, mari kita kembali ke Mbah Surip. Fenomena Mbah Surip memang luar biasa! Lahir dengan nama Urip Ariyanto di Mojokerto, Mbah Urip sempat melanjutkan pendidikan hingga selesai kuliah, lantas sempat mencoba berbagai bidang pekerjaan hingga ke luar negeri, sebelum akhirnya memutuskan menjadi seniman.

Untuk menghidupi impiannya, akhirnya Mbah Surip hijrah ke Jakarta. Dalam perjalanan karier seninya, ia pun sempat bergabung dengan berbagai komunitas seniman, sebut saja Teguh Karya, Aquila, Bulungan, dan Taman Ismail Marzuki.

Keberuntungan, kelihatannya tidak terlalu manis terhadap Mbah Surip. Pertama, karena terlalu lama merantau, akhirnya sang istri pun menceraikannya. Hingga akhir hayatnya, Mbah Surip memilih tetap menjadi duda.

Kedua, lagu Tak Gendong yang populer belakangan ini rupanya, tidak langsung ngetop begitu saja. Lagu tersebut rupanya diciptakan pada tahun 1983, sewaktu Mbah Surip di Amerika. Bayangkan, dibutuhkan waktu 20 tahun lebih baru lagunya menjadi terkenal.

Nah, terkait dengan kesuksesan Mbah Surip yang banyak membuat orang terkagum-kagum, sebetulnya ada beberapa pelajaran motivasi yang bisa dipetik dari kehidupannya. Untuk menyempurnakan pelajaran motivasi Mbah Surip dengan perayaan tujuh belasan yang sebentar lagi akan kita songsong, maka saya singkat menjadi Merdeka! Iinilah intisari pelajarannya!

Ingat, Merdeka!

# Meraih impian dengan gigih!

Apa pun keberhasilan yang dicapai oleh Mbah Surip, tidaklah datang dalam sekejap saja. Perhatikan bagaimana usaha Mbah Surip untuk meraih ketenarannya. Misalkan saja, untuk mendapatkan kesempatan tampil sebagai seniman yang diperhitungkan, Mbah Surip mencoba membuat gebrakan dulu.

Salah satunya adalah usahanya menciptakan rekor Muri (Museum Rekor Indonesia) untuk aksi menyanyi terlama di negara kita. Akhirnya, dari sanalah ia membukakan pintu kesempatan baginya sendiri untuk masuk ke studio rekaman.

Dalam hal inilah kesuksesan dari Mbah Surip bagi kita. Pertama, seriuslah dengan impian yang kita buat dan perjuangkanlah dengan sepenuh hati. Kedua, keberhasilan harus diciptakan, bukannya dengan ditunggu.

Dengan melihat Mbah Surip, kita bisa melihat betapa besar biaya kesuksesan yang harus dikorbankannya termasuk keluarganya yang akhirnya tidak menjadi utuh lagi, karena keputusannya. Sesuatu keputusan yang mungkin ia sendiri tidak menginginkannya, karena akhirnya ia pun diceraikan.

Di sisi lain, Mbah Surip menunjukkan semangatnya untuk memperjuangkan keberhasilannya. Dimulai dengan keinginan besarnya untuk memasuki dapur rekaman dengan cara menjadi pemecah rekor menyanyi terlama Muri.

Jadi, tampaklah bagaimana Mbah Surip tidak hanya menunggu agar dirinya diberi kesempatan atau didekati para produser rekaman. Namun, Mbah Surip 'menjemput bola' kesuksesannya sendiri.

Pertanyaannya, kini kembali kepada kita. Tatkala, kita mempunyai suatu impian, apakah kita cenderung menunggu keberuntungan menyertai impian itu, barulah kita mulai semangat? Ataukah, untuk mewujudkan impian tersebut, kita berani ambil langkah menciptakan peluang dan kesempatan yang akhirnya bisa membukakan pintu kesempatan bagi kesuksesan kita?

# Dengarkan panggilan hati!

Menurut pengakuannya, Mbah Surip bukanlah penyanyi nyentrik tanpa isi. Bahkan, ia termasuk orang yang senang sekolah, Mbah Surip sendiri dikabarkan memiliki ijazah SMP, ST, SMEA, STM, Drs., Insinyur, dan MBA.

Nah, dalam perjalanannya menjadi penyanyi pun, Mbah Surip pernah mengalami perjalanan jatuh dan bangun, sebelum menghidupi panggilannya sebagai penyanyi. Bahkan, dia pernah merasakan pengalaman kerja di bidang pengeboran minyak, tambang berlian, emas, dan sebagainya.

Bahkan, dia pun pernah melanglang buana hingga pernah kerja di luar negeri seperti Kanada, Texas, Yordania, dan California. Namun, nasibnya dirasakan kurang baik. Hingga akhirnya, Mbah Surip kembali ke Indonesia, ke Jakarta. Di sinilah, dia mulai menghidupi keinginannya sebagai seniman. Maka dimulailah babak hidupnya yang akhirnya mengantarnya ke gerbang popularitasnya.

Perjalanan Mbah Surip ini akhirnya, mengajarkan pula satu hal kepada kita bahwa untuk menjadi sukses, kadang kita tidak perlu takut untuk mencoba apa pun. Namun, akhirnya kita tetap harus kembali bertanya kepada diri kita, "Apakah kekuatan, kemampuan serta talenta yang Tuhan berikan dalam hidup kita?"

Selama kita betul-betul menghidupi panggilan hati kita, serta berusaha keras mewujudkannya, maka ada peluang pintu sukses yang terbuka bagi kita. Yang paling menyakitkan adalah mengingkari panggilan hati kita serta bercita-cita di luar kemampuan kita hanya karena ikut-ikutan, disuruh orang lain maupun karena silau oleh uang ataupun popularitas singkat yang mau dicari.

# Kalahkan gengsi!

Tip ketiga merupakan salah satu tip penting. Karena salah satu penghalang yang sering kali muncul adalah rasa gengsi kita. Belajar dari Mbah Surip, kita melihat sosok yang sangat sederhana. Dengan rambut gaya Bob Marley-nya dan penampilan seniman tulen yang eksentrik, Mbah Surip tampil dengan gayanya yang sederhana dan dia tidak memikirkan gengsi.

Justru itulah yang menjadi ciri khas dirinya. Penampilan Mbah Surip ini seolah menampar banyak orang yang berusaha memoles dirinya, menutupi realita diri bahkan membohongi dirinya sendiri untuk menjaga citranya.

Justru kesejatianlah yang ditampilkan oleh Mbah Surip yang mengajari kita untuk tidak terlalu termakan oleh gengsi. Saya pun teringat dengan prinsip yang pernah saya tuliskan, "Gengsi tidak membuat kita sukses. Tetapi, ketika kita sukses, kita akan bergengsi!".

Kenyataannya, banyak orang yang belum sukses tetapi gengsinya sudah selangit. Sikapnya jadi angkuh, sombong, gayanya sok serta tidak rendah hati. Ayo, di sinilah kita mesti belajar dari profil Mbah Surip yang tetap rendah hati, meski telah sukses.

Akhirnya, marilah dengan semangat Merdeka! yang diinspirasikan dari Mbah Surip ini, kita terus bersemangat untuk membangun diri maupun negara tercinta kita. Semoga kita mampu menjadi insan yang selalu beri nilai tambah yang luar biasa untuk kemajuan bangsa Indonesia ini. I love you full, Indonesia!

Rabu, 05 Agustus 2009

Kecepatan Teoritis HSDPA

Menghitung Kecepatan Teoritis HSDPA
Source : wikipedia, 3g4g.blogspot.com

Dari referensi yang kita ketahui kecepatan (bit rate) maksimum teknologi HSDPA adalah 14,4 Mbps, darimana asalnya angka ini, mari kita hitung bareng-bareng.

Pada sistem UMTS (Universal Mobile Telecommunications System), jumlah maksimal bit yang bisa dikirimkan 2560 bit (refer to : 3GPP Technical Specification 25.211), bit ini bisa disebut dengan nama lain chips.

Ada 15 slot per frame 10 ms (milisecond), TTI (Transmission Time Interval) pada sistem HSDPA adalah 2 ms, sehingga akan ada :

15/10 = x/2
10x = 30
x = 3 timeslot

Sehingga total ada 3 x 2560 = 7650 bit atau chips,
Sistem modulasi QPSK (Quadrature Phase Shift Keying) menggunakan 2 bit per simbolnya, sehingga bit rate :

7680 x 2 chips (bit) dalam periode 2 ms = 15360 chips/2 ms = 15360 chips/2 chips per seconds

Apabila digunakan SF (Spreading Factor) tetap sebesar 16, maka perhitungan bit rate menjadi :

15360 x 1000/(2 x 16) = 480 Kbps

Terminal dengan coding 15 QPSK, akan menghasilkan bit rate 480 x 15 = 7,2 Mbps,
Selanjutnya dengan penerapan modulasi 16 QAM (Quadrature Amplitudo Modulation), yang mana digunakan 4 bit per simbolnya, maka perhitungan bit rate-nya :

7,2 x 2 = 14,4 Mbps

Selanjutnya saya tambahkan data pelengkap klasifikasi User Equipment (UE) berdasarkan jumlah kode HS-DSCH dan modulasi yang dipakai, berikut tabel teknisnya :


Sekian, mudah-mudahan bermanfaat,

High Speed Downlink Packet Access

Teknologi HSDPA (High Speed Downlink Packet Access )
Written by FITRIYANA_ 111068051
Wednesday, 10 December 2008 08:21

HSDPA (High Speed Downlink Packet Access) menghadirkan keistimewaan baru dengan transfer data yang cepat, yang dirilis oleh 3GPP (The 3rd Generation Partnership Project) dengan mengacu pada pengembangan laju kecepatan data pada arah downlink UMTS. Berikut perbandingan HSDPA dengan teknologi sebelumnya :

Tabel 2.1 Perbandingan bitrate dari 2G sampai 3,5G




Arsitektur HSDPA

HSDPA memperkenalkan semua efisiensi sistem dengan meminimalkan pengubahan yang telah ada pada arsitektur jaringan UMTS. Dalam radio interface protokol UMTS, 2 layer protokol yang sangat penting yang diimplementasikan pada Node B adalah MAC (Medium Access Control) dan physical layer. Dengan memperkenalkan HSDPA, dilakukan penambahan MAC sub-layer pada Node-B yang dikenal dengan MAC-hs (Medium Access Control – high speed).





Struktur Kanal Pisik HSDPA

Berikut ini merupakan penambahan tiga kanal baru pada sistem HSDPA :

a. High Speed downlink Shared Channel (HS-DSCH)

b. High Speed Shared Control Channel (HS-SCCH)

c. High speed Dedicated Physical Control Channel (HS-DPCCH)



Gambar 2..2 kanal HSDPA




HS-DSCH merupakan kanal transport yang mirip dengan DSCH pada UMTS (rel.99). HS-DSCH merupakan transport channel arah downlink pada HSDPA yang dapat digunakan untuk mengirim paket data oleh beberapa user dalam satu cell.


HS-SCCH merupakan kanal laju data yang tetap yang digunakan untuk signaling pada arah downlink antara Node B dan UE sebelum memulai penjadwalan TTI. Kanal ini memberitahu UE bila ada data pada HS-DSCH yang dialamatkan ke UE tertentu, dan memberikan UE perubahan parameter dengan cepat yang diperlukan untuk penerimaan HS-DSCH.


HS-DPCCH merupakan kanal pada arah uplink dengan bandwidth yang rendah yang digunakan untuk membawa informasi signaling ACK/NACK. Kanal ini akan memberitahukan apakah hubungan transmisi pada arah downlink telah sukses didokodekan dan CQI (Channel Quality Indicator) yang digunakan telah sesuai dengan link adaptation.


Arsitektur Medium Access Control – High Speed (MAC-hs)

MAC-hs bertanggung jawab untuk keputusan Scheduling yang sebelumnya diberikan pada RNC. Gambar berikut merupakan element-element yang dibangun pada sisi UE MAC-hs,




















Satu proses HARQ yang muncul untuk setiap UE per TTI yang mengatur tugas yang disediakan untuk level retransmisi RLC. Konfigurasi dari protokol HARQ disediakan oleh RRC. Block data yang sukses yang diterima diantrikan sesuai Transmission Sequence Number (TSN) dalam permintaan ulang penambahan distribusi antrian. Setiap UE dapat terdiri dari lebih dari satu aliran data dengan aplikasi jaringan multi-tasking. Permintaan ulang penambahan berikutnya mengatur blok data yang diterima berdasarkan kelas prioritasnya. Penambahan de-assembly kemudian membangkitkan pendekatan MAC-d PDUs dari urutan blok data yang tersedia pada antrian permintaan ulang.



Penambahan flow control antara RNC dan Node B meyakinkan bahwa buffer pada MAC-hs berisi cukup paket data untuk memaksimalkan throughput sistem saat menghindari paket loss yang seharusnya pada buffer overflow. Lebih dari itu, mekanisme flow control menjamin bahwa panjang buffer MAC-hs dijaga serendah mungkin agar mengurangi memory space yang diperlukan, round-trip delay dan packet loss pada handoff. Flow control disediakan secara tersendiri oleh prioritas kelas untuk masing-masing aliran MAC-d.



Radio Link Control (RLC)

Layer protokol RLC diimplementasikan pada RNC. RLC mengatur segmentasi dan retransmisi untuk kedua user dan control data. RLC dapat dibedakan dalam 3 mode :



1. Transparant mode, ketika tidak ada overhead yang ditambahkan dalam layer RLC.

2. Unackowledged Mode, tidak ada retransmisi protokol yang digunakan dan data yang dikirim tidak dijamin. Error yang diterima juga tidak diberi tanda error atau dibuang pada konfigurasinya. Sebuah penambahan Radio Link Control (RLC) pada unacknowledged mode didefinisikan seperti tidak memiliki arah karena tidak ada kesepakatan antara arah uplink dan downlink yang diperlukan. Unacknowledged mode contohnya digunakan pada aplikasi VoIP yang tidak memerlukan retransmisi pada RLC.

3. Acknowledged Mode, pada mode ini digunakan mekanisme HARQ untuk koreksi error. Segmentation, concatenation, padding dan duplicate detection disediakan oleh bagian header yang ditambahkan pada data.


Keistimewaan Teknologi HSDPA

Adaptive Modulation and Coding (AMC)

AMC merupakan teknologi utama pada HSDPA dimana feedback dari UE digunakan untuk menentukan skema coding dan modulasi yang akan digunakan berdasarkan CQI (Channel Quality Indicator). Proses ini dilakukan untuk setiap TTI dengan tujuan untuk memaksimalkan data rate dari UE dengan kondisi kanal yang baik. Modulasi pada HS-DSCH dilakukan secara adaptif dengan pemilihan modulasi QPSK (Quadrature Phase Shift Keying) atau 16 QAM (Quadrature Amplitude Modulation).


Hybrid Automatic Repeat dan reQuest (HARQ)

HARQ meningkatkan performansi dan menambah ketahanan terhadap error pada link adaptation. Penerima akan mengirim NACK melalui HS-DPCCH ketika mendeteksi error pada paket data yang diterima setelah 7.5 time slot dari akhir TTI HS-DSCH. Teknologi HARQ mengkombinasikan FEC (Forward Error Correction) dan ARQ untuk menyelamatkan informasi dari kegagalan transmisi sebelumnya untuk keperluan decoding pada UE.

Fast Scheduling

Pendjawalan merupakan element dasar pada teknologi HSDPA, karena scheduler dapat mempengaruhi karakteristik dari performansinya. Pada masing-masing TTI, scheduler menentukan ke arah mana terminal HS-DSCH akan ditransimisikan dan bersamaan dengan AMC, yang mengarahkan laju datanya. Scheduler HSDPA terletak pada Node B.


Round Robin

Algoritma Round Robin mengalokasikan kanal kepada user dalam suatu urutan berputar yang menawarkan suatu fair time resource sharing antara user. Karena algoritma ini mengabaikan kondisi kanal, maka algoritma tidak memberikan throughput yang adil antara user. Dan juga algoritma ini tidak memberikan adaptasi penjadwalan terhadap perubahan kondisi kanal yang singkat menyebabkan mengabaikan metode adaptasi cepat yang dikenalkan oleh sistem HSDPA. Hal ini menyebabkan algoritma ini memberikan throughput pada sel rendah. Keuntungan dari metode ini adalah sederhana dalam penerapannya.

Maximum C/I

Dalam Algoritma ini, BTS melakukan tracking kualitas kanal terhadap masing-masing user dengan mengukur SIR (Signal to Interference Ratio) pada kanal CPICH (Common Pilot Indicator Channel) dan mengalokasikan HS-DSCH lebih pada user yang mempunyai SIR terbaik. Dalam kondisi ideal ketika kondisi kanal dari user-user menampilkan statistik yang sama, algoritma ini dapat memaksimalkan throughput tiap-tiap user. Dalam realitanya, statistik tidak simetris karena user-user bisa jadi lebih dekat dengan BTS dengan rata-rata SIR lebih baik, atau user-user berada pada tepian sel yang relatif memiliki kondisi lebih buruk, stationary atau bergerak dengan kecepatan tinggi, dalam lingkungan yang kaya dengan scatering atau tanpa terjadi scatering pada lingkungan. Oleh karena itu dengan menggunakan Maximum C/I, user yang memiliki SIR lebih baik diberikan skema modulasi yang lebih tinggi (yakni, laju transmisi yang lebih tinggi) dan user yang memiliki SIR buruk yakni user yang berada ditepian sel akan menderita dikarenakan alokasi kanal HS-DSCH lebih sedikit. Meski algoritma ini dapat memaksimalkan throughput pada sel akan tetapi memunculkan masalah fairness antara user terutama user berada ditepian sel.



FCDS (Fair Channel-Dependent Scheduling)





FCDS merupakan scheduler yang lebih praktis yang menggabungkan metode Round Robin dan metode Maximum C/I. FCDS menggunakan beragam kondisi kanal radio untuk meningkatkan kapasitas sistem pada saat diimplementasikan pada degree of fairness. Karena itulah FCDS dapat dikatakan sebagai trade-off antara 2 metode scheduling tersebut. Penjadwalan FCDS berdasarkan pada relative power. Sehingga level transmisi dari semua user pertama-tama diterjemahkan berdasarkan variasi shadow fading dan/atau multipath yang diterima. Kemudian dinormalisasikan dengan standar deviasi.

Selasa, 04 Agustus 2009

HSDPA

HSDPA (HIGH SPEED DOWNLINK PACKET ACCESS)
Written by admin
Thursday, 07 May 2009 02:30

HSDPA adalah evolusi dari WCDMA, merupakan protokol tambahan pada sistem tersebut yang mampu mentransmisikan data berkecepatan tinggi. Dimana HSDPA merupakan standar HSPA dengan kemampuan dari sisi kecepatan transfer downlinknya (dari jaringan ke handset), dan dapat mencapai kecepatan downlink 7.2 Mbps yang secara teori dapat ditingkatkan sampai kecepatan 14.4 Mbps dengan maksimum uplink 384 kbps. HSDPA fase pertama berkapasitas 4.1 Mbps, fase 2 berkapasitas 11 Mbps dan kapasitas maksimal downlink peak data rate hingga mencapai 14 Mbit/s. Kecepatan jaringan HSDPA dilingkungan perumahan dapat melakukan download data berkecepatan 3.7 Mbps. Seseorang yang sedang berkendara dengan kecepatan 100 km/jam dapat mengakses internet berkecepatan 1.2 Mbps, sementara pengguna dilingkungan yang padat masih dapat menikmati streaming video meskipun hanya memperoleh 300 kbps.



Kelebihan HSDPA:



1. Mengurangi keterlambatan (delay)



2. Memberikan respon yang lebih cepat saat pengguna memberikan aplikasi interaktif seperti mobile office atau akses internet berkecepatan tinggi, yang dapat disertai pula



Arsitektur HSDPA



Arsitektur UTRAN (UMTS Terrestrial Radio Access Network) dibangun oleh satu atau beberapa Radio Network System (RNS) yang terhubung pada Core Network (CN). RNS dapat dibagi menjadi dua entity, yaitu Radio Network Controller (RNC) dan Node B atau base station Node B pada HSDPA tidak hanya terdiri atas layer fisik, terdapat juga MAC (Medium Access Control) layer seperti terlihat pada gambar diatas . MAC-hs merupakan entity MAC yang menangani transport channel HS-DSCH. MAC-hs memiliki peran dalam fungsi retransmisi ARQ (Automatic Repeat Request) dan Scheduling dalam menangani prioritas paket . Dengan adanya MAC layer pada node B, maka proses retransmisi dapat terjadi lebih cepat dan delay untuk men-decode paket dapat berkurang karena round-trip retransmisi yang lebih pendek.












Walaupun fungsi MAC layer ditambahkan di node B, RNC pada HSDPA masih melakukan fungsi RLC (Radio Link Control) seperti pada protokol WCDMA. Pada kasus tertentu, yaitu dimana batas maksimum retransmisi oleh physical layer telah dicapai, proses retransmisi akan ditangani oleh layer RLC di RNC.



Channel-Channel pada HSDPA



Channel-channel yang digunakan pada WCDMA juga digunakan pada HSDPA, namun pada HSDPA diperkenalkan sebuah transport channel baru yang mendukung tercapainya evolusi HSDPA yaitu HS-DSCH. Untuk implementasi HSDPA selain digunakan HS-DSCH, penambahan kanal kontrol juga dilakukan pada platform WCDMA, yaitu High Speed Shared Control Channel (HS-SCCH), dan High Speed Dedicated Physical Control Channel (HS-DPCCH).





HS-DSCH (High Speed Downlink Shared Channel)



HS-DSCH merupakan transport channel arah downlink pada HSDPA yang dapat digunakan untuk mengirim paket data oleh beberapa user dalam satu cell. HS-DSCH memiliki Spreading Factor (SF) tetap sebesar 16, berbeda dengan DSCH pada WCDMA yang memiliki SF variable antara 4 hingga 256. Transmission Time Interval (TTI) pada HS-DSCH sebesar 2 ms adalah lebih pendek jika dibandingkan dengan TTI sebesar 10, 20, 40, atau 80 ms yang digunakan pada channel-channel sejenis sebelumnya. HS-DSCH dapat dipetakan ke satu atau beberapa HS-PDSCH (High Speed Physical Downlink Shared Channel). Oleh karena itu HSDPA dapat melakukan multicode operation menggunakan hingga 15 channelization codes berdasarkan kategori UE (User Equipment). Satu TTI pada HS-PDSCH terdiri atas tiga time slot seperti tampak pada gambar di bawah ini.








HS-SCCH (High Speed Shared Control Channel)




HS-SCCH merupakan downlink physical channel dengan SF tetap sebesar 128 yang membawa informasi kunci yang diperlukan untuk HS-PDSCH. Satu TTI pada HS-SCCH terdiri atas tiga time slot. Informasi yang kritis terhadap waktu (time critical) diletakkan pada slot pertama HS-SCCH, seperti channelization codes set (7 bit) dan skema modulasi (1 bit). Dua slot selanjutnya mengandung informasi non-time critical seperti Cyclic Redundancy Check (16 bit), transport block size (6 bit), redundancy and constellation version (3 bit), informasi HARQ, dan new data indicator (1 bit).





HS-DPCCH (High Speed Dedicated Physical Control Channel)



Selain berasosiasi dengan HS-SCCH, HS-DSCH juga berasosiasi dengan satu dedicated uplink physical control channel pada arah uplink, yakni HS-DPCCH. SF pada HS-DPCCH adalah tetap sebesar 256. HS-DPCCH membawa informasi control yang diperlukan dalam pengiriman paket data, seperti ARQ acknowledgement (ACK/NACK) serta CQI (Channel Quality Indicator). Nilai bit pada slot HS-DPCCH digunakan untuk memilih skema modulasi dan koding untuk pengiriman selanjutnya, dari QPSK dengan turbo code R=1/4 hingga 16-QAM dengan turbo code R=3/4. Termasuk memilih untuk tidak melakukan pengiriman jika kondisi kanal buruk .





Fitur-Fitur pada HSDPA



Untuk meningkatkan performansi sistem pada jaringan WCDMA, pada HSDPA dilakukan perubahan-perubahan pada radio interfaces yang berpengaruh pada physical layer dan transport layer. Fitur-fitur tersebut antara lain adalah penggunaan AMC, HARQ, serta fast scheduling.





AMC (Adaptive Modulation and Coding)



AMC merupakan teknologi utama pada HSDPA dimana feedback dari UE digunakan untuk menentukan skema coding dan modulasi yang akan digunakan berdasarkan CQI (Channel Quality Indicator) . Proses ini dilakukan untuk setiap TTI dengan tujuan untuk memaksimalkan data rate dari UE dengan kondisi kanal yang baik. Modulasi pada HS-DSCH dilakukan secara adaptif dengan pemilihan modulasi QPSK (Quadrature Phase Shift Keying) atau 16 QAM (Quadrature Amplitude Modulation). QPSK merupakan modulasi M-ary PSK (Phase Shift Keying) dengan beda fasa untuk masing-masing simbol sebesar 90 derajat. QPSK merepresentasikan 2 bit dalam setiap simbol. QAM merupakan kombinasi jenis modulasi M-ary ASK (Amplitude Shift Keying) dan M-ary PSK. Pada sistem HSDPA jenis QAM yang digunakan adalah 16-QAM dimana tiap simbolnya merepresentasikan 4 bit . Untuk mendapatkan throughput maksimal digunakan 16-QAM dengan turbo code R=3/4. Jika kondisi kanal buruk digunakan QPSK dengan turbo code R=1/4 serta kombinasi skema modulasi dan koding di antara kondisi tersebut.










HARQ (Hybrid Automatic Repeat and Request)




HARQ meningkatkan performansi dan menambah ketahanan terhadap error pada link adaptation. Penerima akan mengirim NACK melalui HS-DPCCH ketika mendeteksi error pada paket data yang diterima setelah 7.5 time slot dari akhir TTI HS-DSCH. Teknologi HARQ mengkombinasikan FEC (Feed Error Correction) dan ARQ untuk menyelamatkan informasi dari kegagalan transmisi sebelumnya untuk keperluan decoding pada UE .










Untuk retransmisi, HARQ menggunakan TBS (Transport Block Size) yang sama dengan transmisi sebelumnya dimana jumlah bit informasi yang dikirimkan sama. Namun jenis modulasi, channelization code atau daya transmisi yang digunakan dapat berbeda. HARQ pada HSDPA dapat terdiri atas teknik berikut: - Chase Combining (CC) Pada CC, bit-bit yang sama akan dikirimkan pada retransmisi ketika terjadi error pada proses decoding. Paket transmisi digabungkan dengan paket sebelumnya (soft combining) untuk dapat di-decode selanjutnya. - Incremental Redundancy (IR) Pada IR, bit parity tambahan dikirimkan saat terjadi error pada proses decoding. Bit parity tambahan ini digunakan bersama dengan bit parity yang asli sehingga dapat mengurangi code rate.









Fast Scheduling



Fast Scheduling merupakan mekanisme untuk menentukan user mana yang akan ditransmisikan paket data terlebih dahulu selama satu TTI. Dengan adanya MAC-hs pada node B maka delay transmisi paket yang terjadi dapat dikurangi. Tiga cara penjadwalan dipakai dalam sistem HSDPA yaitu Round Robin (RR), Maximum C/I, dan Proportional Fair (PF). Penjadwalan RR bekerja berdasarkan posisi antrian, first in first out. Meksipun paling sederhana dan fair, kondisi kanal yang dipakai UE tidak dijadikan pertimbangan. Sebagai konsekuensinya pengguna tetap dijadwal meskipun kondisi kanal buruk. Algoritma Maximum C/I menjadwal UE berdasarkan rasio C/I sesaat. User dengan nilai C/I paling tinggi akan mendapatkan prioritas lebih tinggi . Asumsinya seluruh UE memiliki level MCS (Modulation and Coding Scheme) tertinggi untuk melakukan transmisi. Hal tersebut kurang fair karena menyebabkan hampir setengah pengguna sel tidak memperoleh pelayanan yang cukup. PF merupakan bentuk kompromi antara RR dan Maximum C/I. PF bekerja berdasarkan keseimbangan antara rata-rata Throughput yang diperoleh dengan data rate sesaat. Hasilnya setiap pengguna dilayani saat kondisi kanal mendukung. Lebih fair karena kondisi kanal waktu tertentu pasti lebih baik daripada rata-ratanya.



Konfigurasi Jaringan HSDPA



Berikut ini merupakan konfigurasi jaringan HSDPA :










Skema struktur jaringan HSDPA secara umum terdiri dari :



1. UE ( Unit Equipment ) Merupakan perangkat atau terminal pada sisi pelanggan yang berupa headset untuk mengirim dan menerima informasi.



2. Node B ( Base Transceiver Station ) Merupakan perangkat untuk mengkonversi aliran data antara interface Uu dan Iub, juga berperan dalam radio resource management.



3. RNC ( Radio Network Controller ) Radio Network Controller (RNC) di GSM disebut BSC : bertanggung jawab untuk mengontrol sumber radio dalam jaringan (satu atau lebih Node B terhubung ke RNC). Suatu RNC yang dengan beberapa Node B membentuk Radio Network Subsystem (RNS).



4. Core network, terdiri dari beberapa bagian : Serving GPRS Support Node (SGSN) : berfungsi sama halnya seperti MSC/VLR tetapi secara khusus digunakan untuk servis Packet Switched (PS). Gateway GPRS Support Node (GGSN) : berfungsi sama halnya seperti GMSC tetapi berhubungan dengan servis-servis PS.











FENI NORHAYATIH_ (111068005)



ANALISIS PERFORMANSI SISTEM LOAD SHARING PADA JARINGAN HSDPA



(THE ANALISYS OF LOAD SHARING SYSTEM PERFORMANCE AT HSDPA NETWORK )